Suara.com - Pembangunan transportasi massal merupakan salah satu target pemerintah untuk memberikan kemudahan dan kecepatan transportasi kepada masyarakat, termasuk pembangunan di sektor perkeretaapian. Beberapa proyek di bidang infrastruktur kereta api diantaranya pembangunan double track di Jawa, jalur kereta Trans Sulawesi, Light Rail Transit (LRT) Palembang, jalur kereta airport link.
Selanjutnya pemerintah juga akan membangun jalur LRT Jabodebek untuk mendukung kelancaran transportasi di Jakarta dan sekitarnya. Pada Rabu (19/12/2017), melalui Direktorat Jenderal Perkeretaapian, Kementerian Perhubungan telah menandatangani kontrak investasi proyek LRT Jabodebek (Jakarta - Bogor - Depok - Bekasi) dengan PT Adhi Karya (Persero) Tbk dan PT KAI (Persero).
"Nilai investasi proyek tersebut adalah Rp29,9 triliun untuk pengadaan prasarana, sarana serta perawatan LRT," kata Plt. Direktur Utama PT INKA (Persero) M. Nur Sodiq di Jakarta, Rabu (27/12/2017).
PT INKA (Persero) sebagai satu-satunya industri manufaktur sarana perkeretaapian di Indonesia juga ikut berperan, yaitu menjadi penyedia sarana kereta Light Rail Transit (LRT) untuk Jabodebek.
"Proyek LRT ini merupakan kali kedua, setelah sebelumnya PT INKA (Persero) juga dipercaya untuk menjadi penyedia sarana LRT di Palembang, Sumatera Selatan sebagai moda transportasi pendukung Asian Games 2018," ujarnya.
Bertempat di Jakarta, Rabu (27/12/2017), telah ditandatangani Kesepakatan Bersama Sindikasi Pembiayaan Proyek Pengadaan 31 trained (186 car) LRT Jabodebek antara PT INKA (Persero), PT Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk, PT Sarana Multi Infrastruktur (Persero) dan PT Bank Sumimoto Mitsui Indonesia senilai Rp4,05 triliun.
Penandatanganan dilakukan oleh Plt. Direktur Utama PT INKA (Persero) M. Nur Sodiq bersama-sama dengan Direksi masing-masing mitra kerja (kreditur) disaksikan oleh Deputi Bidang Usaha Pertambangan, Industri Strategis dan Media Fajar Harry Sampurno dan Komisaris Utama PT INKA (Persero) Haris Munandar N.
Tag
Berita Terkait
-
Bank BNI Perkenalkan BNIdirect Bisnis, Platform Digital Efisien untuk Mendukung UMKM
-
Dapat Guyuran Dividen Triliunan Rupiah, Danantara Bersiap Buyback Saham Bank BUMN
-
BNI Perkuat Sinergi dengan Nasabah dan Pelaku Usaha Jateng Hadapi Tantangan Ekonomi Global
-
Catat Pertumbuhan Dana Nasabah Premium 16%, DPR: Bukti Strategi Layanan BNI Kian Relevan & Inklusif
-
Wujudkan UMKM Ramah Lingkungan, BNI Hadirkan Program BUMI 2025
Terpopuler
- 5 Mobil Bekas Punya Sunroof Mulai 30 Jutaan, Gaya Sultan Budget Kos-kosan
- 3 Pilihan Cruiser Ganteng ala Harley-Davidson: Lebih Murah dari Yamaha NMAX, Cocok untuk Pemula
- 5 HP Murah Terbaik dengan Baterai 7000 mAh, Buat Streaming dan Multitasking
- 4 Mobil Bekas 7 Seater Harga 70 Jutaan, Tangguh dan Nyaman untuk Jalan Jauh
- 5 Rekomendasi Mobil Keluarga Bekas Tahan Banjir, Mesin Gagah Bertenaga
Pilihan
-
HUT ke 68 Bank Sumsel Babel, Jajan Cuma Rp68 Pakai QRIS BSB Mobile
-
6 Rekomendasi HP Snapdragon Paling Murah untuk Kebutuhan Sehari-hari, Mulai dari Rp 1 Jutaan
-
7 Mobil Sedan Bekas Mulai 15 Jutaan, Performa Legenda untuk Harian
-
Nova Arianto Ungkap Biang Kerok Kekalahan Timnas Indonesia U-17 dari Zambia
-
Tragedi Pilu dari Kendal: Ibu Meninggal, Dua Gadis Bertahan Hidup dalam Kelaparan
Terkini
-
Gara-gara PIK2, Emiten Milik Aguan CBDK Raup Laba Bersih Rp 1,4 Triliun di Kuartal III-2025
-
Kementerian ESDM Tetapkan Harga Batubara Acuan untuk Periode Pertama November!
-
Ramalan Menkeu Purbaya Jitu, Ekonomi Kuartal III 2025 Melambat Hanya 5,04 Persen
-
OJK: Generasi Muda Bisa Bantu Tingkatkan Literasi Keuangan
-
Rupiah Terus Amblas Lawan Dolar Amerika
-
IHSG Masih Anjlok di Awal Sesi Rabu, Diproyeksi Bergerak Turun
-
Sowan ke Menkeu Purbaya, Asosiasi Garmen dan Tekstil Curhat Importir Ilegal hingga Thrifting
-
Emas Antam Merosot Tajam Rp 26.000, Harganya Jadi Rp 2.260.000 per Gram
-
BI Pastikan Harga Bahan Pokok Tetap Terjaga di Akhir Tahun
-
Hana Bank Ramal Dinamika Ekonomi Dunia Masih Panas di 2026