Suara.com - Badan Pusat Statistik (BPS) mencatat jumlah wisatawan mancanegara (wisman) yang berkunjung sepanjang 2019 mencapai 16,11 juta kunjungan.
Angka itu disebut naik 1,88 persen, jika dibandingkan dengan kunjungan wisman 2018 yang mencapai 15,81 juta kunjungan.
Kepala BPS Suhariyanto menjelaskan, jalur pintu masuk udara masih yang paling favorit para wisman untuk berkunjung ke Indonesia. Masih dari data BPS di Tahun 2019, wisman yang masuk melalui pintu masuk udara sebanyak 9,83 juta kunjungan.
"Pintu masuk laut sebanyak 4,16 juta kunjungan dan pintu masuk darat sebanyak 2,11 juta kunjungan," ujar Suhariyanto di Kantor BPS Pusat, Jakarta pada Senin (3/2/2020).
Lebih lanjut, dia menuturkan, wisman dari negara tetangga Malaysia paling sering mengunjungi Indonesia. Bahkan, sepanjang 2019, wisman asal Malaysia berkunjung sebanyak 2,98 juta.
"Diikuti China 2,07 juta kunjungan (12,86 persen), Singapura 1,93 juta kunjungan (12,01 persen), Australia 1,39 juta kunjungan (8,61 persen), dan Timor Leste 1,18 ribu kunjungan (7,32 persen)," tutur dia.
Sementara, Suhariyanto juga menjelaskan, pada Desember 2019, kunjungan wisman sebanyak 1,32 juta kunjungan. Jumlah itu turun 2,03 persen dibandingkan Desember tahun lalu yang sebesar 1,41 juta kunjungan.
"Kunjungan wisman yang datang ke Indonesia pada Desember 2019 paling banyak berasal dari Malaysia sebanyak 239,8 ribu kunjungan (17,41 persen), diikuti Singapura 207,3 ribu kunjungan (15,05 persen), Tiongkok 154,2 ribu kunjungan (11,20 persen), Australia 125,6 ribu kunjungan (9,12 persen) dan Timor Leste 106,6 ribu kunjungan (7,74 persen)," katanya.
Baca Juga: Cegah Corona Masuk ke Indonesia, Impor Hewan Hidup dari China Bakal Disetop
Berita Terkait
-
Masker N95 Langka, Diburu WN China hingga Dipatok Jutaan Rupiah
-
Kemenhub Akan Hitung Dampak Ekonomi Akibat Larangan Terbang Indonesia-China
-
Data BPS : Mei 2019 Kunjungan Wisman ke Indonesia Turun
-
BPS: Kunjungan Wisman Pada April 2019 Turun 2,74 Persen
-
Kunjungan Wisman Lewat Jalur Udara Menurun, Imbas Tiket Pesawat?
Terpopuler
- KPU Tak Bisa Buka Ijazah Capres-Cawapres ke Publik, DPR Pertanyakan: Orang Lamar Kerja Saja Pakai CV
- Cara Edit Foto Pernikahan Pakai Gemini AI agar Terlihat Natural, Lengkap dengan Prompt
- Anak Jusuf Hamka Diperiksa Kejagung Terkait Dugaan Korupsi Tol, Ada Apa dengan Proyek Cawang-Pluit?
- Dedi Mulyadi 'Sentil' Tata Kota Karawang: Interchange Kumuh Jadi Sorotan
- Ditunjuk Jadi Ahli, Roy Suryo Siapkan Data Akun Fufufafa Dukung Pemakzulan Gibran
Pilihan
-
Kritik Menkeu Purbaya: Bank Untung Gede Dengan Kasih Kredit di Tempat yang Aman
-
PSSI Diam-diam Kirim Tim ke Arab Saudi: Cegah Trik Licik Jelang Ronde 4 Kualifikasi Piala Dunia 2026
-
Pemain Eropa Telat Gabung, Persiapan Timnas Indonesia Terancam Kacau Jelang Hadapi Arab Saudi
-
PSSI Protes AFC, Wasit Laga Timnas Indonesia di Ronde 4 Kok dari Timur Tengah?
-
Kuliah di Amerika, Tapi Bahasa Inggris Anak Pejabat Ini Malah Jadi Bahan Ledekan Netizen
Terkini
-
Investor Mulai Percaya Kebijakan Menkeu Purbaya, IHSG Meroket
-
Resmi! DPR Setuju Anggaran Kemenag 2026 Naik Jadi Rp8,8 Triliun
-
Kritik Menkeu Purbaya: Bank Untung Gede Dengan Kasih Kredit di Tempat yang Aman
-
Atasi Masalah Sampah di Bali, BRI Peduli Gelar Pelatihan Olah Pupuk Kompos Bermutu
-
3 Jenis BBM Shell Ini Masih Langka di Seluruh SPBU
-
BTN Bergabung dengan PCAF, Targetkan Nol Emisi Karbon dari Pembiayaan
-
Siapkan Infrastruktur di IKN, Brantas Abipraya Percepat Pembangunan Jalan Lingkar Sepaku Tahap 2
-
Dikhawatirkan Langgar Konstitusi, Pengalihan Dana ke Bank Himbara Lemahkan Rupiah
-
Tradisi Patah! Prabowo Tunjuk Ahmad Erani Yustika Eks Staf Jokowi Jadi Sekjen Kementerian ESDM
-
Besok Demo Ojol, Driver Bantah Aplikasi Mati