Suara.com - Ketua Tim Ahli Wakil Presiden Jusuf Kalla, Sofjan Wanandi hari ini mendatangi kantor Direktorat Jenderal Pajak Kementerian Keuangan, Jakarta Pusat. Kedatangannya tersebut untuk mengikuti program pengampunan pajak atau Tax Amnesty yang sudah mulai berlaku sejak 18 Juli 2016.
"Ya, ini tadi sudah daftar. Semua syarat yang diminta DJP sudah saya penuhi. Mungkin mulai minggu depan perusahaan saya sudah bisa ikut tax amnesty," kata Sofjan saat dihubungi Suara.com, Jumat (2/9/2016).
Ia pun mengaku, excited saat mendaftarkan dirinya dalam program tersebut. Pasalnya, persyaratan yang diajukan kepada Wajib Pajak dari DJP tidak rumit. Dan waktu pemeriksaan berkas hanya memakan waktu lima menit saja.
"Nggak kok, nggak ribet. Wong ngurusnya cuma sekitar lima menit kalau saya nggak salah ya tadi. Cepat sekali, tidak bertele-tele. Ini cukup baik ya," ungkapnya.
Ketika ditanya, keikutsertaannya dalam program ini hanya ingin melaporkan SPT saja atau ikut mendeklarasikan hartanya dan repatriasi. Sofjan mengaku, mengikuti keduanya. Namun pihaknya enggan menyebutkan berapa besaran uang tebusan yang dibayarkannya nanti.
"Saya ikut keduanya kok. Deklarasi dan repatriasi, kalau jumlahnya ya rahasia. Nggak bisa saya sebutkan. Jangan diungkap dong nominalnya. Yang pasti saya mengajak semua pengusaha untuk daftar tax amnesty juga," pungkasnya.
Berita Terkait
-
Purbaya Buka Suara usai Mantan Dirjen Pajak Diperiksa Kejagung, Singgung Manipulasi Laporan
-
Bukan Tax Amnesty, Kejagung Cekal Eks Dirjen dan Bos Djarum Terkait Skandal Pengurangan Pajak
-
Korupsi Tax Amnesty: Kejagung Sebut Periksa Sejumlah Nama Sebelum Pencekalan, Termasuk Bos Djarum?
-
Bos Djarum Victor Hartono Terseret Kasus Dugaan Korupsi Tax Amnesty, Purbaya: Bukan Zaman Sekarang!
-
Kejagung Ungkap Status Victor Hartono, Anak Orang Terkaya Indonesia yang Dicekal dalam Kasus Korupsi
Terpopuler
- 5 Motor Matic Paling Nyaman & Kuat Nanjak untuk Liburan Naik Gunung Berboncengan
- 5 Mobil Bekas yang Perawatannya Mahal, Ada SUV dan MPV
- 5 Perbedaan Toyota Avanza dan Daihatsu Xenia yang Sering Dianggap Sama
- 5 Mobil SUV Bekas Terbaik di Bawah Rp 100 Juta, Keluarga Nyaman Pergi Jauh
- 13 Promo Makanan Spesial Hari Natal 2025, Banyak Diskon dan Paket Hemat
Pilihan
-
Senjakala di Molineux: Nestapa Wolves yang Menulis Ulang Rekor Terburuk Liga Inggris
-
Live Sore Ini! Sriwijaya FC vs PSMS Medan di Jakabaring
-
Strategi Ngawur atau Pasar yang Lesu? Mengurai Misteri Rp2.509 Triliun Kredit Nganggur
-
Libur Nataru di Kota Solo: Volume Kendaraan Menurun, Rumah Jokowi Ramai Dikunjungi Wisatawan
-
Genjot Daya Beli Akhir Tahun, Pemerintah Percepat Penyaluran BLT Kesra untuk 29,9 Juta Keluarga
Terkini
-
Daftar 611 Pinjol Ilegal Tahun 2025, Update Terbaru OJK Desember
-
Daftar Bank yang Tutup dan 'Bangkrut' Selama Tahun 2025
-
Pemerintah Kucurkan Bantuan Bencana Sumatra: Korban Banjir Terima Rp8 Juta hingga Hunian Sementara
-
Apa Itu MADAS? Ormas Madura Viral Pasca Kasus Usir Lansia di Surabaya
-
Investasi Semakin Mudah, BRI Hadirkan Fitur Reksa Dana di Super Apps BRImo
-
IPO SUPA Sukses Besar, Grup Emtek Mau Apa Lagi?
-
Strategi Ngawur atau Pasar yang Lesu? Mengurai Misteri Rp2.509 Triliun Kredit Nganggur
-
BUMN Infrastruktur Targetkan Bangun 15 Ribu Huntara untuk Pemulihan Sumatra
-
Menpar Akui Wisatawan Domestik ke Bali Turun saat Nataru 2025, Ini Penyebabnya
-
Pemerintah Klaim Upah di Kawasan Industri Sudah di Atas UMP, Dorong Skema Berbasis Produktivitas