Suara.com - Menteri Keuangan (Menkeu) Sri Mulyani Indrawati mengungkapkan minat masyarakat untuk berbelanja mulai membaik di tengah pandemi.
Bahkan ia meproyeksikan daya beli masyarakat akan berada di level 0 persen pada Kuartal III dan IV tahun 2020.
Mantan Direktur Pelaksana Bank Dunia ini melihat perkiraan itu lebih baik dibandingkan daya beli atau konsumsi rumah tangga pada kuartal II tahun 2020 merosot hingga minus 5,5 persen.
"Untuk konsumsi rumah tangga, kita masih melihat dalam range dari sisi kuartal III hingga kuartal IV kita harapkan akan mulai dekati titik nol persen," ujar Sri Mulyani dalam konferensi pers secara virtual, Selasa (27/10/2020).
Wanita yang kerap disapa Ani ini menjelaskan, perbaikan konsumsi rumah tangga itu berkat adanya relaksasi PSBB. Sehingga, banyak orang keluar untuk menggunakan uangnya berbelanja.
Namun demikian, ia menduga konsumsi rumah tangga pada kuartal III tetap kontraksi tapi tak terlalu dalam.
"Di kuartal III masih negatif tapi lebih rendah dibandingkan kuartal II yang capai minus 5,5 persen," ucap dia.
Di sisi pertumbuhan ekonomi, Sri Mulyani mengaku masih akan negatif pada kuartal III yaitu di kisaran minus 2,9 persen sampai minus 1,0 persen.
"Untuk prospek kuartal IV terutama untuk pemulihan ekonomi, kami terus jaga dan lihat semua indikator baik dari konsumsi, investasi, ekspor dan terutama kalau yang bisa dalam kontrol pemerintah adalah belanja pemerintah," pungkas dia.
Baca Juga: Sri Mulyani: Ekonomi Indonesia Alami Perbaikan di Kuartal III
Berita Terkait
-
Sri Mulyani: Ekonomi Indonesia Alami Perbaikan di Kuartal III
-
Viral Suami Kasih Uang Belanja Rp 20 Ribu, Warganet Geram!
-
Asuransi Manis saat Penawaran, Tapi Pahit Ketika Pengajuan Klaim
-
Sri Mulyani ke Mahasiswa: Banyak Informasi APBN yang Sepotong-potong
-
Dulu, Sri Mulyani Ngaku Tak Bisa Bedakan Mana Uang Negara dan Duit Pribadi
Terpopuler
- Selamat Datang Elkan Baggott, Belum Kering Tangis Timnas Indonesia
- Pondok Pesantren Lirboyo Disorot Usai Kasus Trans 7, Ini Deretan Tokoh Jebolannya
- 3 Alasan Presiden Como Mirwan Suwarso Pantas Jadi Ketum PSSI yang Baru
- Apa Acara Trans7 yang Diduga Lecehkan Pesantren Lirboyo? Berujung Tagar Boikot di Medsos
- 17 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 13 Oktober 2025, Banjir 16.000 Gems dan Pemain Acak 106-110
Pilihan
-
Purbaya Mau Turunkan Tarif PPN, Tapi Dengan Syarat Ini
-
Isu HRD Ramai-ramai Blacklist Lulusan SMAN 1 Cimarga Imbas Kasus Viral Siswa Merokok
-
Sah! Garuda Indonesia Tunjuk eks Petinggi Singapore Airlines jadi Direktur Keuangan
-
Gaji Program Magang Nasional Dijamin Tak Telat, Langsung Dibayar dari APBN
-
Emas Terbang Tinggi! Harga Antam Tembus Rp 2.596.000, Cetak Rekor di Pegadaian
Terkini
-
Purbaya Mau Turunkan Tarif PPN, Tapi Dengan Syarat Ini
-
Menkeu Purbaya Buka Suara: Tak Ada Anggaran di APBN untuk 'Family Office', Tapi Siap Beri Dukungan!
-
Profil Glenny Kairupan: Direktur Garuda Indonesia, Kader Gerindra, Purnawirawan TNI
-
Investor Baru Bawa Angin Segar, FUTR Bakal Bangun PLTS 130 MW
-
Nasib Kelangkaan Stok BBM SPBU Swasta Ditentukan Jumat Ini
-
Warning Keras Mahfud MD ke Menkeu Purbaya: Bubarkan Satgas BLBI Ciptakan Ketidakadilan
-
Dasco dan Mensesneg Sambangi Rosan Roeslani di Danantara, Ini yang Dibahas
-
Menkeu Purbaya Dapat Pesan 'Rahasia' Lewat WA: Larang Perbaikan Ponpes Al Khoziny Pakai APBN
-
Bahlil Baru Loloskan 4 dari 190 Perusahaan Tambang untuk Kembali Beroperasi
-
Isu HRD Ramai-ramai Blacklist Lulusan SMAN 1 Cimarga Imbas Kasus Viral Siswa Merokok