Suara.com - Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Chairul Tanjung mengaku belum ada rencana pertemuan antara dirinya dengan Tim Transisi presiden-wakil presiden terpilih, Jokowi-JK.
"Sampai hari ini saya belum menerima permintaan resmi dari Tim transisi termasuk dari Jokowi-JK," katanya di Jakarta, Selasa (2/9/2014).
Chairul mengharapkan ada permintaan resmi dari tim transisi, agar dapat segera dilakukan pembahasan masalah ekonomi, untuk mempercepat adaptasi pemerintahan baru setelah dilantik pada Oktober 2014.
"Setelah bertemu, saya akan bicara dan undang seluruh menteri di bidang perekonomian untuk duduk bersama. Saya sampaikan pemerintah ke depan minta bantuan kita," katanya.
Chairul mengatakan sempat ada beberapa individu yang mengaku dari Tim transisi ingin bertemu dirinya, namun mereka bukan perwakilan resmi tim transisi.
"Saya tahu ada yang sendiri-sendiri, kalau itu memang belum bisa kita layani, karena kita tidak tahu siapa yang mendapat mandat dari Jokowi-JK, jangan sampai salah," ujarnya.
Seperti diketahui Presiden Susilo Bambang Yudhoyono telah memberikan mandat kepada Menko Polhukam Djoko Suyanto, Menko Perekonomian Chairul Tanjung dan Mensesneg Sudi Silalahi untuk berdialog dengan tim transisi.
Salah satu yang akan dibahas antara pemerintah dengan tim transisi adalah terkait kemungkinan masuknya program pemerintahan baru dalam RAPBN 2015, terutama untuk program kesejahteraan rakyat. (Antara)
Berita Terkait
-
Menko Airlangga Bongkar Alasan Cabut PIK 2 dari Daftar PSN Prabowo
-
Menkeu Purbaya Ungkap Isi Pertemuan dengan Airlangga, Ini Bocorannya
-
Prabowo Kumpulkan Tim Ekonomi, Airlangga: Bahas Energi Baru Terbarukan, Bukan Kelangkaan BBM
-
Geger PHK Massal di Gudang Garam, Menko Airlangga Ungkap Isu Modernisasi Pabrik
-
Heboh Transfer Data Pribadi, Airlangga Ungkap 12 Perusahaan AS Investasi Pusat Data ke RI
Terpopuler
- Selamat Datang Elkan Baggott, Belum Kering Tangis Timnas Indonesia
- Pondok Pesantren Lirboyo Disorot Usai Kasus Trans 7, Ini Deretan Tokoh Jebolannya
- Pengamat Pendidikan Sebut Keputusan Gubernur Banten Nonaktifkan Kepsek SMAN 1 Cimarga 'Blunder'
- Biodata dan Pendidikan Gubernur Banten: Nonaktifkan Kepsek SMA 1 Cimarga usai Pukul Siswa Perokok
- 6 Shio Paling Beruntung Kamis 16 Oktober 2025, Kamu Termasuk?
Pilihan
-
Patrick Kluivert Bongkar Cerita Makan Malam Terakhir Bersama Sebelum Dipecat
-
Dear PSSI! Ini 3 Pelatih Keturunan Indonesia yang Bisa Gantikan Patrick Kluivert
-
Proyek Sampah jadi Energi RI jadi Rebutan Global, Rosan: 107 Investor Sudah Daftar
-
Asus Hadirkan Revolusi Gaming Genggam Lewat ROG Xbox Ally, Sudah Bisa Dibeli Sekarang!
-
IHSG Rebound Fantastis di Sesi Pertama 16 Oktober 2025, Tembus Level 8.125
Terkini
-
Kementan Pastikan Perkuat Tata Kelola Pupuk 2026: Sudah Dimulai Dari Aspek Perencanaan
-
Menkeu Purbaya Tolak Bayar Utang Whoosh Pakai APBN, Rosan: Kami Sedang Evaluasi
-
Proyek Sampah jadi Energi RI jadi Rebutan Global, Rosan: 107 Investor Sudah Daftar
-
Luhut Puji Menkeu Purbaya: Kerjanya Sudah Menunjukkan Hasil
-
Dicari Lulusan D3-S1! Lowongan Kerja Transjakarta Oktober 2025 dan Kisaran Gajinya
-
Finpay Telkom Gaet Asuransi ADB, Perluas Pasar Proteksi Digital
-
ESDM Targetkan Implementasi Penggunaan Avtur dari Minyak Jelantah di 2026
-
Luhut: Presiden Prabowo Akan Terbitkan Keppres Utang Kereta Cepat, Tak Pakai APBN
-
Industri MICE RI Diprediksi Terus Tumbuh
-
LPKR Catatkan Pendapatan Real Estate Rp 3,46 Trilun di Semester I-2025