PT Bukaka Teknik Utama Tbk (Bukaka) menerima kunjungan dari anggota Himpunan Pengusaha Muda Indonesia (HIPMI) Jakarta Raya (Jaya). Adapun kunjungan ini dalam rangka membuka peluang bisnis bagi pengusaha muda yang tergabung dalam HIPMI Jaya untuk mempelajari siklus bisnis Bukaka hingga membuka kesempatan kepada anggota HIPMI Jaya untuk menjadi rekanan bisnis ke depannya. Hal ini menurut Chief Financial Officer (CFO), Afifuddin Kalla, merupakan suatu program dalam menerapkan konsep sharing economy di Indonesia khususnya Jakarta.
“Jakarta ini sangat besar. Berbisnis juga harus jalin sinergi satu sama lain. Kalau sendiri-sendiri ya tidak bisa besar. Bukaka sengaja menerapkan konsep sharing economy artinya membuka peluang bagi rekan-rekan pengusaha di HIPMI untuk mempelajari serta memahami mengenai siklus bisnis Bukaka,” ujar Affifudin Kalla setelah menerima kunjungan di kantornya, Cileungsi, Bogor, Jawa Barat, Kamis (17/11/2016).
Selain memberikan pemaparan tentang siklus bisnis perusahaan, Affifudin Kalla menambahkan, Bukaka membuka peluang kerjasama bagi para kader HIPMI Jaya. Diharapkan, dari kerjasama tersebut dapat membuat bisnis anggota lain tumbuh dan berkembang secara bersamaan serta terciptanya hubungan bisnis yang baik antara Bukaka dan HIPMI Jaya.
“Kami membuka kesempatan untuk kader HIPMI Jaya menjadi rekanan Bukaka. Dengan menjadi rekanan kami, diharapkan dapat membawa dampak positif bagi perkembangan bisnis rekanan, menambah profit bagi perusahaan, menambah relasi, sekaligus mempererat kerjasama antara Bukaka dengan anggota HIPMI Jaya,” ungkap Calon Ketua Umum HIPMI Jaya ini.
Setelah pemaparan siklus bisnis Bukaka, para anggota HIPMI Jaya diajak untuk melakukan workshop tour. Salah satu anggota HIPMI Jaya, Anthony Leong, menyatakan bahwa kedepannya sangat dibutuhkan figur pemimpin organisasi HIPMI Jaya yang bisa merangkul sesama pengusaha.
"Prinsipnya bagaimana kita bisa dirangkul. Ada sinergi dan kolaborasi yang terus dibangun itu penting. Karena kita berorganisasi kan harus punya asas saling menguntungkan. Suasana kolaborasi antar pengusaha ini yang bisa jadi kunci untuk menumbuhkan jumlah pengusaha di ibukota," tutur Anthony
Berita Terkait
Terpopuler
- Erick Thohir Umumkan Calon Pelatih Baru Timnas Indonesia
- 4 Daftar Mobil Kecil Toyota Bekas Dikenal Ekonomis dan Bandel buat Harian
- 5 Lipstik Transferproof untuk Kondangan, Tidak Luntur Dipakai Makan dan Minum
- 5 Rekomendasi Sepatu Running Selevel Adidas Adizero Versi Lokal, Lentur dan Kuat Tahan Beban
- 8 City Car yang Kuat Nanjak dan Tak Manja Dibawa Perjalanan Jauh
Pilihan
-
Kisi-Kisi Pelatih Timnas Indonesia Akhirnya Dibocorkan Sumardji
-
Hasil Drawing Play Off Piala Dunia 2026: Timnas Italia Ditantang Irlandia Utara!
-
Pengungsi Gunung Semeru "Dihantui" Gangguan Kesehatan, Stok Obat Menipis!
-
Menkeu Purbaya Lagi Gacor, Tapi APBN Tekor
-
realme C85 Series Pecahkan Rekor Dunia Berkat Teknologi IP69 Pro: 280 Orang Tenggelamkan Ponsel
Terkini
-
RI Targetkan 16 Juta Turis Asing, Ekspansi Hotel Mewah Makin Meriah
-
Pemerintah Akan Tata Ulang Legalitas IKN Setelah MK Batalkan HGU 190 Tahun
-
BI Serap Rp290 Miliar dari Lelang Obligasi PT Sarana Multigriya Finansial, Apa Untungnya?
-
Pemerintah Optimistis Negosiasi Tarif dengan AS Rampung Sebelum 2025 Berakhir
-
Mendag Temukan Harga Cabai Naik Jelang Nataru
-
Bos Djarum Victor Hartono Terseret Kasus Dugaan Korupsi Tax Amnesty, Purbaya: Bukan Zaman Sekarang!
-
Intip Gaji dan Tunjangan Ken Dwijugiasteadi, Eks Dirjen Pajak
-
Kejagung Ungkap Status Victor Hartono, Anak Orang Terkaya Indonesia yang Dicekal dalam Kasus Korupsi
-
Mulai Malam Ini Pemerintah Resmi Kasih Diskon Tiket Kereta hingga Pesawat Besar-besaran
-
Pertamina Mulai Bersiap Produksi Massal Avtur dari Minyak Jelantah