4. Waspada Terhadap Orang-orang di Sekitar
Tak sedikit orang yang ingin menjatuhkan Anda beserta karier yang selama ini telah dibangun. Orang tersebut biasanya mempunyai cara sendiri untuk mengagalkan bahkan menghancurkan karier Anda.
Untuk itu, waspadalah terhadap orang-orang yang ada di sekeliling Anda, terutama orang yang baru saja dikenal. Ingat peribahasa "rambut sama hitam, tapi hati siapa yang tahu".
Sebaik apa pun seseorang terlihat, Anda tidak boleh langsung termakan oleh apa yang tampak. Bisa saja orang tersebut sedang merancang taktik untuk menjatuhkan Anda.
5. Pertahankan Pekerjaan atau Bisnis Anda
Meskipun jenis pekerjaan semakin beragam, Anda harus tetap fokus pada rutinitas yang sudah ditekuni selama bertahun-tahun. Jangan mudah tergiur pada pekerjaan yang menawarkan gaji lebih besar saja.
Perlu diingat, apa yang Anda punya saat ini tidak didapatkan secara cuma-cuma, melainkan melalui perjuangan dan proses yang sangat panjang. Jika Anda ingin berkarier pada bidang yang baru, artinya Anda harus belajar dari awal lagi sebelum bisa sukses.
6. Jangan Terlalu "Baik" Kalau Ingin Selamat
Bukannya sikap baik perlu dijunjung tinggi? Memang benar, tapi tidak untuk saat ini. Sikap terlalu baik Anda itu justru bisa menjadi bumerang yang dapat menghancurkan perkembangan karier di masa depan.
Baca Juga: Tak Hanya Tubuh, 5 Tips Detoks Pikiran untuk Redakan Stres
Kalaupun ingin membantu, sebaiknya batasi bantuan yang Anda berikan, apalagi kalau bentuknya berupa skill. Di era sekarang, membagikan skill tidak lagi gratis.
Anda boleh meminta orang lain untuk membayar Anda dengan range harga tertentu. Meskipun kedengarannya kejam, tapi hal ini sangatlah wajar, karena skill tersebut tidak Anda dapatkan secara cuma-cuma, melainkan melalui proses belajar yang menguras waktu dan energi.
7. Sisihkan Gaji untuk Masa Depan Kelak
Yakin masih mau hidup boros? Sebaiknya jangan, mengingat status Anda hanya sebagai pekerja. Selain gaji yang terbatas, status juga masih belum karyawan tetap, di mana Anda masih dihantui kenyataan bahwa pemutusan kontrak kapan pun bisa dilakukan.
Segera buatkan anggaran bulanan sebagai pedoman saat berbelanja. Jika perlu, simpan nota belanja sebaik mungkin. Ketika pengeluaran tiba-tiba membengkak, Anda bisa tahu pos pengeluaran mana yang menjadi penyebabnya.
Kesuksesan Karier Ada di Tangan Anda Sendiri
Berita Terkait
Terpopuler
- Erick Thohir Umumkan Calon Pelatih Baru Timnas Indonesia
- 4 Daftar Mobil Kecil Toyota Bekas Dikenal Ekonomis dan Bandel buat Harian
- 5 Lipstik Transferproof untuk Kondangan, Tidak Luntur Dipakai Makan dan Minum
- 5 Rekomendasi Sepatu Running Selevel Adidas Adizero Versi Lokal, Lentur dan Kuat Tahan Beban
- 8 City Car yang Kuat Nanjak dan Tak Manja Dibawa Perjalanan Jauh
Pilihan
-
Timnas Indonesia: U-17 Dilatih Timur Kapadze, Nova Arianto Tukangi U-20, Bojan Hodak Pegang Senior?
-
Harga Minyak Dunia Melemah, di Tengah Upaya Trump Tekan Ukraina Terima Damai dengan Rusia
-
Indonesia jadi Raja Sasaran Penipuan Lowongan Kerja di Asia Pasifik
-
Kisah Kematian Dosen Untag yang Penuh Misteri: Hubungan Gelap dengan Polisi Jadi Sorotan
-
Kisi-Kisi Pelatih Timnas Indonesia Akhirnya Dibocorkan Sumardji
Terkini
-
Perkuat Tulang Punggung Ekonomi, BRI Salurkan KUR untuk UMKM
-
Data Neraca Transaksi Berjalan Positif, Bagaimana Nasib Dolar AS di Pasar Domestik?
-
Sepakat dengan Purbaya, Mendag Tegaskan Bayar Pajak Tak Bisa Jadikan Impor Pakaian Bekas Legal
-
3 Senjata Cerdas Investasi Rp100 Ribu per Hari untuk Pensiun Mapan Anak Muda
-
Viral BBM Bobibos, Kementerian ESDM Jelaskan Langkah Agar Bisa Dijual Bebas
-
Emiten TRON Fokus Garap Bisnis Infrastruktur Kendaraan Listrik
-
Apa Benar Emiten Properti DADA Berkantor Dekat Warung Kelontong? Manajemen Beri Pembelaan
-
Lowongan Kerja OJK PCAM 9 dan MLE: Kualifikasi, Syarat dan Cara Pendaftaran
-
Menkeu Purbaya: Mana Pemain Saham Gorengan yang Sudah Ditangkap?
-
Harga Bitcoin Terus Merosot Hingga di Bawah USD 90.000, Begini Prospeknya