Suara.com - Dalam rangka mewujudkan sebuah inovasi berbasis teknologi terkini, Kementerian Urusan Ekonomi/Ministry of Economic Affairs (MOEA) Taiwan meluncurkan sebuah proyek skala nasional yaitu, Proyek Pengembangan Kesan Industri Taiwan/The Taiwan Industry Image Enhancement Project (IEP project).
Pemerintah mempercayakan Dewan Pengembangan Perdagangan Luar Negeri Taiwan/Taiwan External Trade Development Council (TAITRA) untuk mengeksekusi proyek ini.
Proyek IEP menyediakan kepada perusahaan yang berfokus kepada B2B dan B2C, sebuah platform/media yang sempurna untuk menambah nilai promosi yang dilakukan melalui jaringan lintas platform/media, O2O (online to offline) dan serangkaian marketing komunikasi terpadu seperti pemasaran pameran, pemasaran pengalaman, saluran pemasaran, media relasi, periklanan, dukungan selebriti, pameran agen merek dan pemasaran digital diantara kegiatan lainnya.
Direktur ICP DAS Paulus Budisantoso mengatakan, kali ini ICP DAS, salah satu implementator teknologi terbarukan, tampil dengan product knowledge-nya.
"Dengan pengalaman lebih dari 25 tahun di pasar industri Taiwan, ICP DAS berfokus pada akuisisi data, kontrol industri, dan komunikasi sebagai sebuah solusi sistem yang lengkap, dengan lini produk yang cukup luas dan pengalaman aplikasi teknis yang mumpuni, secara perlahan mulai menunjukan kualitasnya di pasar industri global," kata Paulus dalam keterangannya, Senin (19/8/2019).
Dengan kerjasama distributor lokal yang tersebar di lima benua untuk membantu semua jenis industri dalam rangka menciptakan pondasi Internet of Things, realisasi Industri 4.0.
ICP DAS akan menghadirkan "Solusi Pemantauan Lingkungan Pabrik Cerdas".
ICP DAS merekomendasikan enam solusi tematik yang dapat diaplikasikan di pabrik sebagai dasar implementasi industri 4.0, diantaranya, pemeliharaan prediktif, keselamatan industri, pemantauan lingkungan, manajemen energi, efektivitas peralatan keseluruhan dan keterlacakan, membuka terobosan menuju pabrik yang cerdas sebagai perwujudan inovasi dan reformasi perusahaan.
ICP DAS menyediakan produk dan layanan yang disesuaikan dengan kebutuhan pelanggannya, dan menggunakan teknologi otomatisasi untuk mengoptimalkan peralatan produksi lama didukung dengan metode integrasi informasi untuk meningkatkan daya saing pasar bagi perusahaan.
Baca Juga: Fadli Zon : Indonesia harus Jadi Pemenang dalam Revolusi Industri 4.0
ICP DAS sendiri akan dihadirkan di Pavilion Taiwan Excellence 28-29 Agustus di Ritz Mega Kuningan dimana sebagai acara yang menampilkan inovasi terbaik di segala industri.
Terletak di lantai 3 Pusat Pameran Nanggang, Paviliun ini akan menjadi rumah bagi produk produk peraih penghargaan Taiwan Excellence yang merupakan hidangan visual bagi mata dan pengalaman fisik bagi tangan, memadukan teknologi dengan desain estetis.
Berita Terkait
Terpopuler
- Terungkap! Kronologi Perampokan dan Penculikan Istri Pegawai Pajak, Pelaku Pakai HP Korban
- 5 Rekomendasi Motor yang Bisa Bawa Galon untuk Hidup Mandiri Sehari-hari
- 5 Bedak Padat yang Bagus dan Tahan Lama, Cocok untuk Kulit Berminyak
- 5 Parfum Aroma Sabun Mandi untuk Pekerja Kantoran, Beri Kesan Segar dan Bersih yang Tahan Lama
- 7 Pilihan Sepatu Lokal Selevel Hoka untuk Lari dan Bergaya, Mulai Rp300 Ribuan
Pilihan
-
Jenderal TNI Muncul di Tengah Konflik Lahan Jusuf Kalla vs GMTD, Apa Perannya?
-
Geger Keraton Solo: Putra PB XIII Dinobatkan Mendadak Jadi PB XIV, Berujung Walkout dan Keributan
-
Cetak 33 Gol dari 26 Laga, Pemain Keturunan Indonesia Ini Siap Bela Garuda
-
Jawaban GoTo Usai Beredar Usul Patrick Walujo Diganti
-
Waduh, Rupiah Jadi Paling Lemah di Asia Lawan Dolar Amerika Serikat
Terkini
-
Daftar Pemegang Saham BUMI Terbesar, Dua Keluarga Konglomerat Masih Mendominasi
-
Tips dan Cara Memulai Investasi Reksa Dana dari Nol, Aman untuk Pemula!
-
Danantara Janji Kembalikan Layanan Premium Garuda Indonesia
-
Strategi Bibit Jaga Investor Pasar Modal Terhindar dari Investasi Bodong
-
ESDM Ungkap Alasan Sumber Listrik RI Mayoritas dari Batu Bara
-
Program Loyalitas Kolaborasi Citilink dan BCA: Reward BCA Kini Bisa Dikonversi Jadi LinkMiles
-
IHSG Berbalik Loyo di Perdagangan Kamis Sore, Simak Saham-saham yang Cuan
-
COO Danantara Tampik Indofarma Bukan PHK Karyawan, Tapi Restrukturisasi
-
COO Danantara Yakin Garuda Indonesia Bisa Kembali Untung di Kuartal III-2026
-
Panik Uang di ATM Mendadak Hilang? Segera Lakukan 5 Hal Ini