Suara.com - Lembaga Pengelola Dana Bergulir Koperasi Usaha Mikro Kecil dan Menengah (LPDB-KUMKM) menargetkan, pada 2020 dapat menyalurkan dana bergulir sebesar Rp 1,85 triliun.
Target tersebut tumbuh sekitar 8,8 persen dari pencapaian dana bergulir di tahun 2019, yaitu sebesar Rp 1,72 triliun. Dana tersebut akan diberikan 70 persen untuk koperasi sektor rill dan 30 persen untuk koperasi simpan pinjam.
Direktur Utama LPDB-KUMKM, Braman Setyo mengatakan, fokus penyaluran 100 persen ke koperasi merupakan upaya untuk mendukung program Kementerian Koperasi dan UMKM yakni modernisasi koperasi.
LPDB, kata Braman, melakukan transformasi digital seperti pengajuan proposal pinjaman maupun pembiayaan untuk tahun 2020 dapat dilakukan melalui online.
“Pengajuan proposal bisa dilakukan melaui jasa pengiriman seperti POS/kurir maupun datang langsung ke LPDB KUMKM,” ujarnya.
Menurutnya, program dan kebijakan pemberdayaan koperasi dan UKM, tentunya tidak dapat dilakukan sendiri dan harus dilakukan dengan kolaborasi semua institusi baik pemerintah pusat, provinsi, dan kabupaten/kota.
Selain itu, pada 2020 beberapa channel distribusi penyaluran atau pinjaman juga akan digunakan, antara lain dengan memanfaatkan lembaga fintech, BLUD, perusahaan penjamin, dang kerja sama dengan jaringan offtaker atau avalis yang telah ada.
Tag
Berita Terkait
-
Balanced Scorecard, Strategi UMKM Menghadapi Dunia Usaha yang Kompetitif
-
Disebut Jadul Mirip Rawa Bening, Sarinah Bakal Disulap Jadi Pusat UMKM
-
UMKM Masih Jual Keripik dan Batu Akik, Teten: Kapan Naik Kelasnya?
-
Tingkatkan Ekonomi, LPDB Salurkan Dana Bergulir untuk KUMKM
-
Majukan Ekonomi, LPDB KUMKM Pastikan Dana Bergulir Sampai ke Hilir
Terpopuler
- Media Belanda Heran Mauro Zijlstra Masuk Skuad Utama Timnas Indonesia: Padahal Cadangan di Volendam
- Pengamat Desak Kapolri Evaluasi Jabatan Krishna Murti Usai Isu Perselingkuhan Mencuat
- Anak Wali Kota Prabumulih Bawa Mobil ke Sekolah, Padahal di LHKPN Hanya Ada Truk dan Buldoser
- Profil Ratu Tisha dan Jejak Karier Gemilang di PSSI yang Kini Dicopot Erick Thohir dari Komite
- Harta Kekayaan Wali Kota Prabumulih, Disorot usai Viral Pencopotan Kepala Sekolah
Pilihan
-
Kemiskinan dan Ketimpangan Ekonomi RI Seperti Lingkaran Setan
-
Core Indonesia Sebut Kebijakan Menkeu Purbaya Suntik Rp200 Triliun Dinilai Salah Diagnosis
-
When Botanies Meets Buddies: Sporadies Meramban Bunga Jadi Cerita
-
Ternyata Ini Rahasia Kulit Cerah dan Sehat Gelia Linda
-
Kontras! Mulan Jameela Pede Tenteng Tas Ratusan Juta Saat Ahmad Dhani Usulkan UU Anti Flexing
Terkini
-
Pengamat Bicara Nasib ASN Jika Kementerian BUMN Dibubarkan
-
Tak Hanya Sumber Listrik Hijau, Energi Panas Bumi Juga Bisa untuk Ketahanan Pangan
-
Jadi Harta Karun Energi RI, FUTR Kebut Proyek Panas Bumi di Baturaden
-
Kemiskinan dan Ketimpangan Ekonomi RI Seperti Lingkaran Setan
-
CORE Indonesia Lontarkan Kritik Pedas, Kebijakan Injeksi Rp200 T Purbaya Hanya Untungkan Orang Kaya
-
Cara Over Kredit Cicilan Rumah Bank BTN, Apa Saja Ketentuannya?
-
Kolaborasi dengan Pertamina, Pengamat: Solusi Negara Kendalikan Kuota BBM
-
Core Indonesia Sebut Kebijakan Menkeu Purbaya Suntik Rp200 Triliun Dinilai Salah Diagnosis
-
Daftar Nama Menteri BUMN dari Masa ke Masa: Erick Thohir Geser Jadi Menpora
-
Stok BBM di SPBU Swasta Langka, Pakar: Jangan Tambah Kuota Impor, Rupiah Bisa Tertekan