Suara.com - Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) awal pekan ini, Senin (26/10/2020) dibuka menguat tipis di level 5.113. Sebelumnya, dalam perdagangan akhir pekan kemarin ditutup menguat di level 5.112.
Melansir data RTI, IHSG di awal pra perdagangan naik tipis 0,9 poin ke level 5.13 atau menguat 0,02 persen. Setelah dibuka tepat pukul 09.00 WIB, IHSG mulai merangkak naik 10 poin atau telah menguat 0,21 persen ke level 5.122.
Sementara itu, indeks LQ45 juga dibuka ikut naik tipis saat pembukaan perdagangan awal, dimana indeks ini hanya naik 0,63 poin atau menguat 0,08 persen menuju level 790.
Pada level itu, IHSG telah ditransaksikan sebanyak 154 juta lembar saham dengan nilai mencapai Rp94 miliar dan volume transaksi mencapai 9 ribu kali.
Sebanyak 102 saham menguat, 33 saham melemah dan 132 saham belum ditransaksikan.
Kepala Riset MNC Sekuritas, Edwin Sebayang, mengatakan sepanjang perdagangan IHSG hari ini akan berlangsung datar-datar saja.
Ada beberapa hal, katanya, yang membuat laju IHSG pada hari ini agak sedikit kalem.
"Di awal pekan ini, Senin, IHSG diperkirakan akan bergerak mendatar dalam kisaran terbatas seiring dengan kejatuhan super tipis Indeks Dow Jones sebesar 0,10 persen," kata Edwin Sebayang dalam analisanya, Senin (26/10/2020).
Selain itu, sentimen penggerak pasar hari ini terkait PSBB DKI Jakarta yang kembali diperpanjang hingga 14 hari ke depan.
Baca Juga: Jelang Akhir Pekan IHSG Meroket ke Level 5.112
"Juga perkembangan kasus COVID-19 yang masih belum mereda di tengah hari libur panjang yang menanti di minggu ini," ucapnya.
Dirinya memprediksi laju IHSG akan bergerak pada rentang 5.076 - 5.161.
Adapun saham-saham yang kami rekomendasikan hari ini adalah ASII, GGRM, HRUM, ERAA, BSDE, JSKY, MBAP, ADHI, PWON, HOKI.
Pada perdagangan akhir pekan lalu, IHSG ditutup menguat sebesar 0,40 persen ke level 5.112.
Tag
Berita Terkait
-
Mendag Pastikan Negosiasi Tarif dengan AS Masih Berjalan
-
Mengapa Anak Muda Rentan Jadi Korban? Lokakarya Indonesia-Kamboja Ungkap Modus Baru Penipuan Online
-
Mendag Busan Mulai Kecangkan Ikat Pinggang Jaga Pasokan Bahan Pokok Saat Nataru
-
Jelang Nataru, Mendag Busan Ungkap Kondisi Pasokan Bahan Pokok: Harga Cabai dan Bawang Mahal
-
Promo Akhir Pekan! Cara Nonton Film di XXI Cuma Bayar Setengah Harga
Terpopuler
- 7 Rekomendasi Motor Bekas di Bawah 10 Juta Buat Anak Sekolah: Pilih yang Irit atau Keren?
- Dua Rekrutan Anyar Chelsea Muak dengan Enzo Maresca, Stamford Bridge Memanas
- Harga Mepet Agya, Intip Mobil Bekas Ignis Matic: City Car Irit dan Stylish untuk Penggunaan Harian
- 5 Mobil Bekas 3 Baris Harga 50 Jutaan, Angkutan Keluarga yang Nyaman dan Efisien
- 5 Sepatu Lokal Senyaman Hoka Ori, Cushion Empuk Harga Jauh Lebih Miring
Pilihan
-
6 HP Memori 512 GB Paling Murah untuk Simpan Foto dan Video Tanpa Khawatir
-
Pemerintah Bakal Hapus Utang KUR Debitur Terdampak Banjir Sumatera, Total Bakinya Rp7,8 T
-
50 Harta Taipan RI Tembus Rp 4.980 Triliun, APBN Menkeu Purbaya Kalah Telak!
-
Agensi Benarkan Hubungan Tiffany Young dan Byun Yo Han, Pernikahan di Depan Mata?
-
6 Smartwatch Layar AMOLED Murah untuk Mahasiswa dan Pekerja, Harga di Bawah Rp 1 Juta
Terkini
-
Orang Kaya Ingin Parkir Supercar di Ruang Tamu, Tapi Kelas Menengah Mati-matian Bayar Cicilan Rumah
-
Mampukah Dana Siap Pakai dalam APBN ala Prabowo Bisa Pulihkan Sumatera?
-
Anak Purbaya Betul? Toba Pulp Lestari Tutup Operasional Total, Dituding Dalang Bencana Sumatera
-
Percepat Pembangunan Infrastruktur di Sumbar, BRI Dukung Pembiayaan Sindikasi Rp2,2 Triliun
-
Pemerintah Bakal Hapus Utang KUR Debitur Terdampak Banjir Sumatera, Total Bakinya Rp7,8 T
-
Usulan Kiai ke Prabowo: Bersihkan Jutaan Kayu Gelondongan Bencana Tanpa Bebani APBN!
-
50 Harta Taipan RI Tembus Rp 4.980 Triliun, APBN Menkeu Purbaya Kalah Telak!
-
Perusahaan RI Bakal Garap Proyek Kabel Laut Jakarta-Manado
-
Baksos Operasi Katarak BCA Bangun Harapan, Buka Jalan Hidup Masyarakat yang Lebih Produktif
-
Kamus Istilah Pegadaian Terlengkap, Mulai dari Marhun hingga Surat Bukti Gadai