Suara.com - Menteri Ketenagakerjaan (Kemnaker), M Hanif Dhakiri berharap, Balai Latihan Kerja (BLK) Komunitas Pondok Pesantren (Ponpes) Al Badar, di Kabupaten Tangerang dapat melahirkan sumber daya manusia (SDM) yang berakhlak, berkarakter, dan kompeten.
"BLK Komunitas ini untuk membekali karakter, softskill, sekaligus membekali keterampilan kepada lulusan pesantren," kata Hanif, dalam keterangan resmi, Jakarta, Sabtu (14/9/2019).
Dalam lima tahun ke depan, pemerintah akan fokus dalam pembangunan SDM. BLK Komunitas, kata Menaker, merupakan salah satu upaya pemerintah mendekatkan akses pelatihan vokasi kepada masyarakat.
"Agar daya saing anak muda kita di pasar kerja semakin diperhitungkan dan membekali keterampilan berwirausaha," jelasnya.
Hanif menjelaskan, pembangunan BLK Komunitas di pesantren dilatari oleh budaya pesantren itu sendiri. Santri pada zaman dulu, jelas Menaker, tidak hanya menimba ilmu kepada kiai saja. Santri juga membantu aktivitas lain kiai, seperti berkebun, bercocok tanam, ataupun berdagang, sehingga di samping mendapat ilmu agama, santri juga mendapat pengalaman berkebun, bercocok tanam, berdagang, dan sebagainya.
Namun sejak diterapkannya sistem syariah pada biaya bulanan, santri hanya fokus belajar ilmu agama saja. Dengan adanya Program BLK Komunitas, santri diharapkan tak hanya belajar agama, namun juga mendapat bekal keterampilan, sehingga ketika sudah lulus, mereka dapat masuk ke pasar kerja atau berwirausaha.
"Selain itu, BLK Komunitas juga bermanfaat membantu warga di sekitar pesantren yang membutuhkan keterampilan," katanya.
Wakil Bupati Tangerang, Mad Lomri mengapresiasi bantuan BLK Komunitas oleh Kemnaker. Menurutnya, program ini dapat membantu menciptakan SDM yang berakhlak dan terampil.
"Semoga BLK Komunitas dapat memberi dampak positif yang signifikan, tidak hanya bagi santri Al Badar, namun juga masyarakat sekitar," ujarnya.
Baca Juga: Kemnaker Luncurkan Layanan Sisnaker, Apa Itu?
Kepala Subdit Sarana dan Prasarana Pelatihan Kemnaker, Ady Nugroho, menambahkan, Kemnaker telah mencanangkan pembangunan 1000 BLK Komunitas pada 2019. Hingga saat ini, progres pembangunan telah mencapai 80 persen.
"Kalau peralatan pelatihan masih proses lelang," kata Ady.
Sementara itu, Kasi Program BBPLK Serang, Budi Prabowo, menjelaskan, BLK Komunitas dibangun melalui 2 tahap. BLK Komunitas Ponpes Al Badar yang diresmikan oleh Menaker hari itu merupakan salah satu BLK binaan BBPLK Serang, yang dibangun melalui tahap pertama.
BLK Komunitas ini terletak di Kompleks Pondok Pesantren Tahfidzul Qur'an Al Badar 2, di Desa Dandeur, Kecamatan Jayanti, Kabupaten Tangerang.
"Kejuruan BLK Komunitas ini adalah teknologi informasi. Masuk dalam binaan kami, tahap pertama, masuk dari bagian 55 BLK tahap pertama," terang Budi.
Saat ini, BLK Komunitas Ponpes Al Badar masih menunggu proses kelengkapan peralatan pelatihan. Untuk kemudian dapat sesegera mungkin memulai pelatihan.
Berita Terkait
-
Kemnaker Latih Para Trainer Membuat Perjanjian Kerja Bersama
-
Kemnaker Dorong Pembentukan Gerakan Peningkatan Produktivitas
-
Ini Kebijakan Kemnaker Untuk Dorong Kompetensi Sumber Daya Manusia
-
Negara Anggota G20 Sepakat Perkuat Kerja Sama Hadapi Tantangan Kerja
-
Balai Latihan Kerja Medan Gelar Pelatihan Seni Dekorasi Kue
Terpopuler
- Kecewa Kena PHP Ivan Gunawan, Ibu Peminjam Duit: Kirain Orang Baik, Ternyata Munafik
- Nasib Maxride di Yogyakarta di Ujung Tanduk: Izin Tak Jelas, Terancam Dilarang
- Rekam Jejak Brigjen Helfi Assegaf, Kapolda Lampung Baru Gantikan Helmy Santika
- Ahmad Sahroni Ternyata Ada di Rumah Saat Penjarahan, Terjebak 7 Jam di Toilet
- Gibran Dicap Langgar Privasi Saat Geledah Tas Murid Perempuan, Ternyata Ini Faktanya
Pilihan
-
Profil Agus Suparmanto: Ketum PPP versi Aklamasi, Punya Kekayaan Rp 1,65 Triliun
-
Harga Emas Pegadaian Naik Beruntun: Hari Ini 1 Gram Emas Nyaris Rp 2,3 Juta
-
Sidang Cerai Tasya Farasya: Dari Penampilan Jomplang Hingga Tuntutan Nafkah Rp 100!
-
Sultan Tanjung Priok Cosplay Jadi Gembel: Kisah Kocak Ahmad Sahroni Saat Rumah Dijarah Massa
-
Pajak E-commerce Ditunda, Menkeu Purbaya: Kita Gak Ganggu Daya Beli Dulu!
Terkini
-
IHSG Cetak Rekor Pekan Ini, Investor Asing Banjiri Pasar Modal Indonesia
-
Cara Hemat Rp 10 Juta dalam 3 Bulan untuk Persiapan Bonus Natal dan Tahun Baru!
-
Profil Agus Suparmanto: Ketum PPP versi Aklamasi, Punya Kekayaan Rp 1,65 Triliun
-
Harga Emas Pegadaian Naik Beruntun: Hari Ini 1 Gram Emas Nyaris Rp 2,3 Juta
-
Beda Jenjang Karier Guru PNS dan PPPK, Apakah Sama-sama Bisa Naik Jabatan?
-
Menkeu Purbaya Yakin Rupiah Menguat Selasa Depan
-
Pertamina Luruskan 3 Kabar Bohong Viral Akhir Pekan Ini
-
Lakukan Restrukturisasi, Kimia Farma (KAEF) Mau Jual 38 Aset Senilai Rp 2,15 Triliun
-
Bank Tanah Serap Lahan Eks-HGU di Sulteng untuk Reforma Agraria
-
Pindah Lokasi, Kemenhub Minta Pemprov Pastikan Lahan Pembangunan Bandara Bali Utara Bebas Sengketa