Suara.com - Presiden Joko Widodo (Jokowi) menjanjikan tingkat suku bunga program Kredit Usaha Rakyat (KUR) akan kembali dipangkas menjadi hanya 9 persen per tahun.
Presiden Jokowi saat meluncurkan program Revitalisasi 1.000 Pasar Rakyat di Pasar Manis Kelurahan Kedung Wuluh Kabupaten Purwokerto Barat, Banyumas, Selasa, mengatakan tahun depan bunga KUR akan diturunkan lagi menjadi 9 persen per tahun.
"Mulai Juli 2015, bunga KUR 12 persen per tahun, tahun depan akan kita turunkan lagi menjadi 9 persen," katanya.
Jokowi mengatakan pemangkasan suku bunga itu dimungkinkan karena pemerintah memberikan subsidi bunga.
"Kalau (pinjam) ke rentenir berapa? 20, ada yang 30 persen, ini sekarang kan hanya 1 persen perbulan," katanya.
Oleh karena itu, ia menekankan pentingnya izin bagi UMKM agar akses permodalan terhadap bank semakin mudah. Tahun ini, pemerintah memberikan subsidi bunga KUR sebesar Rp900 miliar.
"Tahun depan kita siapkan Rp7 triliun untuk bunga saja sehingga tidak membebani usaha mikro dan usaha kecil. Jangan takut untuk mencari pinjaman dari perbankan," katanya.
Apalagi bunga KUR kata dia dinilai nya sudah semakin enteng.
"Saya pernah mengalami usaha dari nol jadi saya tahu betul apa yang dibutuhkan pelaku usaha, oleh sebab itu saya siapkan kredit yang dibutuhkan usaha mikro dan kecil," katanya. (Antara)
Berita Terkait
-
Penyaluran KUR Tembus Rp156 Triliun, Pemerintah Kini Sasar Perumahan & Petani!
-
KUR Perumahan Rp130 Triliun Siap Meluncur Akhir Juli
-
Penyaluran KUR Produksi Capai Rp79,6 Triliun: Benarkan UMKM sudah Naik Kelas?
-
Mentan Amran Geram Temukan Pupuk Palsu: Petani Bisa Langsung Bangkrut!
-
Realisasi KUR Tembus Rp131 Triliun, Kredit Macet Capai 2,38 Persen
Terpopuler
- 18 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 26 September: Klaim Pemain 108-112 dan Hujan Gems
- Thom Haye Akui Kesusahan Adaptasi di Persib Bandung, Kenapa?
- Rekam Jejak Brigjen Helfi Assegaf, Kapolda Lampung Baru Gantikan Helmy Santika
- Saham DADA Terbang 2.000 Persen, Analis Beberkan Proyeksi Harga
- Ahmad Sahroni Ternyata Ada di Rumah Saat Penjarahan, Terjebak 7 Jam di Toilet
Pilihan
-
Profil Agus Suparmanto: Ketum PPP versi Aklamasi, Punya Kekayaan Rp 1,65 Triliun
-
Harga Emas Pegadaian Naik Beruntun: Hari Ini 1 Gram Emas Nyaris Rp 2,3 Juta
-
Sidang Cerai Tasya Farasya: Dari Penampilan Jomplang Hingga Tuntutan Nafkah Rp 100!
-
Sultan Tanjung Priok Cosplay Jadi Gembel: Kisah Kocak Ahmad Sahroni Saat Rumah Dijarah Massa
-
Pajak E-commerce Ditunda, Menkeu Purbaya: Kita Gak Ganggu Daya Beli Dulu!
Terkini
-
INET Umumkan Rights Issue Jumbo Rp1,78 Triliun, Untuk Apa Saja Dananya?
-
Tukad Badung Bebas Sampah: BRI Gandeng Milenial Wujudkan Sungai Bersih Demi Masa Depan
-
Lowongan Kerja KAI Properti untuk 11 Posisi: Tersedia untuk Semua Jurusan
-
Cukai Tembakau Tidak Naik, Ini Daftar Saham yang Diprediksi Bakal Meroket!
-
BRI Peduli Salurkan Ambulance untuk Masyarakat Kuningan, Siap Layani Kebutuhan Darurat!
-
IHSG Cetak Rekor Pekan Ini, Investor Asing Banjiri Pasar Modal Indonesia
-
Cara Hemat Rp 10 Juta dalam 3 Bulan untuk Persiapan Bonus Natal dan Tahun Baru!
-
Profil Agus Suparmanto: Ketum PPP versi Aklamasi, Punya Kekayaan Rp 1,65 Triliun
-
Harga Emas Pegadaian Naik Beruntun: Hari Ini 1 Gram Emas Nyaris Rp 2,3 Juta
-
Beda Jenjang Karier Guru PNS dan PPPK, Apakah Sama-sama Bisa Naik Jabatan?