Suara.com - Salah satu kemudahan menjadi seorang Pegawai Negeri Sipil (PNS) adalah mendapatkan fasilitas pinjaman dari bank dengan menjadikan Surat Keputusan (SK) pengangkatannya sebagai jaminan, yang biasa disebut menyekolahkan SK.
Makna SK disekolahkan merupakan makna konotasi, yang artinya SK tersebut digadaikan di bank untuk meminjam sejumlah uang. Dalam menyekolahkan SK ada beberapa tahapan proses yang harus dilalui seorang PNS, salah satunya adalah harus memiliki sejumlah surat rekomendasi agar dapat mengajukan pinjaman ke bank.
Bagi yang sudah berpengalaman, tentu familiar dengan cara mudah mendapatkan pinjaman tersebut, namun bagi yang pemula ada baiknya Anda mempelajari tahapan tersebut berikut ini:
1.Minta Surat Keterangan dari Bendahara
Bendahara akan memberikan nota kepada PNS yang berisi daftar apakah PNS yang bersangkutan memiliki utang lainnya atau tidak, gajinya cukup untuk membayar cicilan atau tidak, dan sebagainya.
2. Mengajukan Surat Rekomendasi dari Kepala Bagian atau Pimpinan Langsung
Setelah mendapatkan nota dari Bendahara, pimpinan baru dapat memberikan rekomendasi. Setelah surat rekomendasi diperoleh, maka PNS baru dapat mengajukan pinjaman. Besarnya pinjaman yang dapat diperoleh seorang PNS berbeda-beda antara 1 dengan yang lainnya, tergantung pada status dan tingkat golongannya. Bagi yang masih berstatus CPNS, maka ada istilah SK 80%. Bagi yang sudah berstatus PNS, maka istilahnya SK 100%. Sehingga batas maksimal pinjamannya juga berbeda-beda. Namun ada juga PNS yang bisa mendapatkan pinjaman yang lebih tinggi lagi, karena mengikuti tinggi golongannya
Menyekolahkan SK PNS bukan merupakan tindakan yang menyalahi aturan. Sebab setiap pengajuan pinjaman yang dilakukan pasti diketahui oleh instansi dan pejabat yang bersangkutan. Sehingga pemberian kredit dari bank dengan jaminan Surat Keputusan Pegawai Negeri Sipil (SK PNS) atau SK pensiun dapat menjadi alternatif bagi PNS yang membutuhkan suntikan dana segar. Pada umumnya semua Bank BUMN/BUMD bisa menerima SK PNS sebagai jaminan.
3. Jangan Terburu-Buru Mengajukan Pinjaman ke Bank
Sebaiknya ajukan ke semua bank dan pilihlah dengan cermat serta analisalah bank mana yang paling ringan angsurannya. Terutama untuk pinjaman dengan plafon yang besar dan termin angsuran yang lama, seperti: KPR.
4. Khusus untuk KPR, Sebaiknya Tanyakan ke Bank, Lebih Ringan Mana Antara Pinjaman KPR atau Pinjaman dengan Jaminan SK
Jangan sampai terkecoh dengan kemudahan mendapatkan dana dengan jaminan SK PNS, sebab terkadang lebih murah pinjaman dengan jaminan SK daripada KPR atau sebaliknya. Khusus PNS hitung DP KPR yang dibantu Taperum (Tabungan Perumahan) sebesar Rp15 juta. Hitunglah secara cermat sebelum memutuskan menjaminkan SK kerja untuk mengajukan pinjaman ke bank, karena akan mempengaruhi pola konsumsi atau kondisi keuangan keluarga kedepannya.
5. Perhatikan Syarat Pengajuannya
Bagi Anda yang ingin mengajukan pinjaman jenis ini, berikut ini beberapa persyaratan pengajuan pinjaman dengan jaminan SK PNS:
- Berkewarganegaraan Indonesia (WNI)
- Berusia minimum 21 tahun dan maksimum 55 tahun
- Melampirkan fotokopi KTP suami dan istri, fotokopi Kartu Keluarga, fotokopi Surat Pengangkatan, slip gaji selama 3 bulan terakhir, fotokopi SK serta fotocopy ijazah terakhir.
- Institusi tempat PNS tersebut bekerja sudah melakukan MoU dengan Bank yang dituju, sebab ada pertanggungjawaban dari bendahara institusinya. Dia akan memotong secara otomatis untuk cicilan, sehingga tidak ada resiko gagal bayar.
Jangan Gunakan untuk Kebutuhan Konsumtif
Tag
Berita Terkait
Terpopuler
- Pandji Pragiwaksono Dihukum Adat Toraja: 48 Kerbau, 48 Babi, dan Denda 2 Miliar
- 6 HP Snapdragon dengan RAM 8 GB Paling Murah, Lancar untuk Gaming dan Multitasking Intens
- 8 Mobil Kecil Bekas Terkenal Irit BBM dan Nyaman, Terbaik buat Harian
- 7 Rekomendasi Parfum Lokal Aroma Citrus yang Segar, Tahan Lama dan Anti Bau Keringat
- 5 Rekomendasi Moisturizer Korea untuk Mencerahkan Wajah, Bisa Bantu Atasi Flek Hitam
Pilihan
-
Keuangan WIKA 'Berlumur Darah' Imbas Whoosh, Bosnya Pasrah Merugi
-
Respons Berkelas Dean James usai Bikin Gol Spektakuler ke Gawang Feyenoord
-
Pahitnya Niat Baik: Guru Dipecat Karena Kumpulkan Rp20 Ribu untuk Gaji Honorer
-
Pemerintah Mau 'Bebaskan' Reynhard Sinaga, Predator Seksual Terkejam di Sejarah Inggris
-
Bahlil soal Izin Tambang di Raja Ampat : Barang Ini Ada, Sebelum Saya Ada di Muka Bumi!
Terkini
-
KPK Bidik Proyek Whoosh, Menteri ATR/BPN Beberkan Proses Pembebasan Lahan untuk Infrastruktur
-
Kemenperin: Penyeragaman Kemasan Jadi Celah Peredaran Rokok Ilegal
-
Emiten TOBA Siapkan Dana Rp 10 Triliun untuk Fokus Bisnis Energi Terbarukan
-
10 Aplikasi Beli Saham Terbaik untuk Investor Pemula, Biaya Transaksi Murah
-
Keuangan WIKA 'Berlumur Darah' Imbas Whoosh, Bosnya Pasrah Merugi
-
Mau Tinggalkan Batu Bara, Emiten TOBA Fokus Bisnis Energi Terbarukan
-
KOWANI Gandeng SheTrades: Rahasia UMKM Perempuan Naik Kelas ke Pasar Global!
-
Harga Perak Antam Naik Berturut-turut, Melonjak Rp 27.664 per Gram Hari Ini
-
Waspada! Rupiah Tembus Rp16.714, Simak Dampak Global dan Domestik Ini
-
Emas Antam Lagi Tren Naik, Harganya Kini Rp 2.367.000 per Gram