Sejak Oktober 2015 hingga saat ini pemerintah telah menggeluarkan sembilan paket kebijakan ekonomi sebagai stimulus untuk mendongkrak perekonomian di Indonesia.
Menanggapi hak tersebut, Deputy Country Director ADB for Indonesia, Edimon Ginting menyambut baik adanya paket-paket kebijakan stimulus ekononi tersebut, terutama paket kebijakan ekonomi IX yang baru saja di luncurkan oleh pemerintah Rabu (27/1/2016).
Pasalnya, dengan adanya paket kebijakan tersebut telah memberikan kabar baik bagi pelaku industri di Indonesia khususnya di industri padat karya.
"Kebijakan Jilid IX ini sangat baik ya. Kalau dilihat pemerintah mau menggeser perekonomian nasional yang tadinya bergantung ke bahan mentah seperti karet, CPO ke manufaktur. Ini sangat baik sekali," kata Edimon saat ditenui di Hotel Crown, Jakarta Pusat, Kamis (28/1/2016).
Ia pun optomis, dengan adanya perubahan sektor-sektor yang menjadi tumpuan perekonomian nasional, kondisi perekonomian di Indonesia akan semakin lebih baik.
"Angka kemiskinan akan berkurang karena ada paket-paket ini dan akan ada sumber pertumbuhan ekonomi baru. TPi memang tidak instan, butuh waktu. Tapi ini akan terwujud," ungkapnya.
Ia pun mengatakan, beberapa paket yang telah diluncurkan pemerintah sebelumnya pun sudah mulai terlihat dampak positifnya. Seperti,nilai tukar rupiah yang menunjukkan perbaikan, banyaknya pabrik-pabrik tekstil, banyak investasi yang masuk.
"Ini bisa meningkatkan daya saing Indonesia dengan negara-negara lainnya. Dan ini harus kita dukung terus dan dijalankan bersama-sama agar efek positifnya bisa dirasakan," kata Edimon.
Suara.com - Sebagaimana diberitakan sebelumnya, dalam siaran pers Menteri Koordinator Perekonomian Darmin Nasution, Rabu (27/1/2016), paket kebijakan ekonomi jilid IX ini menyasar tiga sektor.
Pertama, sektor percepatan pemenuhan kebutuhan listrik rakyat. Dalam hal ini pemerintah memberikan dukungan pendanaan bagi PT Perusahan Listrik Negara (PLN) baik dalam penyertaan modal negara, penerusan pinjaman pemerintah, penerbitan obligasi, pinjaman dari lembaga keuangan dan fasilitas pembebasan pajak penghasilan (PPh) atas hasil revaluasi aset.
Kedua, sektor ternak atau produk hewan, kebijakan dalam paket ini mendorong ketersediaan pasokan daging termasuk dengan mekanisme impor sambil menunggu tercapainya langkah-langkah peningkatan penyediaan dalam negeri.
Ketiga, di sektor logistik, terdapat lima deregulasi kebijakan yang diambil. Mulai dari pengembangan usaha jasa penyelenggaraan pos komersial, penyatuan pembayaran jasa-jasa kepelabuhan secara elektronik, pembentukan badan pendorong ekspor usaha kecil dan menengah melalui sinergi BUMN, deregulasi untuk mendorong sistem pelayanan terpadu kepelabuhan secara elektronik dan kebijakan penggunaan mata uang rupiah untuk transaksi kegiatan transportasi.
Berita Terkait
-
Finpay Telkom Gaet Asuransi ADB, Perluas Pasar Proteksi Digital
-
ADB Kasih Pinjaman Rp 8,3 Triliun untuk Indonesia, Buat Apa?
-
Pemerintah Punya Target Besar, 8 Paket Kebijakan Ekonomi Jadi 'Jurus' Capai Pertumbuhan 5,2 Persen
-
Spill 8 Paket Kebijakan Ekonomi Baru Pemerintah; Dari Magang Digaji UMP Hingga Cicilan Rumah Murah
-
RI Kantongi Utang Rp 8 Triliun dari ADB, Bakal Disuntik ke Sistem Pajak Coretax
Terpopuler
- 7 Mobil Keluarga 7 Seater Seharga Kawasaki Ninja yang Irit dan Nyaman
- Bukan Akira Nishino, 2 Calon Pelatih Timnas Indonesia dari Asia
- Diisukan Cerai, Hamish Daud Sempat Ungkap soal Sifat Raisa yang Tak Banyak Orang Tahu
- 21 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 22 Oktober 2025, Dapatkan 1.500 Gems dan Player 110-113 Sekarang
- 3 Rekomendasi Mobil Keluarga 9 Seater: Kabin Lega, Irit BBM, Harga Mulai Rp63 Juta
Pilihan
-
Emil Audero Akhirnya Buka Suara: Rasanya Menyakitkan!
-
KDM Sebut Dana Pemda Jabar di Giro, Menkeu Purbaya: Lebih Rugi, BPK Nanti Periksa!
-
Mees Hilgers 'Banting Pintu', Bos FC Twente: Selesai Sudah!
-
Wawancara Kerja Lancar? Kuasai 6 Jurus Ini, Dijamin Bikin Pewawancara Terpukau
-
5 Laga Klasik Real Madrid vs Juventus di Liga Champions: Salto Abadi Ronaldo
Terkini
-
CSR BRI Peduli - Yok Kita Gas Wujudkan Ekonomi Sirkular Lewat Daur Ulang Sampah
-
Produksi Minyak Bumi Naik 4,79%, Bahlil Optimis lewat Reaktivasi Sumur dan 45 Ribu Sumur Rakyat!
-
KDM Sebut Dana Pemda Jabar di Giro, Menkeu Purbaya: Lebih Rugi, BPK Nanti Periksa!
-
Wakaf: Dari Ibadah Menuju Investasi Sosial Syariah yang Produktif
-
Rupiah Melemah pada Kamis Petang
-
IHSG Ngacir 1,49 Persen, Kabar dari Danantara Beri Sentimen Positif
-
Miris! Dedi Mulyadi Temukan Supir Truk Aqua Sudah Sepuh, Digaji Rp125 Ribu
-
Danantara Bersiap Terbang ke China Nego Utang Whoosh, Bunga dan Tenor Jadi Taruhan
-
Menkeu Purbaya Mau Babat Habis Pakaian Bekas Pasar Senen
-
Tegaskan Komitmen Anti Fraud, Pegadaian Terus Perkuat Kepatuhan dan Transparansi Perusahaan