Suara.com - Wakil Presiden Jusuf Kalla (JK) menerima kedatangan dari Chief Executive Officer (CEO) Go-Jek Nadiem Makarim di Kantor Wakil Presiden, Jalan Medan Merdeka Utara, Jakarta, Selasa (16/7/2019). Nadiem mengatakan dalam pertemuan itu, dirinya mengabarkan soal perkembangan terakhir dari perusahaannya tersebut.
Nadiem menjelaskan pertemuan keduanya berlangsung selama satu jam. Nadiem yang mengenakan kemeja biru muda tersebut menjelaskan kalau kerjasama antara Gojek dengan pemerintah selalu ditingkatkan untuk mencapai adanya multi moda transportasi khususnya di DKI Jakarta.
Pertemuan keduanya berlangsung selama satu jam. Nadiem yang mengenakan kemeja biru muda tersebut menjelaskan kalau kerjasama antara Gojek dengan pemerintah selalu ditingkatkan untuk mencapai adanya multi moda transportasi khususnya di DKI Jakarta.
"Jadi pak JK sangat memprioritaskan transportasi, terutama di DKI Jakarta. Bersama dengan Pak Gubernur Anies Baswedan," kata Nadiem usai pertemuan.
Banyak sisi yang dibahas antara Nadiem dengan JK. Nadiem menerangkan kalau Gojek kekinian sudah berkembang bukan hanya untuk transportasi saja. Akan tetapi juga merambah untuk meningkatkan Usaha Kecil Mikro dan Menengah (UMKM) dan membuka lapangan pekerjaan.
"Dari sisi teknologi ride sharing kita dan berbagai macam hal untuk bagaimana kita bisa meningkatkan kualitas transportasi publik di seluruh DKI Jakarta," ujarnya.
Kemudian Nadiem juga menyampaikan perkembangan dari Gojek saat ini. Ia menyebut telah memberitahu JK kalau Gojek sudah beroperasi di sejumlah negara Asia Tenggara.
"Sudah di Thailand, Vietnam, Singapore. Maupun juga di Filipina. Mengupdate lah, pak JK mengenai progres kita," tandasnya.
Baca Juga: Gojek Terima Kucuran Investasi dari Bank Terbesar Thailand
Berita Terkait
-
Prabowo Sampaikan ke JK, Ingin Pulangkan Habib Rizieq ke Indonesia
-
Dipuji Berani Layaknya TNI dan Polri, JK Disebut Jadi Sosok Perdamaian
-
JK: Kemajuan Ekonomi Berhubungan dengan Kekuatan Militer
-
Wapres JK ke Capaja TNI-Polri: Kuasai Teknologi!
-
Sebelum Islah di Stasiun, JK: Rif, Mas Bowo di Mana? Ini Sudah Waktunya....
Terpopuler
- Ameena Akhirnya Pindah Sekolah Gegara Aurel Hermanyah Dibentak Satpam
- Dana Operasional Gubernur Jabar Rp28,8 Miliar Jadi Sorotan
- Kopi & Matcha: Gaya Hidup Modern dengan Sentuhan Promo Spesial
- Breaking News! Keponakan Prabowo Ajukan Pengunduran Diri Sebagai Anggota DPR RI Gerindra, Ada Apa?
- Prabowo Incar Budi Gunawan Sejak Lama? Analis Ungkap Manuver Politik di Balik Reshuffle Kabinet
Pilihan
-
5 Transfer Pemain yang Tak Pernah Diduga Tapi Terjadi di Indonesia
-
Foto AI Tak Senonoh Punggawa Timnas Indonesia Bikin Gerah: Fans Kreatif Atau Pelecehan Digital?
-
Derby Manchester Dalam 3 Menit: Sejarah, Drama, dan Persaingan Abadi di Premier League
-
Disamperin Mas Wapres Gibran, Korban Banjir Bali Ngeluh Banyak Drainase Ditutup Bekas Proyek
-
Ratapan Nikita Mirzani Nginep di Hotel Prodeo: Implan Pecah Sampai Saraf Leher Geser
Terkini
-
Emas Antam Kembali Mahal, Harganya Rp 2.095.000 per Gram
-
IHSG Loyo Sepekan, Asing Bawa Kabur Rp 31,59 Miliar
-
Menkeu Purbaya Janji Hentikan Sisa Anggaran Menumpuk di Akhir Tahun
-
Bos SMGR Akui Persaingan Industri Semen RI Makin Ketat
-
Pertamina Mau Gabung 3 Anak Usaha, DPR: Sesuai Keinginan Danantara
-
Rusun Jadi Fokus Solusi Pemukiman yang Semakin Mahal di Jakarta
-
Tidak Gratis, Pindahkan Rp 200 Triliun ke 5 Bank Menkeu Purbaya Minta Bunga Segini!
-
BNI Sambut Penempatan Dana Pemerintah, Tapi Minta Beberapa Penjelasan
-
5 Perumahan di Bekasi Utara Cocok untuk Milenial, Harga Mulai Rp 300 Jutaan
-
Rp 70 Miliar Milik Nasabah Hilang Karena Dibobol? Ini Kata BCA