Suara.com - Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM), Arifin Tasrif menggandeng Kepolisian RI (Polri) dalam penyaluran Bahan Bakar Minyak di sejumlah daerah.
Hal ini untuk menghindari penyimpangan saat penyaluran BBM di daerah terpencil.
Menurut Arifin, penyaluran BBM dalam program BBM satu harga ini seringkali di tempat terpencil, sehingga rawan terjadi penyimpangan. Sehingga perlu pengawasan bukan hanya dari jajarannya tetapi pihak juga oleh Polri.
"Kami sepakat dengan Pak Kapolri kami komitmen ESDM akan perkuat kami tidak tolerasi jika penyimpangan terjadi di jajaran ESDM," kata dia.
Saat ini, Arifin bersama pertamina sedang menyusun sistem pengawasan dengan menggunakan informasi teknologi (IT) Nozzle agar tak ada penyimpangan kembali saat pengisian BBM di Stasiun Pengisian Bahan Bakar Umum (SPBU).
"5.000 yang akan dipasang baru 50 persen sisanya masih ada pelanggaran. Ke depan tentu kami akan gunakan sistem mekanisme baru untuk bisa menyalurkan BBM tepat sasaran mudah-mudahan seluruh niat baik dapat kemudahan dan kita laksanakan tuga sebaik-baiknya," ucap dia.
Sementara, Kepala Kepolisian RI Idham Aziz merasa siap membantu pemerintah untuk menumpaskan penyelewangan dalam penyaluran BBM. Ia akan menugaskan suatu satuan tugas atau satgas untuk mengawasi penyaluran BBM tersebut.
"Untuk melihat saya bangun komitmen satgas kuda laut bintang tiga kita kawal program pemerintah ini. Mudah-mudahan semua kesatuan Polri akan mendengar dan merealisasikan ini komitmen," katanya.
Baca Juga: Iran-AS Bergejolak, Menteri ESDM Minta Masyarakat Tak Boros BBM
Berita Terkait
-
Pemakaian Biodiesel Diklaim Hemat Devisa Negara Rp 48,19 Triliun di 2019
-
Iran-AS Bergejolak, Menteri ESDM Minta Masyarakat Tak Boros BBM
-
Disentil Jokowi Soal Mahalnya Harga Gas, Menteri ESDM Tempuh Cara Ini
-
Harga BBM Non Subsidi Turun, Tapi Pertalite di Kepri Naik
-
BBM Pertamina Murah dan Berkualitas? Ini Penilaian Komunitas Otomotif
Terpopuler
- JK Kritik Keras Hilirisasi Nikel: Keuntungan Dibawa Keluar, Lingkungan Rusak!
- Nikmati Belanja Hemat F&B dan Home Living, Potongan Harga s/d Rp1,3 Juta Rayakan HUT ke-130 BRI
- 5 Mobil Diesel Bekas di Bawah 100 Juta, Mobil Badak yang Siap Diajak Liburan Akhir Tahun 2025
- 9 Mobil Bekas dengan Rem Paling Pakem untuk Keamanan Pengguna Harian
- Sambut HUT ke-130 BRI: Nikmati Promo Hemat Hingga Rp1,3 Juta untuk Upgrade Gaya dan Hobi Cerdas Anda
Pilihan
-
Rupiah Dijamin Stabil di Akhir Tahun, Ini Obat Kuatnya
-
Kehabisan Gas dan Bahan Baku, Dapur MBG Aceh Bertahan dengan Menu Lokal
-
Saham Entitas Grup Astra Anjlok 5,87% Sepekan, Terseret Sentimen Penutupan Tambang Emas Martabe
-
Pemerintah Naikkan Rentang Alpha Penentuan UMP Jadi 0,5 hingga 0,9, Ini Alasannya
-
Prabowo Perintahkan Tanam Sawit di Papua, Ini Penjelasan Bahlil
Terkini
-
IHSG Berbalik Perkasa di Kamis Pagi ke Level 8.700
-
10,5 Juta Orang Diproyeksikan Bakal Berlibur Naik Pesawat di Nataru
-
Penyaluran KUR Perumahan Tembus Rp3,5 Triliun di Akhir 2025
-
Harga Emas Antam Hari Ini Masih Kesulitan Tembus Level Rp2,5 Juta
-
Bank Indonesia : Pasokan Uang Tunai di Wilayah Bencana Sumatera Aman
-
Rupiah Dijamin Stabil di Akhir Tahun, Ini Obat Kuatnya
-
Harga Emas Pegadaian Hari Ini 18 Desember 2025: Galeri 24 dan UBS Naik Tajam!
-
Cara Cek Penerima PIP 2026 Melalui HP dan Jadwal Pencairan Dana
-
Jaga Daya Beli dan Inflasi Pangan, AGP Gelar Pasar Murah di 800 Titik
-
Lonjakan Penipuan Digital Jadi Alarm, Standar Keamanan Siber Fintech Diperketat