Suara.com - Ditengah pandemi virus corona atau Covid-19, Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati mengangkat Febrio Nathan Kacaribu menjadi Kepala Badan Kebijakan Fiskal (BKF) yang baru menggantikan Suahasil Nazara yang diangkat menjadi Wakil Menteri Keuangan.
Pelantikan tersebut dilakukan Sri Mulyani di Kementerian Keuangan, Jakarta pada Jumat (3/4/2020), tampak seluruh hadirin yang datang pelantikan menggunakan masker, termasuk juga Sri Mulyani. Awak media yang biasa hadir dalam acara tersebut hanya bisa menyaksikannya lewat video teleconference.
"Seperti diketahui kita saat ini hadapi suasana luar biasa, pelantikan terbatas dan gunakan masker, gambarkan bahwa suasana sekarang bukan biasa. Indonesia hadapi penyebaran covid 19 yang mengancam keselamatan masyarakat dan kemudian akan menimbulkan dampak sangat signifikan pada masalah sosial ekonomi dan keuangan," kata Sri Mulyani dalam sambutannya.
Mantan Direktur Pelaksana Bank Dunia ini pun menambahkan bahwa saat ini situasi yang tidak biasa karena adanya wabah virus corona, sehingga tantangan buat Kepala BKF menjadi sangat menantang.
"Febrio sebagai kepala BKF unfortunately (sayangnya) anda tidak punya waktu belajar. Harus tangani kondisi 2020 dari implikasi covid 19 yang sangat fundamental," kata Sri Mulyani.
Sehingga kata Sri Mulyani, tugas Febrio yang baru saja dilantik ini sudah harus dihadapkan pada kondisi yang sulit dengan tantangan yang berat, dirinya berharap dengan kehadiran Febrio di Kementerian Keuangan bisa membantu pemerintah melewati wabah virus corona.
"Jadi ini tantangan sangat riil bagi Febrio untuk bisa terjun bersama yang lain. Saya harap Febrio bisa lakukan komuikasi dengan seluruh eslon 1, staf ahli staf khusus dan tenaga ahli. Paling penting dengan jajaran BKF. Untuk bisa tentukan langkah-langkah dalam menyusun assesment dampak fiskal covid 19 untuk 2020 dan masa yang akan datang," pungkasnya.
Selain mengangkat Febrio, Sri Mulyani juga melantik Basuki Purwadi sebagai Direktur Lembaga Manajemen Aset Negara (LMAN) yang baru.
Baca Juga: 3 Skenario Ekonomi Indonesia Saat Wabah Corona Versi Sri Mulyani
Berita Terkait
Terpopuler
- Owner Bake n Grind Terancam Penjara Hingga 5 Tahun Akibat Pasal Berlapis
- Promo Super Hemat di Superindo, Cek Katalog Promo Sekarang
- Tahu-Tahu Mau Nikah Besok, Perbedaan Usia Amanda Manopo dan Kenny Austin Jadi Sorotan
- 5 Fakta Viral Kakek 74 Tahun Nikahi Gadis 24 Tahun, Maharnya Rp 3 Miliar!
- 7 Fakta Pembunuhan Sadis Dina Oktaviani: Pelaku Rekan Kerja, Terancam Hukuman Mati
Pilihan
-
Cuma Satu Pemain di Skuad Timnas Indonesia Sekarang yang Pernah Bobol Gawang Irak
-
4 Rekomendasi HP Murah dengan MediaTek Dimensity 7300, Performa Gaming Ngebut Mulai dari 2 Jutaan
-
Tarif Transjakarta Naik Imbas Pemangkasan Dana Transfer Pemerintah Pusat?
-
Stop Lakukan Ini! 5 Kebiasaan Buruk yang Diam-diam Menguras Gaji UMR-mu
-
Pelaku Ritel Wajib Tahu Strategi AI dari Indosat untuk Dominasi Pasar
Terkini
-
3 Alasan Pabrik Sepatu BATA Setop Produksi Sepatu, Benarkah Terancam Pailit?
-
Di tengah Keterbatasan, Perempuan Ini Hadirkan Layanan AgenBRILink di Kepulauan Mentawai
-
Kredit Lawan Rentenir OJK Sudah Jangkau 1,7 Juta Orang
-
Beda Tunjangan PPPK Paruh Waktu dan Penuh Waktu
-
Merdeka Gold Resources (EMAS) Keluarkan Rp 9,8 Miliar Buat Eksplorasi Tambang Pani, Ini Hasilnya
-
Bahlil Bertemu Purbaya, Tagih Pembayaran Kompensasi Listrik dan BBM
-
26 Pegawai Pajak Dipecat, Apakah Tetap Dapat Uang Pesangon?
-
Apa yang Mendorong Harga Solana (SOL) Melonjak?
-
Konsistensi Haji Robert dan NHM Peduli Bantu Pasien Jantung dari Berbagai Daerah di Maluku Utara
-
Saham GIAA Naik Lebih dari 100 Persen Usai Disuntik Dana Jumbo Danantara!