Suara.com - Data perdagangan Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) pada pekan ini boleh dibilang tak begitu menggembirakan, pasalnya selama minggu terakhir bulab Januari tersebut IHSG anjlok 7,3 persen.
Direktur PT Anugerah Mega Investama Hans Kwee mengatakan sepanjang minggu ini IHSG diwarnai sejumlah tekanan turun bursa-bursa global, regional dan Indonesia.
"Indeks utama Wall Street semua turun sepekan dimana dalam semingguan Dow Jones turun 12 persen, Indeks S&P 500 turun 11,5 persen dan Nasdaq terkoreksi 10,5 persen. Secara mingguan ini merupakan kinerja terburuk sejak 2008," kata Hans Kwee dalam risetnya, Minggu (1/3/2020).
Hans bilang kecemasan pelaku pasar terjadi karena penyebarana virus korona saat ini tumbuh lebih cepat di luar China dimana hal ini menimbulkan kekhawatiran pada pasokan barang dan permintaan konsumen turun lebih besar dari estimasi sebelumnya.
"Akhir pekan indeks dunia turun akibat pejabat Pusat Pengendalian dan Pencegahan Penyakit (CDC) mengkonfirmasi kasus pertama virus korona AS di California Utara. Pasien ternyata tidak memiliki riwayat perjalanan atau kontak sehingga membuat orang tersebut berada dalam risiko terkena virus korona," kata Hans.
Sementara itu lebih lanjut Hans menambahkan bahwa para pelaku pasar saat ini berspekulasi Federal Reserve akan menurunkan suku bunga pada pertemuan Maret 2020 untuk memberikan stimulus menghadapai dampak penyebaran virus korona di dunia.
"Pelaku pasar menilai suku bunga AS saat ini jauh lebih tinggi dibanding anggota lainnya di G10, sehingga mempunyai ruang lebih luas untuk menurunkan suku bunga," katanya.
Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) memperingatkan bahwa virus Korona memiliki potensi menjadi pandemi. WHO berpendapat epidemi virus corona telah mencapai titik puncak di China, tetapi kekhawatiran perluasannya penyebaran virus di Negara-negara lain lain menimbulkan kekawatiran para pelaku pasar.
Lembaga pemeringkat Moody's berpendapata dampak virus korona akan memicu resesi global pada paruh pertama tahun ini.
Baca Juga: Pekan Terakhir Februari 2020, IHSG Anjlok 7,3 Persen
"Kami perkirakan wabah virus corona berhasil di tanggulangi tetapi pertumbuhan global pada Kuartal pertama tahun 2020 pasati akan terpukul turun," kata Hans.
Bursa kawasan Eropa juga mengalami tekanan, seiring negara-negara kawasan Eropa juga mengalami penyebaran virus korona. Estonia, Denmark dan Yunani melaporkan kasus virus korona pertama, Inggris melaporkan dua kasus baru. Virus korona juga di temukan di Austria, Swiss dan Spanyol.
Prancis telah mengkonfirmasi kematian keduanya. Di kawasan Italia menjadi perhatian utama karena virus korona yang kini menyebar ke selatan Negara tersebut dimana lebih dari 600 orang tertular virus korona di Negara tersebut dan ada 12 orang yang meninggal dunia.
Berita Terkait
Terpopuler
- 5 Mobil Kencang, Murah 80 Jutaan dan Anti Limbung, Cocok untuk Satset di Tol
- 7 Rekomendasi Lipstik untuk Usia 40 Tahun ke Atas, Cocok Jadi Hadiah Hari Ibu
- 8 Promo Makanan Spesial Hari Ibu 2025, dari Hidangan Jepang hingga Kue
- Media Swiss Sebut PSSI Salah Pilih John Herdman, Dianggap Setipe dengan Patrick Kluivert
- PSSI Tunjuk John Herdman Jadi Pelatih, Kapten Timnas Indonesia Berikan Komentar Tegas
Pilihan
-
Cek Fakta: Viral Klaim Pigai soal Papua Biarkan Mereka Merdeka, Benarkah?
-
Ranking FIFA Terbaru: Timnas Indonesia Makin Pepet Malaysia Usai Kena Sanksi
-
Sriwijaya FC Selamat! Hakim Tolak Gugatan PKPU, Asa Bangkit Terbuka
-
Akbar Faizal Soal Sengketa Lahan Tanjung Bunga Makassar: JK Tak Akan Mundur
-
Luar Biasa! Jay Idzes Tembus 50 Laga Serie A, 4.478 Menit Bermain dan Minim Cedera
Terkini
-
OJK Rilis Daftar 'Whitelist' Platform Kripto Berizin untuk Keamanan Transaksi
-
Terkendala Longsor, 2.370 Pelanggan PLN di Sumut Belum Bisa Kembali Nikmati Listrik
-
Menperin Minta Jemaah Haji Utamakan Produk Dalam Negeri: Dapat 2 Pahala
-
OJK Sorot Modus Penipuan e-Tilang Palsu
-
Pertamina Rilis Biosolar Performance, BBM Khusus Pabrik
-
UMKM Kini Bisa Buat Laporan Keuangan Berbasis AI
-
Jelang Nataru, Konsumsi Bensin dan LPG Diramal Meningkat, Pertamina Siagakan 1.866 SPBU 24 Jam!
-
Darurat Komunikasi di Aceh: Saat Internet Mati Begitu Listrik Padam, Siapa yang Bertanggung Jawab?
-
Perluas Jangkauan Pelayanan, KB Bank Resmikan Grand Opening KCP Bandung Taman Kopo Indah
-
Distribusi BBM di Sebagian Wilayah Aceh Masih Sulit, Pertamina: Kami Terus Untuk Recovery