Suara.com - PT Lippo Karawaci Tbk (LPKR) mencatatkan kenaikan penjualan di tengah pandemi virus corona. Salah satunya, pada cluster Cendana Homes yang diluncurkan pada Sabtu yang ludes terjual dalam waktu sekitar 6 jam saja dari dua hari rencana penjualan.
Cendana Homes berlokasi di kawasan utama Lippo Village telah memperoleh sambutan luar biasa dengan kelebihan permintaan (oversubscribed) sebesar 2,5 kali dari 324 unit hunian rumah tapak (landed house) yang ditawarkan.
"Yang menarik, dari data profil pemesan unit Cendana Homes terdapat lebih dari 50 persen di dominasi oleh calon pembeli dengan profil anak muda milenial belum menikah. Ini berarti bahwa Cendana Homes betul-betul diminati oleh pembeli langsung atau end User," ujar CEO PT Lippo Karawaci, John Riady dalam keterangannya, Senin (13/7/2020).
Bagi pemesan yang belum mendapatkan unit, lanjut John, pihaknya menyampaikan permohon maaf belum bisa memenuhi permintaan.
"Sebagai bentuk apresiasi, dalam waktu dekat akan segera kami luncurkan cluster baru dengan type kurang lebih sama dengan cluster Cendana Homes," imbuh dia.
Cendana Homes terdiri dari 324 unit landed house yang terdiri dari 3 pilihan tipe. Harga mulai dari Rp 568 juta, desain unit Cendana Homes adalah rumah dua lantai dengan pilihan 2 dan 3 kamar tidur, mulai luas tanah 50 hingga 80 meter persegi.
Rumah berkonsep smart homes dengan features lengkap yaitu kanopi carport, kamera outdoor dan indoor, sensor pintu dan jendela ini dapat dikontrol melalui handphone.
Cendana Homes yang merupakan area residensial dilengkapi dengan retail arcade bernama Cendana Hills Plaza. Bangunan dua lantai berkonsep multi fungsi ini lokasinya sangat strategis yakni di gerbang masuk area Cendana Homes di Jalan Raya Binong.
Cendana Hills Plaza yang merupakan retail arcade terbaru di Lippo Village hanya terdiri dari 6 unit yang menyediakan 24 lot parkir dijual mulai harga Rp 817 juta.
Baca Juga: Demokrat DKI Minta Reklamasi Ancol Tak Jadi Lahan untuk Bangun Properti
"Kami bekerja sama dengan beberapa institusi keuangan untuk menyediakan berbagai pilihan cara pembayaran bagi para pembeli. Antara lain Bank Nobu, CIMB Niaga, BTN, Panin, BRI, Mandiri, Permata dan Asiatic. Pembayaran dapat dilakukan secara cash maupun cicilan dengan berbagai pilihan opsi sampai dengan 48 kali," tukas John.
Berita Terkait
Terpopuler
- Lupakan Louis van Gaal, Akira Nishino Calon Kuat Jadi Pelatih Timnas Indonesia
- Mengintip Rekam Jejak Akira Nishino, Calon Kuat Pelatih Timnas Indonesia
- 7 Mobil Keluarga 7 Seater Seharga Kawasaki Ninja yang Irit dan Nyaman
- Link Download Logo Hari Santri 2025 Beserta Makna dan Tema
- 20 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 21 Oktober 2025: Banjir 2.000 Gems, Pemain 110-113, dan Rank Up
Pilihan
-
5 Laga Klasik Real Madrid vs Juventus di Liga Champions: Salto Abadi Ronaldo
-
Prabowo Isyaratkan Maung MV3 Kurang Nyaman untuk Mobil Kepresidenan, Akui Kangen Naik Alphard
-
Suara.com Raih Penghargaan Media Brand Awards 2025 dari SPS
-
Uang Bansos Dipakai untuk Judi Online, Sengaja atau Penyalahgunaan NIK?
-
Dedi Mulyadi Tantang Purbaya Soal Dana APBD Rp4,17 Triliun Parkir di Bank
Terkini
-
Harga Emas Antam Tergelincir Lagi, Hari Ini Dibanderol Rp 2.321.000 per Gram
-
IHSG Bangkit di Awal Sesi, Ini Deretan Saham yang Menghijau
-
BI Buka Ruang Turunkan Suku Bunga, Ini Alasannya
-
Pelototi Pedagang, Pemerintah Dirikan Satgas Pengendalian Harga Beras
-
Tak Hanya Kebijakan Sesaat, Kalangan Industri Butuh Kepastian Pemerintah Soal IHT
-
Banyak Penipuan, OJK Minta Para Ibu Jaga Rahasia Data Pribadi
-
Anak Usaha Emiten IMPC Gandeng Dua Raksasa Jepang, Ini Targetnya
-
Bos BI : Bank Masih Lamban Turunkan Bunga Kredit
-
Harga Emas Hari Ini di Pegadaian: Antam 2,5 Jutaan, UBS dan Galeri24 Kompak Stabil
-
Harga Emas Global Anjlok Parah, Apa Penyebabnya?