Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Darmin Nasution mengklaim tiga tahun pemerintahan Presiden Joko Widodo dan Jusuf Kalla perekonomian di Indonesia tumbuh positif.
“Hal ini terlihat dari pertumbuhan ekonomi dalam tiga tahun terakhir terjaga di level lima persen. Di 2015, ekonomi tumbuh 4,88 persen, pada 2016 ekonomi tumbuh 5,02 persen dan pada 2017 ekonomi diperkirakan 5,01 persen,” kata Darmin di kantor staf kepresidenan, Jakarta Pusat, Selasa (17/10/2017).
Selain itu, lanjut Darmin keberhasilan Jokowi-JK menjaga perekonomian tetap positif terlihat dari Produk Domestik Bruto mengalami kenaikan dari Rp 41,9 juta per tahun pada 2014 menjadi Rp 47,9 juta per tahun pada 2016.
Angka kemiskinan menurut Darmin juga diklaim mengalami penurunan, sejak Maret 2014, diakui Darmin, tingkat pengangguran konsisten bergerak turun hingga saat ini, dari 10,96 persen menjadi 10,64 persen di Maret 2017.
Begitu pun dengan pengangguran turun dari 5,81 persen pada Februari 2015 menjadi 5,33 persen Februari 2017.
“Itulah capaian makro ekonomi kita. Pertumbuhan ekonomi berada dalam kisaran lima persen dan telah berhasil menurunkan tingkat ketimpangan, pengangguran, dan kemiskinan," kata Darmin.
Tag
Berita Terkait
Terpopuler
- 4 Mobil Bekas 50 Jutaan Muat 7-9 Orang, Nyaman Angkut Rombongan
- Daftar Mobil Bekas yang Harganya Paling Stabil di Pasaran
- Pandji Pragiwaksono Dihukum Adat Toraja: 48 Kerbau, 48 Babi, dan Denda 2 Miliar
- 7 Parfum Wangi Bayi untuk Orang Dewasa: Segar Tahan Lama, Mulai Rp35 Ribuan Saja
- 3 Pelatih Kelas Dunia yang Tolak Pinangan Timnas Indonesia
Pilihan
-
Purbaya Gregetan Soal Belanja Pemda, Ekonomi 2025 Bisa Rontok
-
Terjerat PKPU dan Terancam Bangkrut, Indofarma PHK Hampir Seluruh Karyawan, Sisa 3 Orang Saja!
-
Penculik Bilqis Sudah Jual 9 Bayi Lewat Media Sosial
-
Bank BJB Batalkan Pengangkatan Mardigu Wowiek dan Helmy Yahya Jadi Komisaris, Ada Apa?
-
Pemain Keturunan Jerman-Surabaya Kasih Isyarat Soal Peluang Bela Timnas Indonesia
Terkini
-
RUU Redenominasi Rupiah Sudah Masuk Rencana Strategis Kemenkeu Hingga 2027
-
Bahlil Tunjuk Tim Baru BPH Migas untuk Pelototi Penyaluran BBM Subsidi
-
OJK Berencana Hapus Bank Bermodal Kecil, Ini Daftar yang Terdampak
-
Rupiah Senin Sore Perkasa, Didorong Keyakinan Mayarakat Soal Prospek Ekonomi RI
-
Saham INET Meroket! Efek Kinerja Keuangan dan Kabar Rights Issue Rp 3,2 Triliun?
-
Purbaya Gregetan Soal Belanja Pemda, Ekonomi 2025 Bisa Rontok
-
Terjerat PKPU dan Terancam Bangkrut, Indofarma PHK Hampir Seluruh Karyawan, Sisa 3 Orang Saja!
-
Pemerataan Ekonomi, BRI Salurkan BLTS Kesra Tahap I Senilai Rp4,4 Triliun untuk 4,9 Juta Keluarga
-
Ingin Beli Emas? Ini 3 Langkah Mudah di Pegadaian yang Wajib Kamu Tahu!
-
Toyota-Pertamina Siap Bangun Pabrik Bioetanol di Lampung, Mulai Jalan 2026