Suara.com - Di era belakangan ini, kebanyakan anak muda diketahui memiliki gaya hidup yang tinggi. Nongkrong di sana-sini, pakai baju dari merek ternama, ikut klub tertentu, dan banyak lagi, merupakan bagian dari gaya hidup generasi muda sekarang.
Gaya hidup bahkan bisa disebut menjadi aspek yang paling dijunjung tinggi. Padahal, kalau dipikir-pikir, justru gaya hidup inilah yang menyebabkan isi dompet cepat habis terkuras.
Di antara sekian banyak aktivitas yang termasuk ke dalam gaya hidup, tahukah kamu, ada beberapa jenis aktivitas yang diyakini paling menguras isi dompet. Apa sajakah itu? Seperti dikutip dari Cermati.com, berikut 7 kegiatan yang tanpa disadari menguras dompet.
1. Belanja Kebutuhan Bulanan yang Tak Terencana
Jika dibandingkan dengan belanja harian atau mingguan, belanja untuk keperluan selama satu bulan memang paling menguras isi dompet bila tanpa rencana yang baik.
Tapi, uang yang dikeluarkan dapat diminimalisir kalau kamu pintar memilih produk, membandingkan harga, dan memanfaatkan setiap promo yang ditawarkan oleh supermarket atau minimarket tempatmu berbelanja.
Sebelum berbelanja, ada baiknya buatkan list atau daftar barang yang ingin dibeli terlebih dahulu. Alhasil, barang-barang yang dibeli tidak melenceng dari daftar kebutuhanmu dalam satu bulan.
2. Paket Data atau Kuota Internet dan Pulsa
Hadirnya smartphone canggih memang memudahkanmu untuk mengakses informasi. Tapi sadar atau tidak, ponsel pinta milikmu juga menghabiskan biaya yang tidak sedikit. Misalnya saja untuk mengisi pulsa dan membeli kuota internet.
Baca Juga: Ini Situs Belanja Online Terpopuler di Indonesia Sepanjang 2019
Coba bayangkan kalau kuota internet yang kamu habiskan mencapai 10 GB sebulan, kamu harus rela merogoh kocek sekitar Rp150.000 – Rp200.000 per bulan. Belum ditambah pemakaian pulsa. Lumayan boros juga, bukan?
Oleh karena itu, gunakan kuota internet dan pulsa dengan bijak. Sehingga kamu bisa menekan kebutuhan ini untuk sesuatu yang benar-benar penting, seperti menjalin komunikasi dan mencari info terkini, bukan hanya sekadar untuk main game.
3. Nongkrong di Kafe atau Jajan di Resto
Nongkrong saat akhir pekan memang paling enak, apalagi bersama teman-teman kantor. Nongkrong dipercaya dapat menghilangkan penat dan stres, sehingga tubuh kembali bersemangat lagi.
Tapi jangan salah, aktivitas paling menyenangkan ini terkenal cukup boros. Untuk satu kali nongkrong saja, kamu harus rela kehilangan Rp75.000 – Rp100.000.
Coba bayangkan kalau nongkrong menjadi rutinitas wajib setiap minggu, 10% dari gajimu sudah wajib ludes. Sah-sah saja kalau mau nongkrong , tapi jangan terlalu sering.
Berita Terkait
-
Bijak Finansial: Mengapa Asuransi Jiwa Harus Jadi Prioritas Utama
-
Mengapa Minuman Teh dan Es Krim Lokal Kini Jadi Gaya Hidup Baru Gen Z di Indonesia?
-
Survei: Orang Indonesia Masuk Mode Bertahan, Gaya Hidup Frugal Jadi Tren
-
Membaca Sinyal Tubuh: Pahami Fase Penuaan di Setiap Jenjang Usia
-
Dari Matcha Workshop hingga Baso A Fung: Ini Rahasia Mengapa Sakura Square Jadi Pusat Nongkrong Baru
Terpopuler
- 4 Daftar Mobil Bekas Pertama yang Aman dan Mudah Dikendalikan Pemula
- 6 Rekomendasi Mobil Bekas Kabin Luas di Bawah 90 Juta, Nyaman dan Bertenaga
- Dua Rekrutan Anyar Chelsea Muak dengan Enzo Maresca, Stamford Bridge Memanas
- Calon Pelatih Indonesia John Herdman Ngaku Dapat Tawaran Timnas tapi Harus Izin Istri
- Harga Mepet Agya, Intip Mobil Bekas Ignis Matic: City Car Irit dan Stylish untuk Penggunaan Harian
Pilihan
-
CERPEN: Liak
-
Rencana KBMI I Dihapus, OJK Minta Bank-bank Kecil Jangan Terburu-buru!
-
4 Rekomendasi HP 5G Murah Terbaik: Baterai Badak dan Chipset Gahar Desember 2025
-
Entitas Usaha Astra Group Buka Suara Usai Tambang Emas Miliknya Picu Bencana Banjir Sumatera
-
PT Titan Infra Sejahtera: Bisnis, Profil Pemilik, Direksi, dan Prospek Saham
Terkini
-
Industri Pindar Tumbuh 22,16 Persen, Tapi Hadapi Tantangan Berat
-
Perilaku Konsumen RI Berubah, Kini Maunya Serba Digital
-
Bagaimana Digitalisasi Mengubah Layanan Pertamina
-
Memahami Pergerakan Harga Bitcoin, Analisis Teknikal Sudah Cukup?
-
BRI Market Outlook 2026: Disiplin Valuasi dan Rotasi Sektor Menjadi Kunci
-
BCA Kembali Menjadi Juara Umum Annual Report Award, Diikuti BCA Syariah pada Klaster Rp1 Triliun
-
ESDM: Rusia-Kanada Mau Bantu RI Bangun Pembakit Listrik Tenaga Nuklir
-
Bos Lippo Ungkap 5 Modal Indonesia Hadapi Ketidakpastian Global 2026
-
Purbaya Larang Bea Cukai Sumbangkan Pakaian Bekas Hasil Sitaan ke Korban Banjir Sumatra
-
Purbaya Sewot Teknologi AI Bea Cukai Dibandingkan dengan Milik Kemenkes: Tersinggung Gue!