-
Grup Djarum terseret kasus dugaan korupsi tax amnesty 2016-2020 yang diusut Kejagung.
-
Menkeu Purbaya dukung penuh penyidikan Kejagung, namun membantah pembersihan DJP terkait kasus itu.
-
Kejagung sudah mencegah petinggi Djarum ke luar negeri; sejumlah pegawai Kemenkeu dipanggil sebagai saksi.
Suara.com - Sebuah kasus dugaan korupsi pajak berskala besar kembali mencuat, kali ini menyeret nama konglomerasi raksasa Grup Djarum milik keluarga Hartono.
Kejaksaan Agung (Kejagung) dikabarkan tengah menyidik kasus dugaan korupsi terkait pelaksanaan program Tax Amnesty periode 2016–2020.
Indikasi keterlibatan Grup Djarum terendus setelah Kejagung melakukan penggeledahan di sejumlah rumah pejabat pajak yang diduga terlibat dalam skandal tersebut. Direktur Utama PT Djarum, Victor Hartono pun harus dicekal ke luar negeri atas kasus ini.
Kepala Pusat Penerangan Hukum Kejagung, Anang Supriatna, membenarkan bahwa kasus ini sudah naik ke tahap penyidikan. Bahkan, Kejagung telah berkoordinasi dengan Kementerian Imigrasi untuk melakukan pencegahan ke luar negeri terhadap sejumlah petinggi Djarum dan oknum pajak yang terseret.
Menanggapi kasus yang melibatkan nama besar di kancah ekonomi nasional ini, Menteri Keuangan Purbaya Yudhi Sadewa menyatakan dukungannya penuh terhadap proses penyelidikan yang dilakukan Kejagung.
“Saya belum dapat laporan dari Pak Jaksa Agung, tapi saya pikir biar saja berjalan,” ujar Purbaya dalam konferensi pers APBN Kita Edisi November, Kamis (20/11/2025).
Purbaya membenarkan bahwa beberapa pegawai Kementerian Keuangan telah dipanggil oleh Kejagung untuk memberikan kesaksian. "Beberapa orang kita dipanggil ke sana untuk memberi pernyataan, kesaksian apa yang terjadi pada waktu itu. Saya pikir biar saja kasus ini berjalan,” katanya.
Meskipun kasus ini melibatkan pejabat pajak dan terjadi di era tax amnesty (masa lalu), Purbaya membantah bahwa upaya Kemenkeu mengimbau pegawai Ditjen Pajak (DJP) untuk bekerja lebih serius berkaitan dengan penyelidikan Kejagung ini.
“Saya enggak pernah bersih-bersih, mereka sendiri. Yang kita ini adalah mengimbau teman-teman pajak kerja lebih serius saja. Itu kan di masa lalu, bukan zaman sekarang, dan saya nggak tahu seberapa kuat kasus itu. Biar aja Kejaksaan yang memprosesnya,” tegas Purbaya.
Baca Juga: Kejagung Ungkap Status Victor Hartono, Anak Orang Terkaya Indonesia yang Dicekal dalam Kasus Korupsi
Ia juga menolak berspekulasi mengenai kuat tidaknya kasus ini atau kelompok tertentu yang terlibat. Purbaya menyerahkan sepenuhnya kepada Kejagung untuk menjelaskan detail kasus kepada publik, menegaskan bahwa ini adalah kasus tax amnesty dan bukan persoalan perusahaan yang menunggak pajak.
Sebelumnya, Grup Djarum mengaku belum mendapatkan pemberitahuan resmi baik dari Kejaksaan Agung maupun Direktorat Jenderal Imigrasi terkait pencekalan Direktur Utama PT Djarum Victor Rachmat Hartono atau Victor Hartono.
Corporate Communication Manager Grup Djarum Budi Darmawan pada Kamis (20/11/2025) mengatakan pihaknya bahkan baru mengetahui informasi tentang pencekalan Victor Hartono dari media.
"Assalamualaikum Mas Fauzi, mengenai kabar pencekalan, kami baru mengetahui dari media," terang Budi kepada Achmad Fauzi dari Suara.com di Jakarta.
Saat dikonfirmasi lebih lanjut, apakah itu berarti Djarum belum menerima surat resmi pencekalan dari Kejagung maupun Dirjen Imigrasi, Budi membenarkan.
"Betul Mas," tegas dia.
Tag
Berita Terkait
Terpopuler
- Erick Thohir Umumkan Calon Pelatih Baru Timnas Indonesia
- 4 Daftar Mobil Kecil Toyota Bekas Dikenal Ekonomis dan Bandel buat Harian
- 5 Lipstik Transferproof untuk Kondangan, Tidak Luntur Dipakai Makan dan Minum
- 5 Rekomendasi Sepatu Running Selevel Adidas Adizero Versi Lokal, Lentur dan Kuat Tahan Beban
- 5 Rekomendasi Bedak Tabur untuk Usia 50-an, Bikin Kulit Halus dan Segar
Pilihan
-
Pengungsi Gunung Semeru "Dihantui" Gangguan Kesehatan, Stok Obat Menipis!
-
Menkeu Purbaya Lagi Gacor, Tapi APBN Tekor
-
realme C85 Series Pecahkan Rekor Dunia Berkat Teknologi IP69 Pro: 280 Orang Tenggelamkan Ponsel
-
5 Rekomendasi HP Murah Rp 1 Jutaan RAM 8 GB Terbaik November 2025, Cocok Buat PUBG Mobile
-
Ratusan Hewan Ternak Warga Mati Disapu Awan Panas Gunung Semeru, Dampak Erupsi Makin Meluas
Terkini
-
Intip Gaji dan Tunjangan Ken Dwijugiasteadi, Eks Dirjen Pajak
-
Kejagung Ungkap Status Victor Hartono, Anak Orang Terkaya Indonesia yang Dicekal dalam Kasus Korupsi
-
Mulai Malam Ini Pemerintah Resmi Kasih Diskon Tiket Kereta hingga Pesawat Besar-besaran
-
Pertamina Mulai Bersiap Produksi Massal Avtur dari Minyak Jelantah
-
Soal Kenaikan Gaji ASN di 2026, Kemenkeu: Belum Ada Keputusan Apapun!
-
Banyak Negara Dibikin Pusing Soal Ekspansi Layanan QRIS
-
25 Juta UMKM Onboarding ke E-Commerce, Siap Ngegas Pertumbuhan Ekonomi
-
Menko Airlangga Buka Peluang Swasta Bisa Ikut Impor BBM dan LPG dari AS
-
Sosok Ken Dwijugiasteadi: Eks Dirjen Pajak Terjerat Dugaan Kasus Tax Amnesty
-
Menkeu Purbaya Lagi Gacor, Tapi APBN Tekor