Suara.com - Penyebaran pandemi COVID-19 telah berimbas pada kemampuan daya beli masyrakat. Sehingga banyak kalangan yang terdampak secara ekonomi. Khususnya bagi para pekerja lepas harian dan masyarakat menengah ke bawah.
Atas dasar ini, PT Solid Gold Berjangka (SGB) kembali bergerak menyalurkan 1.000 sembako kepada para pemulung, tuna wisma, termasuk penyaluran ke beberapa panti asuhan dan masjid di seluruh wilayah DKI Jakarta.
Ada 12 titik yang menjadi lokasi pembagian sembako di selurih wilayah DKI Jakarta.
Direktur PT Solid Gold Berjangka, Dikki Soetopo mengatakan bahwa ini merupakan program lanjutan dari #SGBBerbagi.
Sesuai dengan komitmen Perseroan untuk terus memberikan bantuan kepada masyarakat dalam upaya memerangi dampak penyebaran COVID-19.
"Kami melakukan aksi ini bersama dengan seluruh karyawan dengan turun ke jalan dan langsung memberikan kepada mereka yang berhak menerima," kata Dikki dalam keterangannya, Senin (11/5/2020).
Kenaikan harga emas di balik pandemi ini turut mempengaruhi animo pasar di perdagangan berjangka.
Emas menjadi instrumen investasi pilihan. Tren nya bahkan diprediksi akan terus naik, hingga 1.800 dolar AS per ons troi. Meski terkadang mengalami penurunan. Namun sifatnya hanya untuk penyeimbang.
Oleh karena itu, peningkatan transaksi perdagangan berjangka di SGB hampir 80 persen di loco gold atau emas berjangka.
Baca Juga: Menteri Sosial Bagikan Paket Sembako kepada Warga Bekasi
"Kami berharap pandemi ini segera berakhir, sehingga kehidupan sehari -hari kembali normal. Untuk bisnis perdagangan berjangka pun bisa berjalan lebih baik jika semua kembali kepada situasi semula. Terutama dari sisi operasional akan terbantu sekali," pungkas Dikki.
Berita Terkait
Terpopuler
- 7 Sunscreen Terbaik untuk Flek Hitam Usia 50 Tahun, Atasi Garis Penuaan
- Sosok Profesor Kampus Singapura yang Sebut Pendidikan Gibran Cuma Setara Kelas 1 SMA
- 14 Kode Redeem FC Mobile Hari Ini 7 Oktober 2025, Gaet Rivaldo 112 Gratis
- 3 Link DANA Kaget Khusus Hari Ini, Langsung Cair Bernilai Rp135 Ribu
- 5 Fakta Heboh Kasus Video Panas Hilda Pricillya dan Pratu Risal yang Guncang Media Sosial
Pilihan
-
Stop Lakukan Ini! 5 Kebiasaan Buruk yang Diam-diam Menguras Gaji UMR-mu
-
Pelaku Ritel Wajib Tahu Strategi AI dari Indosat untuk Dominasi Pasar
-
Istri Thom Haye Keram Perut, Jadi Korban Perlakuan Kasar Aparat Keamanan Arab Saudi di Stadion
-
3 Rekomendasi HP 1 Jutaan Kemera Terbaik, Mudah Tapi Bisa Diandalkan
-
Kontroversi Penalti Kedua Timnas Indonesia, Analis Media Arab Saudi Soroti Wasit
Terkini
-
Pembobolan Rp 70 Miliar di RDN BCA Akibat Serangan Siber, Pihak Ini Tanggung Kerugian Nasabah
-
Bahlil: Biodiesel Bikin Devisa Negara Hemat 40,71 miliar Dolar AS
-
Bahlil: Impor Minyak 1 Juta Barel per Hari Bikin Devisa Negara 'Bocor' Rp 776 Triliun per Tahun
-
Lewat NextDev, Telkomsel Cetak Technopreneurs Unggul dengan Kurikulum Inovasi Berbasis AI
-
Percepat Swasembada Pangan, Mentan Pastikan Indonesia Siap Hentikan Impor Beras
-
OJK: Kerugian Akibat Scam Tembus Rp 6,1 Triliun
-
Izin 190 Perusahaan Tambang Dibekukan, Bahlil: Hutan Rusak, Siapa Tanggung Jawab?
-
Naik 15,6 Persen, Jumlah Penumpang LRT Jabodebek Tembus 7,7 Juta Periode Juli-September
-
PP 39/2025 Terbit, Pemerintah Prioritaskan Stok Batu Bara untuk BUMN Energi dan Industri Strategis
-
Sempat ke Level Tertinggi, IHSG Akhirnya Ditutup Menguat Didorong Keperkasaan Rupiah