Suara.com - Menteri Perhubungan Evert Erenst Mangindaan meyakini pembenahan jalur kereta api untuk angkutan lebaran pada tahun-tahun mendatang dapat mengurangi kemacetan lalu lintas, baik saat arus mudik maupun balik.
"Macet saat mudik tidak bisa terhindarkan sampai sekarang antara lain karena setiap lebaran persoalan yang selalu muncul adalah perlintasan sebidang," kata EE Mangindaan setelah acara Penutupan Posko Angkutan Lebaran 2014 di Kementerian Perhubungan Jakarta, Rabu, (6/8/2014).
Untuk itu, menurut dia, jalur kereta api sudah selayaknya tidak lagi sebidang dengan jalan raya yang menampung banyak kendaraan baik pribadi maupun umum.
Mangindaan mengusulkan bahwa jalur kereta api dapat dibikin secara melayang ("elevated") atau menggunakan terowongan tergantung pada situasi di lapangan.
"Apalagi dengan pembangunan double track (jalur ganda) akan semakin banyak kereta," katanya.
Mangindaan mengemukakan, pihaknya akan mengupayakan agar moda transportasi kereta api semakin canggih dan semakin banyak.
Ia juga mengingatkan bahwa saat ini sudah semakin banyak masyarakat umum yang beralih menggunakan kereta karena kenyamanannya.
Sebelumnya, Kementerian Perhubungan menyatakan bahwa jumlah penumpang arus balik para pemudik atau orang yang ingin kembali ke kota besar dengan menggunakan moda transportasi kereta mengalami peningkatan signifikan.
"Jumlah penumpang harian kereta api pada arus balik 'H+3' angkutan Lebaran 2014 mengalami peningkatan 14,54 persen dibandingkan jumlah penumpang harian kereta api angkutan Lebaran 2013 pada periode yang sama," kata Kepala Pusat Komunikasi Publik Kemenhub JA Barata.
Secara kumulatif jumlah penumpang kereta api sejak "H-10" sampai dengan "H+3" angkutan lebaran 2014 dilaporkan juga mengalami peningkatan 18,38 persen dibandingkan jumlah penumpang kereta pada angkutan Lebaran 2013 pada periode yang sama.
Tercatat jumlah penumpang kereta api secara kumulatif hingga "H+3" angkutan Lebaran 2014 sebanyak 3.436.460 penumpang, sementara pada angkutan Lebaran 2013 periode yang sama tercatat sejumlah 2.902.847 penumpang. (Antara)
Berita Terkait
Terpopuler
- 2 Cara Menyembunyikan Foto Profil WhatsApp dari Orang Lain
- Omongan Menkeu Purbaya Terbukti? Kilang Pertamina di Dumai Langsung Terbakar
- Selamat Tinggal Timnas Indonesia Gagal Lolos Piala Dunia 2026, Itu Jadi Kenyataan Kalau Ini Terjadi
- Jemput Weekend Seru di Bogor! 4 Destinasi Wisata dan Kuliner Hits yang Wajib Dicoba Gen Z
- 6 Ramalan Shio Paling Beruntung di Akhir Pekan 4-5 Oktober 2025
Pilihan
-
Getol Jualan Genteng Plastik, Pria Ini Masuk 10 Besar Orang Terkaya RI
-
BREAKING NEWS! Maverick Vinales Mundur dari MotoGP Indonesia, Ini Penyebabnya
-
Harga Emas Terus Meroket, Kini 50 Gram Dihargai Rp109 Juta
-
Bursa Saham 'Pestapora" di Awal Oktober: IHSG Naik, Transaksi Pecahkan Rekor
-
165 Kursi Komisaris BUMN Dikuasai Politisi, Anak Buah Prabowo Merajai
Terkini
-
Bersama Bibit.id dan Stockbit, Temukan Peluang Baru Lewat Portrait of Possibilities
-
Getol Jualan Genteng Plastik, Pria Ini Masuk 10 Besar Orang Terkaya RI
-
Bansos PKH Oktober 2025 Kapan Cair? Ini Kepastian Jadwal, Besaran Dana dan Cara Cek Status
-
Profil PT Cakra Buana Resources Energi Tbk (CBRE), Ini Sosok Pemiliknya
-
BRI Ajak Warga Surabaya Temukan Hunian & Kendaraan Impian di Consumer BRI Expo 2025
-
TikTok Dibekukan Komdigi Usai Tolak Serahkan Data Konten Live Streaming Demo
-
Maganghub Kemnaker: Syarat, Jadwal Pendaftaran, Uang Saku dan Sektor Pekerjaan
-
Perusahaan Ini Sulap Lahan Bekas Tambang jadi Sumber Air Bersih
-
2 Hari 2 Kilang Minyak Besar Terbakar Hebat, Ini 5 Faktanya
-
IHSG Tutup Pekan di Zona Hijau: Saham Milik Grup Djarum Masuk Top Losers