Suara.com - Amien Rais, Pendukung Prabowo Subianto - Sandiaga Uno yang juga penasihat Pimpinan Pusat Muhammadiyah, menyebutkan 3 proyek pemerintahan Joko Widodo yang dituding menghabisi kedaulatan ekonomi Indonesia.
Pertama proyek kereta api cepat Jakarta - Bandung era Jokowi. Amien Rais menyebut proyek itu dengan sebutan kereta cebong Jakarta - Bandung. Sindiran itu tiba-tiba dia ucapkan di depan warga Muhammadiyah saat Tabligh Akbar Muhammadiyah di Islamic Center, Surabaya, Selasa (20/11/2018) siang.
Dalam pernyataannya, Amien Rais membahas soal perekonomian Indonesia yang dikuasai asiang. Dia menuding masyarakat Indonesia saat ini menjadi penonton di negaranya sendiri. Sebab Jokowi dinilai membuka investasi asing.
Amien Rais mencontohkan, ada tiga mega proyek yang tampak menghabisi kedaulatan ekonomi Indonesia. Di antaranya, mega proyek reklamasi teluk Jakarta, mega proyek Meikarta, serta proyek kereta cepat Jakarta - Bandung.
"Ada orang penjajah ekonomi dari luar negeri yang akan membangun 17 pulau palsu ijinnya belum jelas tapi digasak tanpa ampun dan sekarang mangkrak. Kedua, mega proyek Meikarta. Ini investor utamanya juga cukong, biaya pembangunannya Rp 280 triliun dan izin dari Pemda Jabar maksimal 50 hektar, tapi mereka meminta 11 kalinya," kata Amien Rais.
"Ketiga proyek kereta cebong Jakarta - Bandung. Kalau suka ke Jakarta silakan lewat tol menuju Bekasi nanti terlihat, tanah yang tadinya itu hijau subur sekarang rusak dan di balik-balik sama alat berat, dan proyek itu sekarang mangkrak karena belum ada ijinnya," imbuhnya. (BeritaJatim.com)
Berita Terkait
-
Amien Rais Sindir Proyek Jokowi: Kereta Cebong Jakarta - Bandung
-
Pesan Amien Rais Ke Muhammadiyah, Pilih Capres Patuh Pada Ulama
-
Amien Rais: Mr Jokowi, Let's Play the Game Fairly
-
Amien Rais: Pilih Pemimpin Beriman, Pasti Muhammadiyah Sudah Tahu
-
Muhammadiyah Bebas Pilih Capres, Amien Rais: Saya Jewer
Terpopuler
- Sama-sama dari Australia, Apa Perbedaan Ijazah Gibran dengan Anak Dosen IPB?
- Bawa Bukti, Roy Suryo Sambangi Kemendikdasmen: Ijazah Gibran Tak Sah, Jabatan Wapres Bisa Gugur
- Lihat Permainan Rizky Ridho, Bintang Arsenal Jurrien Timber: Dia Bagus!
- Ousmane Dembele Raih Ballon dOr 2025, Siapa Sosok Istri yang Selalu Mendampinginya?
- Jadwal Big 4 Tim ASEAN di Oktober, Timnas Indonesia Beda Sendiri
Pilihan
-
Penyebab Rupiah Loyo Hingga ke Level Rp 16.700 per USD
-
Kapan Timnas Indonesia OTW ke Arab Saudi? Catat Jadwalnya
-
Danantara Buka Kartu, Calon Direktur Keuangan Garuda dari Singapore Airlines?
-
Jor-joran Bangun Jalan Tol, Buat Operator Buntung: Pendapatan Seret, Pemeliharaan Terancam
-
Kerugian Garuda Indonesia Terbang Tinggi, Bengkak Rp2,42 Triliun
Terkini
-
Investor Asing Asal Swiss Buang 100 Juta Lembar Saham BUMI Milik Grup Bakrie
-
Peruri Klaim Berhasil Reduksi Emisi Karbon Hingga 102 Persen
-
YLKI Desak Pemerintah Setop Sementara Program Makan Gratis Usai Marak Kasus Keracunan
-
Telkom Kenalkan Dunia Siber Kepada Talenta Muda Lewat Telkom Cyberfest Vol. 2
-
Hari Sungai Sedunia, Telkom Gandeng Pandawara Gelar River Clean Up di Cioray Bandung
-
Anak Usaha Produsen Susu dan Es Krim Diamond Digugat PKPU, Dianggap Punya Utang Rp367 Juta
-
Kebijakan Kuota Impor Kemenperin Dipertanyakan, Industri Tekstil RI Kian Babak Belur
-
Emiten Properti PPRO Mulai Masuk Bisnis Fasilitas Olah Raga
-
Pertumbuhan Ekonomi Maluku Utara Tembus 32 Persen, BI Ungkap Rahasianya
-
Penyebab Rupiah Loyo Hingga ke Level Rp 16.700 per USD