Suara.com - Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) mengaku belum bisa menurunkan harga Bahan Bakar Minyak (BBM). Meski harga minyak mentah dunia terus menunjukan perununan.
Pasalnya, pemerintah tetap memegangkuat mekanisme perubahan harga BBM akan ditinjau selama tiga bulanan.
"Memang benar sekali, harga minyak dunia semakin hari terlihat terus menurun bahkan semakin dalam. Tapi kan kita sudah punya aturan peninjauannya, yakni setiap tiga bulan sekali," kata Sudirman saat menghadiri Rapat Dengar Pendapat (RDP) di Komisi VII DPR, Jakarta Selatan, Senin (25/1/2016).
Ia menjelaskan, penurunan atau perubahan harga BBM belum bisa dilakukan dalam waktu dekat. Pasalnya, pada awal tahun 2016 tepatnya 5 Januari 2016, pemerintah telah melakukan penurunan harga BBM. Perubahan harga BBM baru bisa dilakukan tiga bulan ke depan.
"Dan baru saja kita tinjau awal 2016. Jadi, peninjauan berikutnya sesuai dengan apa yang kita bicarakan di forum ini untuk tidak terlalu sering berubah-ubah, akan dilakukan 3 bulan ke depan,” tegasnya.
Alasan lain mengapa pemerintah belum mau menurunkan harga BBM lantaran, untuk menentukan perubahan harga BBM tidak hanya melihat harga minyak yang anjlok. Melainkan kurs mata uang rupiah terhadap mata uang asing, efisiensi mata rantai pasokan dan biaya penyimpanan menjadi komponen keputusan harga BBM naik atau turun juga harus dipertimbangkan.
"Ini yang terus kita tinjau untuk lebih efisien, tidak hanya perubahan harga minyak dunia saja," tegasnya.
Berita Terkait
Terpopuler
- 5 Sepatu Running Lokal Paling Juara: Harga Murah, Performa Berani Diadu Produk Luar
- 8 Mobil Bekas Sekelas Alphard dengan Harga Lebih Murah, Pilihan Keluarga Besar
- 7 Bedak Padat yang Awet untuk Kondangan, Berkeringat Tetap Flawless
- 5 Rekomendasi Tablet dengan Slot SIM Card, Cocok untuk Pekerja Remote
- 5 Pilihan HP Snapdragon Murah RAM Besar, Harga Mulai Rp 1 Jutaan
Pilihan
-
Pertemuan Mendadak Jusuf Kalla dan Andi Sudirman di Tengah Memanasnya Konflik Lahan
-
Cerita Pemain Keturunan Indonesia Han Willhoft-King Jenuh Dilatih Guardiola: Kami seperti Anjing
-
Mengejutkan! Pemain Keturunan Indonesia Han Willhoft-King Resmi Pensiun Dini
-
Kerugian Scam Tembus Rp7,3 Triliun: OJK Ingatkan Anak Muda Makin Rawan Jadi Korban!
-
Ketika Serambi Mekkah Menangis: Mengingat Kembali Era DOM di Aceh
Terkini
-
Survei: BI Bakal Tahan Suku Bunga di 4,75 Persen, Siapkan Kejutan di Desember
-
Berapa Uang yang Dibutuhkan untuk Capai Financial Freedom? Begini Trik Menghitungnya
-
Tiru Negara ASEAN, Kemenkeu Bidik Tarif Cukai Minuman Manis Rp1.700/Liter
-
Pemerintah Bidik Pemasukan Tambahan Rp2 Triliun dari Bea Keluar Emas Batangan di 2026
-
BRI Dukung PRABU Expo 2025, Dorong Transformasi Teknologi bagi UMKM Naik Kelas
-
Bunga KUR Resmi Flat 6 Persen dan Batas Pengajuan Dihapus
-
Finex Rayakan 13 Tahun Berkarya
-
Pertamina Blokir 394.000 Nomor Kendaraan, Tak Bisa Lagi Beli Pertalite dan Solar Subsidi
-
Pertamina Setor Dividen Jumbo ke Danantara, Capai Rp 23 Triliun hingga September 2025
-
BTN Gandeng Arsitek Hingga Pengembang Gali Inovasi Baru Sektor Properti