Suartini (tengah), Direktur Konsumer dan Ritel Bank BJB menandatangani MoU antara Bank BJB dengan Fatayat (tengah kanan), Hirni Zafa Hazefa (tengah kiri), Ketua PW Jabar, dan penandatangan MoU dengan Himpunan Wanita Disabilitas Indonesia oleh Kustini. (Dok : BJB)
Selain berfungsi sebagai kelompok pembinaan pelatihan, kelompok juga berfungsi sebagai penerima pinjaman karena kredit ini bersistem tanggung renteng. Kelompok-kelompok yang terbentuk akan menerima pelatihan dari Bank BJB.Keterbukaan akses Kredit BJB Mesra bagi para disabilitas ini mendatangkan angin segar bagi Kustini. Kini, ia dan kawan-kawannya tak lagi hanya bisa bermimpi mengembangkan usaha.
"Kesulitan akses permodalan, selama ini menjadi salah satu tantangan yang dihadapi wirausahawan kelompok disabilitas. Dengan keberadaan Kredit BJB Mesra ini, kami mendapat kemudahan pinjaman tanpa agunan dan biaya administrasi yang ringan, sehingga akan lebih memudahkan upaya untuk mengembangkan usaha," kata Kustini.
Komentar
Berita Terkait
-
Ridwan Kamil Goyang TikTok Bersama Cinta Laura, Videonya Jadi Sorotan
-
Tingkatkan Kesadaran, Insan Bank BJB Dibekali Pengetahuan tentang Covid-19
-
Ridwan Kamil Buka Cafe di Australia, Fadli Zon: Harusnya Urusi Banjir
-
Bank BJB, SAS Hospitality, dan PT SAP Kerja Sama Penyaluran KUR Mikro
-
Jelang MTQ Jawa Barat XXXVI/2020, 54 Khalifah Ikut Pembinaan Tahap I
Terpopuler
- Breaking News! PSSI Resmi Umumkan Pelatih Timnas Indonesia
- 8 City Car yang Kuat Nanjak dan Tak Manja Dibawa Perjalanan Jauh
- 5 Rekomendasi Cushion Mengandung Skincare Anti-Aging Untuk Usia 40 Ke Atas
- Djarum Buka Suara soal Pencekalan Victor Hartono dalam Kasus Dugaan Korupsi Tax Amnesty
- 5 Smartwatch Terbaik untuk Olahraga dan Pantau Detak Jantung, Harga Mulai Rp300 Ribuan
Pilihan
-
Timnas Indonesia: U-17 Dilatih Timur Kapadze, Nova Arianto Tukangi U-20, Bojan Hodak Pegang Senior?
-
Harga Minyak Dunia Melemah, di Tengah Upaya Trump Tekan Ukraina Terima Damai dengan Rusia
-
Indonesia jadi Raja Sasaran Penipuan Lowongan Kerja di Asia Pasifik
-
Kisah Kematian Dosen Untag yang Penuh Misteri: Hubungan Gelap dengan Polisi Jadi Sorotan
-
Kisi-Kisi Pelatih Timnas Indonesia Akhirnya Dibocorkan Sumardji
Terkini
-
Dukung Implementasi SEOJK No. 7/SEOJK.05/2025, AdMedika Perkuat Peran Dewan Penasihat Medis
-
Fakta-fakta RPP Demutualisasi BEI yang Disiapkan Kemenkeu
-
Rincian Pajak UMKM dan Penghapusan Batas Waktu Tarif 0,5 Persen
-
Tips Efisiensi Bisnis dengan Switchgear Digital, Tekan OPEX Hingga 30 Persen
-
Indef: Pedagang Thrifting Informal, Lebih Bahaya Kalau Industri Tekstil yang Formal Hancur
-
Permata Bank Targetkan Raup Rp 100 Miliar dari GJAW 2025
-
Bolehkah JHT diklaim Segera Setelah Resign? Di Atas 15 Juta, Ada Aturan Khusus
-
Kereta Gantung Rinjani: Proyek 'Rp6,7 Triliun', Investor China Ternyata Tidak Terdaftar
-
Impor Teksil Ilegal Lebih Berbahaya dari Thrifting
-
Kilang Balikpapan Diresmikan 17 Desember, Bahlil Janji Swasembada Energi di 2026