Suara.com - Presiden Joko Widodo mentargetkan Bandara Kertajati, Kabupaten Majalengka, Jawa Barat, beroperasi pada 2017.
"Saya berikan target tahun depan harus selesai," kata Presiden saat meninjau lokasi pembangunan Bandara Kertajati, Kabupaten Majalengka, Kamis (14/1/2016).
Jokowi berharap pembangunan Bandara Kertajati secara fisik sudah berlangsung enam tahun lalu ini bisa memberikan manfaat ekonomi masyarakat sekitar.
Bandara Kertajati ini akan dibangun di areal 1.800 hektare dengan memiliki landasan ancang/pacu (runway) sepanjang 3.000 meter dan lebar 60 meter.
"Sekarang runway sudah 2.500 meter lebarnya 60 meter. Nanti akan menjadi 3.000 meter, baru satu runway dan rencanya ada dua runway dan 'taxway'-nya," kata Jokowi.
Presiden juga mengungkapkan pembebasan tanah sudah 1.000 hektare dan sisanya 800 hektare pihak Pemerintah Provinsi Jawa Barat yang akan menyelesaikan.
Sedangkan kebutuhan anggaran pembangunan bandara ini diperkirakan Rp2,5 triliun, di mana APBD Jawa Barat telah menyiapkan Rp500 miliar.
"Sisanya Rp2 triliun ditawarkan Angkasa Pura (BUMN) tidak sanggup, sehingga diambilalih Kementerian Perhubungan," ungkap Presiden.
Menteri Perhubungan Ignatius Jonan mengatakan Bandara Kertajati ini nantinya bisa didarati pesawat besar semacam Airbus A380 karena memiliki lebar landasan ancang/pacu 60 meter.
Jonan mentargetkan paling lambat awal 2018 beroperasi dan kapasitas penumpang pada tahap pertama sekitar 8-10 juta per tahun.
"Kalau mau 'full' bisa 20 juta," ucap Jonan.
Menhub berharap adanya Bandara Kertajati ini dapat membuat Kabupaten Majalengka menjadi kota mandiri dan bisa mengembangkan wilayah di Jawa Barat.
Gubernur Jawa Barat Ahmad Heryawan mengatakan Bandara Kertajati ini dibangun untuk melayani kebutuhan masyarakat Jawa Barat bagian Timur dan wilayah Jawa Tengah bagian barat.
"Potensi pasarnya besar yang pasti karena dua per tiga masyarakat Jabar akan ke sini. Kemudian Jateng bagian barat, seper tiga Jabar akan ke sini, masyarakat Jabar yang biasa 12 jam ke Cengkareng. Apalagi Jateng bagian barat juga akan ke sini, makanya kami optimistis," ujar Aher.
Bandar Udara Internasional Kertajati atau juga dikenal Bandar Udara Internasional Jawa Barat adalah bandar udarayang dibangun di daerah Kabupaten Majalengka, Jawa Barat, Indonesia seluas keseluruhannya 5000 ha dalam tahap awal akan dipergunakan hanya 646 ha.
Bandar udara ini dibangun untuk menggantikan Bandar Udara Internasional Husein Sastranegara di Bandung, tetapi juga melayani daerah di sekitar Cirebon.
(Antara)
Berita Terkait
-
Mobil Ringsek, Ini 7 Fakta Kecelakaan KA Bandara Tabrak Minibus di Perlintasan Sebidang Kalideres
-
Buntut Kereta Bandara Tabrak Avanza di Kalideres, Terjadi Penumpukan di Stasiun Rawa Buaya
-
Tabrakan di Kalideres: Avanza Dihantam Kereta Bandara, Penumpang Luka Parah
-
Said Didu Sebut Luhut Lebih Percaya Xi Jinping Ketimbang Prabowo, Sinyal Bahaya bagi Kedaulatan?
-
10,5 Juta Orang Diproyeksikan Bakal Berlibur Naik Pesawat di Nataru
Terpopuler
- 31 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 18 Desember: Ada Gems dan Paket Penutup 112-115
- Kebutuhan Mendesak? Atasi Saja dengan BRI Multiguna, Proses Cepat dan Mudah
- 5 Skincare untuk Usia 60 Tahun ke Atas, Lembut dan Efektif Rawat Kulit Matang
- 5 Mobil Keluarga Bekas Senyaman Innova, Pas untuk Perjalanan Liburan Panjang
- Kuasa Hukum Eks Bupati Sleman: Dana Hibah Pariwisata Terserap, Bukan Uang Negara Hilang
Pilihan
-
UMP Sumsel 2026 Hampir Rp 4 Juta, Pasar Tenaga Kerja Masuk Fase Penyesuaian
-
Cerita Pahit John Herdman Pelatih Timnas Indonesia, Dikeroyok Selama 1 Jam hingga Nyaris Mati
-
4 HP Murah Rp 1 Jutaan Memori Besar untuk Penggunaan Jangka Panjang
-
Produsen Tanggapi Isu Kenaikan Harga Smartphone di 2026
-
Samsung PD Pasar Tablet 2026 Tetap Tumbuh, Harga Dipastikan Aman
Terkini
-
Harga Emas Hari Ini Naik Lagi, UBS dan Galeri24 di Pegadaian Makin Mengkilap
-
Grab Tawarkan Jaminan Tepat Waktu Kejar Pesawat dan Kompensasi Jutaan Rupiah
-
Kuota Mudik Gratis Nataru Masih Banyak, Cek Syarat dan Rutenya di Sini
-
Asuransi Simas Jiwa Terapkan ESG Lewat Rehabilitasi Mangrove
-
Baru Terjual 54 Persen, Kuota Diskon Tarif Kereta Api Nataru Masih Tersedia Banyak
-
Kemnaker Waspadai Regulasi Ketat IHT, Risiko PHK Intai Jutaan Pekerja Padat Karya
-
Tahapan Pengajuan KPR 2026, Kapan Sertifikat Rumah Diserahkan?
-
Harga Emas Antam Naik Konsisten Selama Sepekan, Level Dekati 2,5 Jutaan
-
Inilah PT Tambang Mas Sangihe yang Ditolak Helmud Hontong Sebelum Meninggal Dunia
-
Pilihan Baru BBM Ramah Lingkungan, UltraDex Setara Standar Euro 5