Suara.com - Indeks harga saham gabungan di Bursa Efek Indonesia pada Senin (11/5/2015) dibuka naik sebesar 24,09 poin seiring dengan bursa saham di kawasan Asia yang berada dalam area positif.
IHSG BEI dibuka naik 24,09 poin atau 0,46 persen menjadi 5.206,30, dan indeks 45 saham unggulan (LQ45) menguat 4,72 poin (0,53 persen) ke level 903,04.
"IHSG BEI bergerak menguat pada awal pekan ini (11/5/2015) seiring dengan bursa saham di kawasan Asia," kata Head of Research Valbury Asia SecuritiesAlfiansyah di Jakarta.
Namun, lanjut dia, faktor domestik yang cenderung masih dinilai negatif oleh sebagian pelaku pasar dapat menahan laju indeks BEI lebih tinggi. Salah satu yang dikhawatirkan pasar yakni, melemahnya nilai tukar rupiah terhadap dolar AS.
"Nilai tukar rupiah yang berada di atas level psikologis Rp13.000 per dolar AS akan menjadi kekhawatiran pelaku pasar di bursa domestik, mengingat kondisi dari kinerja emiten triwulan I 2015 menunjukan perlambatan," katanya.
Ia menambahkan bahwa pelemahan nilai tukar rupiah juga dikhawatirkan menjadi ancaman bagi perekonomian Indonesia di triwulan berikutnya.
Sementara itu, Analis Samuel Sekuritas Akhmad Nurcahyadi mengatakan bahwa aksi selektif beli saham menopang IHSG, diharapkan penguatannya masih dapat berlanjut hingga akhir sesi awal pekan ini.
Kendati demikian, menurut dia, di tengah sentimen yang bervariasi ini potensi pelaku pasar untuk melakukan aksi ambil untung memanfaatkan penguatan saham-saham yang telah menguat pada hari sebelumnya.
Bursa regional, di antaranya indeks Bursa Hang Seng menguat 150,55 poin (0,55 persen) ke level 27.727,89, indeks Nikkei naik 240,91 poin (1,24 persen) ke level 19.620,10 dan Straits Times menguat 12,47 poin (0,36 persen) ke posisi 3.463,92. (Antara)
Tag
Berita Terkait
-
IHSG Lesu Imbas Sentimen Global, Apa Saja Saham yang Top Gainers Hari Ini
-
IHSG Bergerak Dua Arah di Awal Sesi Jumat, Cermati Saham-saham Ini
-
IHSG Menguat Tipis Sore Ini, Apa Saja Saham yang Cuan
-
Saham Grup Bakrie dan GOTO Banjir Jual Bersih, BUMI Menjadi Top Seller
-
Dampak BI Rate Terhadap Pergerakan Pasar Saham Hari Ini
Terpopuler
- Breaking News! PSSI Resmi Umumkan Pelatih Timnas Indonesia
- 5 HP Murah RAM 8 GB Memori 256 GB untuk Mahasiswa, Cuma Rp1 Jutaan
- Timnas Indonesia: U-17 Dilatih Timur Kapadze, Nova Arianto Tukangi U-20, Bojan Hodak Pegang Senior?
- 5 Sunscreen Terbaik Mengandung Kolagen untuk Usia 50 Tahun ke Atas
- 8 Lipstik yang Bikin Wajah Cerah untuk Ibu Rumah Tangga Produktif
Pilihan
-
Vinfast Limo Green Sudah Bisa Dipesan di GJAW 2025, Ini Harganya
-
Timnas Indonesia: U-17 Dilatih Timur Kapadze, Nova Arianto Tukangi U-20, Bojan Hodak Pegang Senior?
-
Harga Minyak Dunia Melemah, di Tengah Upaya Trump Tekan Ukraina Terima Damai dengan Rusia
-
Indonesia jadi Raja Sasaran Penipuan Lowongan Kerja di Asia Pasifik
-
Kisah Kematian Dosen Untag yang Penuh Misteri: Hubungan Gelap dengan Polisi Jadi Sorotan
Terkini
-
Rujukan BPJS Kesehatan Tidak Berjenjang Mulai 2026, Akses Faskes Jadi Lebih Mudah?
-
10 Aplikasi Saham di Indonesia, Mulai dari Fee Paling Murah dan Fitur Lengkap
-
Amartha Salurkan Modal Rp30 Triliun ke 3 Juta UMKM di Pelosok
-
Indonesia akan Ekspor Sarung Tangan Medis dengan Potensi Investasi Rp 200 Miliar
-
Permudah Kebutuhan Transaksi Warga, AgenBRILink di Riau Ini Hadirkan Layanan Jemput Bola
-
Dominasi Transaksi Digital, Bank Mandiri Dinobatkan sebagai Indonesias Best Transaction Bank 2025
-
Rahasia George Santos Serap 10.000 Lapangan Kerja Hingga Diganjar Anugerah Penggerak Nusantara
-
Jelang Akhir Tahun Realisasi Penyaluran KUR Tembus Rp240 Triliun
-
Jabar Incar PDRB Rp4.000 Triliun dan Pertumbuhan Ekonomi 8 Persen
-
BRI Insurance Bidik Potensi Pasar yang Belum Tersentuh Asuransi