Suara.com - PT Borneo Olah Sarana Sukses Tbk (BOSS) menargetkan di 2019 bisa memproduksi batu bara sebanyak 800 ribu metrik ton.
Target tersebut naik drastis jika dibandingkan dengan realisasi pada 2018 yang mencapai 220 ribu metrik ton.
Direktur Keuangan BOSS, Widodo Nurly Sumady mengatakan, sebagian produksi batu baranya berasal dari anak usahanya sebanyak 400 ribu metrik ton. Sisanya 400 ribu metrik ton diperoleh dari PT Pratama Bersama.
"Kami optimistis bisa menggenjot produksi tahun ini, serta melakukan banyak investasi karena permintaan akan jenis batu bara dari tambang kami diminati pembeli," ujar Widodo dalam keteranganya, Jumat (24/1/2019).
Widodo merasa yakin target produksi ini akan tercapai berkat adanya penambahan dua armada kapal (fleet) yang didatangkan pada November 2018 kemarin.
Dengan tambahan dua armada kapal, diharapkan bisa menampung batu bara lebih banyak lagi.
Rencananya perseroan juga akan menambah satu armada kapal kembali pada akhir Januari maupun pertengahan Februari 2019.
"Jadi, kalau ditotal ada enam fleet yang tahun ini kami rencanakan beroperasi," tandas dia.
Baca Juga: Ahok Ingin Touring Tol Trans Jawa, Proyek yang Dibanggakan Jokowi
Tag
Berita Terkait
Terpopuler
- 4 Mobil Bekas dengan Sunroof Mulai 30 Jutaan, Kabin Luas Nyaman buat Keluarga
- 6 Mobil Bekas untuk Pemula atau Pasangan Muda, Praktis dan Serba Hemat
- Sulit Dibantah, Beredar Foto Diduga Ridwan Kamil dan Aura Kasih Liburan ke Eropa
- 5 Mobil Bekas 3 Baris 50 Jutaan dengan Suspensi Empuk, Nyaman Bawa Keluarga
- 5 Motor Jadul Bermesin Awet, Harga Murah Mulai 1 Jutaan: Super Irit Bensin, Idola Penggemar Retro
Pilihan
-
Harga Pangan Nasional Kompak Turun Usai Natal, Cabai hingga Bawang Merah Merosot Tajam
-
7 Langkah Investasi Reksa Dana untuk Kelola Gaji UMR agar Tetap Bertumbuh
-
Bencana Sumatera 2025 Tekan Ekonomi Nasional, Biaya Pemulihan Melonjak Puluhan Triliun Rupiah
-
John Herdman Dikontrak PSSI 4 Tahun
-
Bukan Sekadar Tenda: Menanti Ruang Aman bagi Perempuan di Pengungsian
Terkini
-
Purbaya Ogah Alihkan Dana MBG demi Atasi Bencana Banjir Sumatra
-
Penggunaan Keuangan Digital Meningkat, Volume Transaksi QRIS Tembus Rp1.092 Triliun
-
Tutup Tahun, 7 Bank RI Tumbang
-
Purbaya Pakai Uang Korupsi Sitaan Kejagung Rp 6,6 Triliun buat Tambal Defisit APBN
-
Industri Pulp & Kertas RI Tembus Ekspor USD 8 Miliar, Kemenperin Bilang Begini
-
OJK Gandeng KSEI Permudah Izin Reksadana, Apa Untungnya?
-
Dari Ibu Rumah Tangga Biasa, Peni Sulap Dusun Terpencil Jadi Pusat Keuangan Berkat AgenBRILink
-
98 Persen Jaringan BSI Agen di Aceh Pulih dan Kembali Beroperasi Layani Masyarakat
-
Harga Pangan Nasional Kompak Turun Usai Natal, Cabai hingga Bawang Merah Merosot Tajam
-
Harga Emas Antam Naik ke Rp2.589.000 per Gram pada Jumat Ini