Suara.com - Pemerintah melalui Direktorat Jenderal Pengelolaan, Pembiayaan dan Risiko Kementerian Keuangan menerbitkan Obligasi Ritel (ORI) dengan seri 012.
Menteri Keuangan Bambang Brodjonegoro mengungkapkan alasan pemerintah menerbitkan ORI ini untuk memberi akses kepada investor kecil dan menengah dalam berinvestasi di segala bidang selain deposito dan tabungan.
"Kita hanya ingin memperbesar basis investor domestik. Karena kan kalau orang yang investasi di deposito dan tabungan akan berpikir dua kali kalai mau investasi di saham. Makanya kita sediakan instrumen lain dilain perbankan yang mempunyai risiko jauh lebih aman dari saham," kata Bambang di kantornya, Senin (21/9/2015).
Alasan lain, lanjut Bambang, pihaknya melihat jumlah investor domestik pada SUN di Indonesia masih sangat minim sebesar 62 persen, sedangkan asing memegang 38 persen. Ketika situasi perekonomian bergejolak, investor asing akan beramai-ramai melepas SUN RI dan membuat modal asing di Indonesia berkurang.
"Nah makanya itu kita lebih dorong kesempatan bagi investor domestik. Kan investor menengah kita terus bertambah, tapi kepemilikan SUN masih dikuasai asing. Makanya kita dorong yang domestik," katanya.
Sebelumnya, Pemerintah melalui Direktorat Jenderal Pengelolaan Pembiayaan dan Risiko Kementerian Keuangan menerbitkan Obligasi Ritel Seri 012. Dana dari hasil penerbitan ORI seri 012 akan dipergunakan untuk memenuhi pembiayaan Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara-Perubahan 2015. Target indikatif dari penawaran ORI dapat mengumpulkan dana sebesar Rp20 triliun.
Berita Terkait
Terpopuler
- Dana Operasional Gubernur Jabar Rp28,8 Miliar Jadi Sorotan
- Viral Video 7 Menit Ahmad Sahroni dan Nafa Urbach, Praktisi Hukum Minta Publik Berhati-hati
- Prabowo Dikabarkan Kirim Surat ke DPR untuk Ganti Kapolri Listyo Sigit
- Tutorial Bikin Foto di Lift Jadi Realistis Pakai Gemini AI yang Viral, Prompt Siap Pakai
- Prabowo Incar Budi Gunawan Sejak Lama? Analis Ungkap Manuver Politik di Balik Reshuffle Kabinet
Pilihan
-
Ketika Politik dan Ekonomi Turut Membakar Rivalitas Juventus vs Inter Milan
-
Adu Kekayaan Komjen Suyudi Ario Seto dan Komjen Dedi Prasetyo, 2 Calon Kapolri Baru Pilihan Prabowo
-
5 Transfer Pemain yang Tak Pernah Diduga Tapi Terjadi di Indonesia
-
Foto AI Tak Senonoh Punggawa Timnas Indonesia Bikin Gerah: Fans Kreatif Atau Pelecehan Digital?
-
Derby Manchester Dalam 3 Menit: Sejarah, Drama, dan Persaingan Abadi di Premier League
Terkini
-
Pembangunan Akses Tol Bitung oleh Paramount Land Capai 80 Persen
-
PNM Bersama Holding Ultra Mikro Wujudkan Akses Keuangan Merata
-
Leony, Warisan Bisa Dikecualikan dari Pajak Penghasilan Tapi BPHTB Mengintai
-
Luhut Temui Aliansi Ekonom Indonesia, Bahas 7 Tuntutan ke Pemerintah
-
Cadangan Migas Baru Ditemukan di Muara Enim
-
Bandara Supadio Mulai Layani Penerbangan Internasional
-
Kemendag Ultimatum Gold's Gym, Harus Ganti Rugi Anggota Usai Penutupan Gerai Mendadak
-
Menkeu Purbaya Resmi Guyur Dana Jumbo Rp 200 Triliun ke Perbankan
-
Pabrik Baja di Surabaya Tumbang Imbas Gempuran Produk Impor
-
Emas Antam Kembali Mahal, Harganya Rp 2.095.000 per Gram