Direktur Jenderal Perhubungan Laut Kementerian Perhubungan, A Tonny Budiono membeberkan kemajuan program Tol Laut yang telah dicanangkan oleh Pemerintah sejak 4 November 2015. Kala itu, program Tol Laut diluncurkan oleh Menteri Perhubungan dan Menteri Perdagangan.
"Pada tahun 2015, Trayek Tol Laut hanya melayani 3 trayek dari rencana 6 trayek yang akan dilayani. Kini pada bulan Mei 2016, Tol Laut telah beroperasi sebanyak 6 trayek, dengan menggunakan 3 unit kapal milik PT. Pelni dan 3 unit kapal sewa," kata Tonny dalam keterangan tertulis, Rabu (7/12/2016).
Saat ini, pelaksanaan Tol Laut telah melayani 6 trayek dengan 31 pelabuhan singgah. Untuk tahun 2017, pemerintah akan menambah 2 trayek baru dan 3 trayek crossing. "Trayek baru itu meliputi Maumerre, Bau-Bau, Tidore dari pelabuhan pangkal Tanjung Perak di Surabaya," ujar Tonny.
Kedepan, untuk menyempurnakan program Tol Laut, Kemenhub akan melakukan penyempurnaan Perpress No. 106 Tahun 2015 Tentang Penyelenggaraan Kewajiban Pelayanan Publik Untuk Angkutan Barang di Laut Dengan Memuat Perubahan sebagai berikut:
Suara.com - a) Muatan Kapal melaksanakan PP N0. 78/2014 Tentang Percepatan Pembangunan Daerah Tertinggal (Sandang, Pangan, Papan) dan PP N0. 17/2015 Tentang Ketahanan Pangan dan Gizi, sehingga memenuhi kebutuhan pembangunan masyarakat yang menjadi prioritas nasional;
b) Muatan kapal dari Jawa ke luar Jawa diubah menjadi dari dan ke Jawa sehingga dapat dimanfaatkan untuk muatan balik;
"Untuk mengatasi keterbatasan sarana prasarana untuk mengatasi keterbatasan sarana prasarana di daerah terpencil, agar ukuran kontainer dilengkapi dengan ukuran yang lebih kecil (mini kontainer) baik dry container maupun referr container," tutup Tonny.
Tag
Berita Terkait
-
Arus Penumpang Natal dan Tahun Baru 2017 Diprediksi Naik 2 Persen
-
Bank Mandiri Kucurkan Kredit Rp7,84 Triliun Demi Tol Laut
-
INSA Prihatin Banyak Kecelakaan Kapal Akibat Cuaca Buruk
-
Jelang Natal dan Tahun Baru 2017, Transportasi Laut Dipersiapkan
-
Menhub Pastikan Terminal Pulogebang Beroperasi 20 Desember
Terpopuler
- Cara Edit Foto Pernikahan Pakai Gemini AI agar Terlihat Natural, Lengkap dengan Prompt
- KPU Tak Bisa Buka Ijazah Capres-Cawapres ke Publik, DPR Pertanyakan: Orang Lamar Kerja Saja Pakai CV
- Anak Jusuf Hamka Diperiksa Kejagung Terkait Dugaan Korupsi Tol, Ada Apa dengan Proyek Cawang-Pluit?
- Dedi Mulyadi 'Sentil' Tata Kota Karawang: Interchange Kumuh Jadi Sorotan
- Ditunjuk Jadi Ahli, Roy Suryo Siapkan Data Akun Fufufafa Dukung Pemakzulan Gibran
Pilihan
-
Ustaz Khalid Basalamah Terseret Korupsi Kuota Haji: Uang yang Dikembalikan Sitaan atau Sukarela?
-
Belajar dari Cinta Kuya: 5 Cara Atasi Anxiety Attack Saat Dunia Terasa Runtuh
-
Kritik Menkeu Purbaya: Bank Untung Gede Dengan Kasih Kredit di Tempat yang Aman
-
PSSI Diam-diam Kirim Tim ke Arab Saudi: Cegah Trik Licik Jelang Ronde 4 Kualifikasi Piala Dunia 2026
-
Pemain Eropa Telat Gabung, Persiapan Timnas Indonesia Terancam Kacau Jelang Hadapi Arab Saudi
Terkini
-
Kucuran Dana Rp 200 Triliun Berpotensi Bikin Kredit Macet, OJK: Tidak Ada yang Dikorbankan
-
Menolak Digusur, Pria 42 Tahun Malah Bangun Rumah 10 Lantai
-
IHSG Menguat di Awal Sesi, Saham Apa Saja yang Jadi Primadona?
-
Ekonom: Jangan Ada Agenda Politis di Demo Ojol 17 September
-
Bank Mandiri Dapat Kucuran Dana Pemerintah Rp55 Triliun, Dipake Buat Apa?
-
Sepi Peminat, Ford Pangkas 1.000 Karyawan di Divisi Mobil Listrik
-
Bansos Beras Lanjut, 18 Juta Keluarga Dapat Beras 10 Kg pada Oktober-November
-
Harapan Buruh pada Menkeu Purbaya: Jangan Naikkan Cukai Rokok!
-
OJK Akui Mayoritas Bank Revisi Target Jadi Lebih Konservatif, Ekonomi Belum Menentu?
-
Pertamina Berhasil Reduksi 1 Juta Ton Emisi Karbon, Disebut Sebagai Pelopor Industri Hijau