Suara.com - Bursa Efek Indonesia (BEI) menilai bahwa percepatan pembangunan infrastruktur di dalam negeri dapat mendorong sejumlah perusahaan melakukan penawaran umum perdana saham (IPO) pada 2016 ini akan marak.
"Percepatan pembangunan infrastruktur di dalam negeri akan berdampak pada pertumbuhan ekonomi sehingga akan mendorong perusahaan di bidang sektor keuangan, konsumer, properti, serta infrastruktur mencari dana tambahan untuk ekspansi," ujar Direktur Penilaian Perusahaan BEI, Samsul Hidayat di Jakarta, Jumat (11/3/2016).
Ia mengatakan bahwa pasar modal dapat dimanfaatkan perusahaan untuk meraih pendanaan salah satunya dapat dilakukan dengan melepas sebagian saham perusahaan ke publik.
"Perusahaan dapat memanfaatkan pasar modal dengan melepas sebagian sahamnya ke publik, atau menerbitkan surat utang (obligasi)," katanya.
Ia optimistis ekonomi nasional pada 2016 ini akan lebih baik dibandingkan tahun sebelumnya, salah satunya didorong dari implementasi Paket Kebijakan Pemerintah. Pemerintah menargetkan pertumbuhan ekonomi Indonesia pada tahun 2016 ini mencapai 5,3 persen, lebih baik dibandingkan 2015 yang sebesar 4,79 persen.
Di sisi lain, lanjut dia, lembaga pemeringkat Moodys Investors Service yang kembali mengafirmasi peringkat Indonesia pada level layak investasi (investment grade) akan menambah optimisme investor.
Sementara itu, Analis Asjaya Indosurya Securities William Surya Wijaya mengharapkan bahwa tren petumbuhan ekonomi dapat terjaga pada tahun 2016 ini sehingga jumlah emiten di BEI bertambah sehingga pemodal lebih leluasa untuk berinvestasi saham.
Namun, ia juga mengharapkan bahwa regulator dapat lebih selektif terhadap perusahaan yang berniat untuk masuk ke pasar modal agar efek yang dicatatkan nanti di lantai perdagangan tidak masuk dalam kategori "saham tidur".
"Perusahaan yang berniat untuk melepas sebagian sahamnya diharapkan memiliki prospek usaha yang bagus, agar investor terarik untuk mengakumulasi saham yang baru dicatatkan di BEI," katanya.
Tahun ini, BEI menargetkan sebanyak 35 perusahaan baru akan melakukan IPO. Namun sejak awal tahun hingga kini, baru terdapat tiga emiten yang resmi mencatatkan sahamnya di BEI, yakni PT Bank Artos Indonesia Tbk, PT Mitra Pemuda Tbk, dan PT Mahaka Radio Integra Tbk. (Antara)
Berita Terkait
-
Emiten TRON Fokus Garap Bisnis Infrastruktur Kendaraan Listrik
-
Apa Benar Emiten Properti DADA Berkantor Dekat Warung Kelontong? Manajemen Beri Pembelaan
-
Emiten Kosmetik MRAT Gaet Restock untuk Digitalisasi Gudang
-
Gelar RUPSLB, CRSN Tambah Portofolio Bisnis
-
Emiten Kelapa Sawit MKTR Raup Laba Bersih Rp 36,78 Miliar di Kuartal III-2025
Terpopuler
- Breaking News! PSSI Resmi Umumkan Pelatih Timnas Indonesia
- 5 HP Murah RAM 8 GB Memori 256 GB untuk Mahasiswa, Cuma Rp1 Jutaan
- Timnas Indonesia: U-17 Dilatih Timur Kapadze, Nova Arianto Tukangi U-20, Bojan Hodak Pegang Senior?
- 5 Sunscreen Terbaik Mengandung Kolagen untuk Usia 50 Tahun ke Atas
- 8 Lipstik yang Bikin Wajah Cerah untuk Ibu Rumah Tangga Produktif
Pilihan
-
Timnas Indonesia: U-17 Dilatih Timur Kapadze, Nova Arianto Tukangi U-20, Bojan Hodak Pegang Senior?
-
Harga Minyak Dunia Melemah, di Tengah Upaya Trump Tekan Ukraina Terima Damai dengan Rusia
-
Indonesia jadi Raja Sasaran Penipuan Lowongan Kerja di Asia Pasifik
-
Kisah Kematian Dosen Untag yang Penuh Misteri: Hubungan Gelap dengan Polisi Jadi Sorotan
-
Kisi-Kisi Pelatih Timnas Indonesia Akhirnya Dibocorkan Sumardji
Terkini
-
Amartha Salurkan Modal Rp30 Triliun ke 3 Juta UMKM di Pelosok
-
Indonesia akan Ekspor Sarung Tangan Medis dengan Potensi Investasi Rp 200 Miliar
-
Permudah Kebutuhan Transaksi Warga, AgenBRILink di Riau Ini Hadirkan Layanan Jemput Bola
-
Dominasi Transaksi Digital, Bank Mandiri Dinobatkan sebagai Indonesias Best Transaction Bank 2025
-
Rahasia George Santos Serap 10.000 Lapangan Kerja Hingga Diganjar Anugerah Penggerak Nusantara
-
Jelang Akhir Tahun Realisasi Penyaluran KUR Tembus Rp240 Triliun
-
Jabar Incar PDRB Rp4.000 Triliun dan Pertumbuhan Ekonomi 8 Persen
-
BRI Insurance Bidik Potensi Pasar yang Belum Tersentuh Asuransi
-
Cara SIG Lindungi Infrastruktur Vital Perusahaan dari Serangan Hacker
-
Dukung Implementasi SEOJK No. 7/SEOJK.05/2025, AdMedika Perkuat Peran Dewan Penasihat Medis