Kementerian Koordinator Bidang Perekonomian bekerja sama dengan Katadata meluncurkan infografik atau tampilan visual berukuran 1,8x 17 meter mengenai perjalanan ekonomi Indonesia periode 1945-2017.
Peluncuran infografik yang berlangsung di Jakarta, Rabu (30/8/2017), dihadiri Menko Perekonomian Darmin Nasution, Wakil Presiden RI 2009-2014 Boediono, Gubernur Bank Indonesia 1988-1993 Adrianus Mooy dan Penggagas MURI Jaya Suprana.
Dalam sambutannya, Menko Perekonomian Darmin Nasution mengatakan peluncuran infografik ini bisa memberikan gambaran kepada generasi muda untuk memahami perkembangan ekonomi Indonesia sejak awal kemerdekaan hingga saat ini.
"Ini sebagai upaya kami untuk menyampaikan substansi sejarah karena orang Indonesia tidak terlalu suka sejarah. Kalau melihat sejarah dari infografik, pasti semua bisa menyambung dengan baik ," kata Gubernur Bank Indonesia 2010-2013 ini.
Darmin mengatakan tidak mungkin mengajarkan sejarah perekonomian pada saat ini dengan menggunakan tabel-tabel karena generasi muda cenderung menggunakan teknologi dalam mengakses informasi atau referensi penting.
Ia menambahkan inforgrafik ini bisa memunculkan perubahan ataupun kritikan yang bisa menyempurnakan cerita perkembangan ekonomi Indonesia yang telah mengalami masa kejayaan, kejatuhan maupun kebangkitan.
"Kita bisa mengikuti, bukan hanya pergerakan dari tahun ke tahun, tapi juga kebijakan-kebijakan yang diambil. Jadi banyak informasi di sini, di luar sekedar kenaikan penurunan pendapatan per kapita atau macam-macam," kata Darmin.
Infografik perjalanan ekonomi Indonesia yang diluncurkan dalam rangka perayaan hari kemerdekaan 72 tahun ini diharapkan mampu memberikan informasi kepada masyarakat dan pemangku kepentingan untuk mengambil pelajaran dan kebijakan pembangunan di masa lalu.
Baca Juga: Besok Jokowi Umumkan Paket Kebijakan Ekonomi Jilid XVI
Dalam tampilan visual itu terlihat pasang surut perjalanan ekonomi di era kepemimpinan tujuh presiden. Setiap pemerintahan dalam era tersebut memiliki tantangannya sendiri dan mempunyai respon kebijakan yang berbeda-beda.
Direktur Eksekutif Katadata Metta Dharmasaputra menambahkan peluncuran infografik dapat membuat sejarah perekonomian Indonesia dipelajari dan dipahami dengan lebih mudah dan menyenangkan oleh generasi muda.
"Infografik ini akan dikembangkan ke dalam format digital, sehingga dapat lebih mudah diakses oleh publik, khususnya kalangan muda, dan tersebar luas di media sosial," jelasnya.
Menurut Metta, infografik ini bisa menjadi bagian dari sarana pendidikan untuk mendukung proses belajar mengajar di berbagai sekolah maupun kampus di seluruh Indonesia, khususnya mengenai sejarah perkembangan ekonomi Indonesia. (Antara)
Tag
Berita Terkait
Terpopuler
- Kecewa Kena PHP Ivan Gunawan, Ibu Peminjam Duit: Kirain Orang Baik, Ternyata Munafik
- Uang Jemaah Disita KPK, Khalid Basalamah Terseret Pusaran Korupsi Haji: Masih Ada di Ustaz Khalid
- 15 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 24 September 2025: Kesempatan Dapat Packs, Coin, dan Player OVR 111
- Apa Kabar Janji 50 Juta Per RT di Malang ?
- Gibran Dicap Langgar Privasi Saat Geledah Tas Murid Perempuan, Ternyata Ini Faktanya
Pilihan
-
Sidang Cerai Tasya Farasya: Dari Penampilan Jomplang Hingga Tuntutan Nafkah Rp 100!
-
Sultan Tanjung Priok Cosplay Jadi Gembel: Kisah Kocak Ahmad Sahroni Saat Rumah Dijarah Massa
-
Pajak E-commerce Ditunda, Menkeu Purbaya: Kita Gak Ganggu Daya Beli Dulu!
-
Dukungan Dua Periode Prabowo-Gibran Jadi Sorotan, Ini Respon Jokowi
-
Menkeu Purbaya Putuskan Cukai Rokok 2026 Tidak Naik: Tadinya Saya Mau Turunin!
Terkini
-
Pertamina Mulai Pasok BBM ke Vivo, Stok Bakal Mulai Normal?
-
Purbaya Tantang Balik Rocky Gerung: Kalau Ekonomi Tumbuh 5-6 Persen, Harus Minta Maaf ke Saya
-
Proyek Jalan Tol Japeksel Capai 90 Persen, Jakarta-Bandung Bisa Jadi 45 Menit
-
Setelah Jadi Buron Hampir 1 Tahun, Bos Investree Adrian Gunadi yang Gelapkan Rp 2,7 T Ditangkap
-
Hotman Paris Ngeluh Bunga Deposito Turun, Menkeu Purbaya: Sabar, Rugi Sedikit!
-
Kopi Toejoean: UMKM Lokal Makin Kuat Bersama Rumah BUMN BRI
-
Harga Saham EMAS Tembus Rp 3.300, Analis Beberkan Prospek ke Depannya
-
Jadi Beban BUMN-BUMN, Ekonom Sarankan Transaksi Energi Primer Gunakan Rupiah
-
Pajak E-commerce Ditunda, Menkeu Purbaya: Kita Gak Ganggu Daya Beli Dulu!
-
Menkeu Purbaya Bikin Kejutan! Kebijakan Baru Ini Bikin Saham Rokok Berjaya, IHSG Ikut Menghijau