Suara.com - Saham-saham di Wall Street berakhir sebagian besar lebih tinggi pada Rabu (Kamis pagi WIB 26/11/2015), menyusul aliran data ekonomi AS menjelang liburan Hari Thanksgiving dan dimulainya musim belanja liburan.
Analis Briefing.com menggambarkan sebuah sesi perdagangan "sepi" dengan saham-saham bertahan di kisaran yang cukup ketat menyusul serangkaian rilis data ekonomi AS, termasuk angka dari Departemen Perdagangan yang menunjukkan belanja konsumen naik hanya 0,1 persen pada Oktober.
Data lain menunjukkan klaim pengangguran sedikit lebih rendah, pesanan barang tahan lama naik dan penjualan rumah baru meningkat.
Data pada Rabu konsisten dengan kenaikan sekitar dua persen pada pertumbuhan ekonomi AS dalam kuartal keempat, kata kepala ekonom FTN Financial Chris Low. Itu mungkin akan cukup untuk memungkinkan Federal Reserve menaikkan suku bunganya "asalkan laporan ketenagakerjaan pada Jumat depan bukan sebuah bencana," katanya.
Dow Jones Industrial Average naik tipis 1,20 poin (0,01 persen) menjadi ditutup pada 17.813,39, sedangkan indeks berbasis luas S&P 500 tergelincir 0,27 poin (0,01 persen) menjadi berakhir di 2.088,87.
Langkah terbesar adalah di indeks komposit teknologi Nasdaq, yang naik 13,33 poin (0,26 persen) menjadi ditutup pada 5.116,14.
"Data itu menggembirakan, tapi saya pikir ada sedikit keraguan menjelang Thanksgiving," kata Mace Blicksilver, direktur Marblehead Asset Management.
Pasar AS akan ditutup pada Kamis dan ditutup lebih awal pada Jumat.
Saham Dow Chemical turun 2,7 persen setelah regulator lingkungan AS menarik persetujuan untuk herbisida Enlist Duo karena kekhawatiran tentang dampaknya terhadap tanaman sekitarnya.
Pembuat peralatan pertanian Deere naik 4,8 persen meskipun melaporkan laba lebih rendah dan memperkirakan penurunan tujuh persen dalam penjualan peralatan di 2016. Deere mengatakan prospeknya "merupakan tingkat kinerja yang jauh lebih baik daripada yang telah dialami dalam kemerosotan sebelumnya." Saham HP jatuh 13,7 persen setelah memperkirakan laba 33-38 sen per saham dalam kuartal pertama fiskal 2016, di bawah 42 sen yang diproyeksikan oleh para analis.
Tesla Motors naik 5,2 persen menyusul laporan Credit Suisse yang mengatakan perusahaan akan memenuhi target pengiriman mobil kuartal keempat dan bahwa prospek labanya tampak mantap untuk 2016. (Antara)
Berita Terkait
-
Iran Ancam Boikot Undian Piala Dunia 2026 karena Masalah Visa di AS
-
Airlangga Gaspol Kejar Tarif Impor AS 0 Persen, Demi Selamatkan 5 Juta Pekerja RI
-
4 Sunscreen Brand Amerika Serikat Terbaik untuk Kulit, Mulai Rp60 Ribuan
-
Donald Trump Kasih Batas Waktu Ukraina Terima Proposal Damai dari AS
-
Harga Minyak Dunia Merosot Imbas Stok AS Melonjak
Terpopuler
- Resmi Dibuka, Pusat Belanja Baru Ini Hadirkan Promo Menarik untuk Pengunjung
- Kenapa Motor Yamaha RX-King Banyak Dicari? Motor yang Dinaiki Gary Iskak saat Kecelakaan
- 7 Rekomendasi Motor Paling Tangguh Terjang Banjir, Andalan saat Musim Hujan
- 5 Shio Paling Beruntung di 1 Desember 2025, Awal Bulan Hoki Maksimal
- 5 Moisturizer dengan Kolagen agar Kulit Tetap Elastis dan Muda
Pilihan
-
Rosan Tunjuk Purbaya Usai Sebut Kerjaan Kementerian Investasi Berantakan
-
6 Mobil Turbo Bekas untuk Performa Buas di Bawah Rp 250 Juta, Cocok untuk Pecinta Kecepatan
-
OPEC Tahan Produksi, Harga Minyak Dunia Tetap Kokoh di Pasar Asia
-
Menteri UMKM Sebut Produk Tak Bermerek Lebih Berbahaya dari Thrifting: Tak Terlihat tapi Mendominasi
-
Telkom Siapkan Anak Usaha Terbarunya infraNexia, Targetkan Selesai pada 2026
Terkini
-
BRI Rilis Indeks Bisnis UMKM Q3-2025, Kinerja UMKM Tetap Ekspansif
-
Penghargaan CGPI 2024: BRI Kukuhkan Tata Kelola Terbaik di Indonesia
-
Poin-poin Utama Kasus Dana Nasabah Mirae Asset Rp71 Miliar 'Hilang'
-
Panduan Mengurus STNK, BPKB, dan Risalah Lelang Kendaraan Hasil Lelang
-
Asing Topang IHSG, Saham CDIA, BRMS, dan ASII Paling Banyak 'Dipanen'
-
Rosan Tunjuk Purbaya Usai Sebut Kerjaan Kementerian Investasi Berantakan
-
Bandara IMIP Dicabut Statusnya, Menteri Investasi: Investor Butuh Kepastian, Bukan Label
-
PGAS-GIAA Kirim 3 Ton Bantuan untuk Korban Bencana di Sumatera, Aceh Jadi Fokus Utama
-
Bahlil Relaksasi Aturan Beli BBM Pakai Barcode di Sumatra-Aceh
-
Viral BSU Cair Rp 600.000 Dibayar Sekaligus Tahun 2025, Cek Faktanya