Suara.com - Sandiaga Uno membeberkan permasalahan yang dihadapi terkait Energi Baru dan Terbarukan (EBT) dalam negeri dalam gelaran EBTKE Conex di JIEXPO Kemayoran, Jakarta, Jumat (8/11/2019).
Dalam Konferensi yang dihadiri mayoritas mahasiswa ini, Sandiaga yang merupakan mantan Wakil Gubernur DKI Jakarta itu menyebut permasalahan pertama terhambatnya EBT yaitu regulasi. Menurutnya, regulasi yang ada belum mendukung keberadaan EBT di dalam negeri.
"Sejak 2015 sudah ada proyek-proyeknya tiba-tiba ganti regulasinya. Oleh karena itu jangan sampai ada lagi di pemerintahan sekarang karena pemerintahan lalu berubah tiba-tiba perubahan regulasi kementerian. Dampaknya buruk sekali ke EBT," ujar Sandiaga.
Selain itu, Calon Wakil Presiden gagal ini juga mempermasalahkan tarif penggunaan EBT yang masih mahal. Harusnya, terang dia, pemerintah memberikan insentif bagi masyarakat yang menggunakan EBT untuk keperluan pribadi.
"Salah satu masalah yang dihadapi sektor EBT yakni tarif. Kalau tarifnya seperti sekarang engga akan maju di kasih ke regulasi untuk diberikan insentif namanya juga EBT untuk lingkungan hidup. Saya akan berani itu berikan suatu pemicu tarifnya dibuat sangat menarik," jelas dia.
Maka dari itu, tutur Sandiaga, hal ini menjadi perhatian pada kabinet baru. Kendati demikian, ia meyakini bahwa kabinet baru bisa menangani permasalah ini.
"Kalau dikerjakan itu-itu aja engga bakalan nyampe, kita harus out of the box kita harus mulai gerakan masif. Alhamdulillah dengan kabinet baru bisa ada proyek terdistraksi, bisa tercapai, bukan nyalahin pemerintah dunia usaha dan macem-macem," pungkas dia.
Berita Terkait
Terpopuler
- Kumpulan Prompt Siap Pakai untuk Membuat Miniatur AI Foto Keluarga hingga Diri Sendiri
- Terjawab Teka-teki Apakah Thijs Dallinga Punya Keturunan Indonesia
- Bakal Bersinar? Mees Hilgers Akan Dilatih Eks Barcelona, Bayern dan AC Milan
- Gerhana Bulan Langka 7 September 2025: Cara Lihat dan Jadwal Blood Moon Se-Indo dari WIB-WIT
- Geger Foto Menhut Raja Juli Main Domino Bareng Eks Tersangka Pembalakan Liar, Begini Klarifikasinya
Pilihan
-
Indonesia di Ujung Tanduk, Negara Keturunan Jawa Malah Berpeluang Lolos ke Piala Dunia 2026
-
5 Rekomendasi HP Murah Rp 1 Jutaan Memori 256 GB, Terbaru September 2025
-
IHSG Jeblok Hingga 1 Persen di Sesi I Perdagangan Selasa Setelah Sertijab Menteri Keuangan
-
19 Tewas di Aksi Demo Anti Korupsi, Eks Persija Jakarta: Pemerintah Pembunuh!
-
Pidato Perpisahan Sri Mulyani: Hormati Ruang Privacy Kami!
Terkini
-
Warga Jakarta Telantarkan Jenazah Pejabat Pajak di Pinggir Jalan, Tolak Gotong ke Makam
-
Purbaya: Jadi Menkeu Ternyata Beda Jauh dari Ketua LPS, 'Salah Ngomong Langsung Dipelintir'
-
Pegadaian Hadirkan Safari Dakwah Bersama KH Abdullah Gymnastiar untuk Perkuat Nilai Spiritual
-
Jejak Karier Sri Mulyani Sebelum Jadi Menkeu: Pantas Dicintai Investor Global
-
Daftar Pemegang Saham Terbesar PT Merdeka Gold Resource Tbk
-
Rupiah Ambruk Usai Pelantikan Menkeu Baru, Begini Strategi Obat Kuat dari BI
-
Peduli Pendidikan Rakyat, Pegadaian Berikan Beasiswa Bagi Pengelola Bank Sampah di Seluruh Indonesia
-
Mau Kredit Rumah? Kenali Dulu Jenis-Jenis KPR dan Kelebihannya
-
Pupuk Indonesia Salurkan Paket Beras SPHP untuk Program Gerakan Pangan Murah
-
5 Ide Desain Rumah Lantai 2 Biaya di Bawah 100 Juta, Wujudkan Hunian Minimalis Low Budget