Suara.com - Presiden Jokowi mengakui sedih karena banyak produk yang berkualitas di kampung-kampung, namun tak bisa masuk pasar luas karena pengemasannya tak menarik.
Hal ini dikatakan Jokowi saat berpidato dalam peringatan HUT ke-9 Bukalapak di Jakarta Convention Center, Jakarta, Kamis (10/1/2019) malam.
"Saya nyaris setiap hari masuk kampung, saya sedih melihat produk kualitas , barang bagus, namun tak bisa masuk akses pasar (UMKM) karena kemasan yang jelek. Tidak ada merek yang memperlihatkan kualitas," ujar Jokowi.
Jokowi mencontohkan pengemasan keripik tempe di salah satu daerah di Indonesia. Ia menjelaskan, pengemasan sebuah produk penting untuk menarik minat pembeli.
"Misalnya ada tempe yang enak di kampung, namun tidak dibungkus secara baik. Mereknya juga Suka Makmur. Memberi nama itu penting. Itulah pekerjaan besar kita, belum lagi bicara soal desain," ucap dia.
Mantan Gubernur DKI Jakarta itu menyarankan perlunya mengikuit tren pasar agar tidak kalah bersaing dengan produk luar negeri.
Menurutnya, persoalan pengemasan hingga penamaan produk usaha kecil penting. Sebab, hal itu menentukan nasib 56 juta pelaku usaha itu di Indonesia, agar bisa menembus pasaran yang lebih luas.
Berita Terkait
Terpopuler
- 5 Bedak Viva Terbaik untuk Tutupi Flek Hitam, Harga Mulai Rp20 Ribuan
- 25 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 1 November: Ada Rank Up dan Pemain 111-113
- Mulai Hari Ini! Sembako dan Minyak Goreng Diskon hingga 25 Persen di Super Indo
- 7 Rekomendasi Mobil Bekas Sekelas Brio untuk Keluarga Kecil
- 7 Mobil Bekas Favorit 2025: Tangguh, Irit dan Paling Dicari Keluarga Indonesia
Pilihan
-
Prediksi Timnas Indonesia U-17 vs Zambia: Garuda Muda Bidik 3 Poin Perdana
-
Harga Emas Hari Ini di Pegadaian Kompak Stagnan, Tapi Antam Masih Belum Tersedia
-
Jokowi Takziah Wafatnya PB XIII, Ungkap Pesan Ini untuk Keluarga
-
Nasib Sial Mees Hilgers: Dihukum Tak Main, Kini Cedera Parah dan Absen Panjang
-
5 HP dengan Kamera Beresolusi Tinggi Paling Murah, Foto Jernih Minimal 50 MP
Terkini
-
Bangun Pabrik Soda Ash Pertama, Dirut Pupuk Indonesia: Impian Tiga Dekade Lalu Akhirnya Terwujud
-
3 Fakta Pengungkapan TPPU PT UP: Sembunyikan Aset di Singapura, Rugikan Negara Rp317 M
-
Pertamina Pasok 100 Ribu Barel BBM Murni ke BP-AKR
-
BCA Gelar Indonesia Knowledge Forum 2025: Wujud Nyata Dukung Indonesia Emas 2045
-
Relaksasi dari ESDM, Amman Dapat Kuota Ekspor 480.000 dmt Tembaga
-
Awal Pekan, Rupiah Demam Lawan Dolar Amerika
-
Penyebab Laba Bersih MedcoEnergi Turun 69 persen di Kuartal III-2025
-
Awali Pekan ini, Harga Emas Antam Jatuh Jadi Rp 2.278.000 per Gram
-
Jamkrindo Kucurkan Penjaminan Kredit Rp 186,76 Triliun Hingga September 2025
-
IHSG Berada di Zona Hijau pada Perdagangan Pagi ini