Suara.com - Bantuan subsidi bunga Kredit Usaha Rakyat (KUR) yang dikucurkan pemerintah melalui PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk, kini mulai dirasakan manfaatnya oleh para pelaku usaha mikro kecil dan menengah (UMKM) yang terdampak pandemi Covid-19.
Hal tersebut setidaknya diakui oleh Trisnowati (54), nasabah KUR BRI yang mendapatkan restrukturisasi pembiayaan, yang saat ini menerima bantuan subsidi bunga dari pemerintah. Trisnowati merupakan pelaku usaha yang berdagang peralatan masak di Kawasan Cililitan, Jakarta.
“Saya berterima kasih kepada pemerintah yang sudah membantu memberikan bantuan subsidi bunga KUR melalui Bank BRI, sehingga saya bisa melanjutkan usaha saya untuk kelanjutan hidup keluarga,” ujar Trisnowati, ketika dihubungi Senin (6/7/2020).
Menurut Trisnowati, usaha dagangannya anjlok cukup secara signifikan yakni sekitar 80 persen - 90 persen terdampak oleh pandemi Corona. Seiring pemberlakuan Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB), penjualan menjadi sepi dan ia terpaksa menutup sementara toko dagangan di Cililitan.
Pada kondisi normal, biasanya ia mampu mencatat penjualan sekitar 10 item hingga 15 item setiap hari. Karena corona, permintaan dari pelanggan terus menyusut bahkan penjualan menjadi sepi.
Hanya sekitar 1 – 2 item dagangan yang terjual dalam sepekan saja sudah membuat Trisnowati bersyukur.
Karena kondisi tersebut, Trisnowati lalu mengajukan permohonan keringanan pembayaran pinjaman ke Bank BRI. Pasalnya, ia memiliki kewajiban untuk membayar cicilan KUR setiap bulannya ke bank.
Pada 28 Maret 2018, Trisnowati mendapatkan fasilitas KUR dari BRI Cabang Kemayoran, yang digunakannya untuk modal pengembangan usaha.
“Saya kesulitan untuk membayar pinjaman. Sebelumnya pembayaran saya lancar, ketika datang wabah usaha menurun karena tidak ada penjualan. Lalu saya mengajukan ke Bank BRI untuk mendapat penundaan pembayaran angsuran,” papar Trisnowati, yang telah berdagang alat-alat masak sejak 2008 lalu.
Baca Juga: TERUNGKAP! 7 Karyawan Bank Positif Corona Ternyata Petinggi BRI di Malang
Pengajuan restrukturisasi yang diajukan Trisnowati pun disetujui Bank BRI dengan skema penundaan pembayaran angsuran pokok selama 6 bulan.
“Sekarang saya mendapat tambahan bantuan subsidi bunga dari pemerintah. Tambahan subsidi bunga yang saya peroleh sebesar Rp1.456.000 selama 3 bulan pertama, untuk 3 bulan selanjutnya disesuaikan. Alhamdullilah, ini sangat meringankan,” papar Trisnowati.
Subsidi bunga KUR tersebut otomatis masuk ke rekening pinjamannya dan dicadangkan untuk pembayaran kewajiban bulan berikutnya. Dengan mendapat subsidi bunga KUR, lanjut Trisnowati, uang yang harus disetorkannya ke bank menjadi ringan dan ia memiliki kelonggaran finansial untuk diputar kembali sebagai modal usaha.
“Alhamdullilah, yang harusnya saya bayar banyak untuk angsuran, sekarang menjadi ringan dan uang kelebihannya saya putar kembali. Saya seperti ada ‘napas’, jadi bersemangat lagi menjalankan usaha,” jelas Trisnowati.
Di era new normal di tengah pandemi Covid-19 saat ini, Trisnowati berupaya kembali membangkitkan usahanya dengan menjual dagangan secara online. Meski dalam tahap sederhana, Trisnowati mulai ‘jemput bola’ dengan mengembangkan pemasaran via Facebook, grup Whatsapp dengan mengirim video atau foto-foto produk yang dijualnya.
Tak hanya memasarkan produk impor, ia juga menjual produk lokal seperti oven, blender, alat pembuat cookies, dan lainnya.
Tag
Berita Terkait
-
TERUNGKAP! 7 Karyawan Bank Positif Corona Ternyata Petinggi BRI di Malang
-
BRI Luncurkan Platform Digital Saving BRI Buka Rekening
-
Pegawai BRI Terpapar Corona, Hasilnya Keluar Setelah Pasien Meninggal
-
BRI Sinergi dengan Askrindo dan Jamkrindo Jamin Kredit UMKM
-
Pesan Berantai, Puluhan Pegawai BRI di Malang Tertular Virus Corona
Terpopuler
- 7 Rekomendasi Sepatu New Balance Diskon 70% Jelang Natal di Sports Station
- Analisis Roy Suryo Soal Ijazah Jokowi: Pasfoto Terlalu Baru dan Logo UGM Tidak Lazim
- Ingin Miliki Rumah Baru di Tahun Baru? Yuk, Cek BRI dengan KPR Suku Bunga Spesial 1,30%
- Meskipun Pensiun, Bisa Tetap Cuan dan Tenang Bersama BRIFINE
- Kebutuhan Mendesak? Atasi Saja dengan BRI Multiguna, Proses Cepat dan Mudah
Pilihan
-
UMP Sumsel 2026 Hampir Rp 4 Juta, Pasar Tenaga Kerja Masuk Fase Penyesuaian
-
Cerita Pahit John Herdman Pelatih Timnas Indonesia, Dikeroyok Selama 1 Jam hingga Nyaris Mati
-
4 HP Murah Rp 1 Jutaan Memori Besar untuk Penggunaan Jangka Panjang
-
Produsen Tanggapi Isu Kenaikan Harga Smartphone di 2026
-
Samsung PD Pasar Tablet 2026 Tetap Tumbuh, Harga Dipastikan Aman
Terkini
-
Sepekan, Aliran Modal Asing ke Indonesia Masuk Tembus Rp240 Miliar
-
Bahlil akan Pangkas Produksi Nikel, Harga di Dunia Langsung Naik
-
Bahlil Ungkap Update Terkini Pemulihan Jaringan Listrik Aceh: 4 Kabupaten Pemadaman Bergilir
-
Aturan UMP Baru, 5 Provinsi Luar Jawa Jadi Kandidat Gaji Tertinggi
-
Zulkifli Zaini Jadi Komisaris Bank Mandiri, Ini Susunan Pengurus Baru
-
OJK Bentuk Direktorat Perbankan Digital Mulai Tahun 2026, Apa Tugasnya?
-
IWIP Gelontorkan Pendanaan Rp900 Juta untuk Korban Bencana di Sumatera
-
Danantara dan BP BUMN Turunkan 1.000 Relawan untuk Bencana Sumatra, Diawali dari Aceh
-
Komitmen Nyata BUMN Peduli, BRI Terjunkan Relawan ke Daerah Bencana Sumatera
-
AKGTK 2025 Akhir Desember: Jadwal Lengkap dan Persiapan Bagi Guru Madrasah