Suara.com - Direktur Utama BPJS Kesehatan Fachmi Idris menerima medali secara simbolis sebagai peserta mewakili para peserta Virtual Ride for Better Indonesia 2020 lainnya yang telah berkontribusi membantu sesama dengan bersepeda sambil berdonasi.
Penghargaan tersebut diserahkan oleh BPJS Kesehatan Cycling Community bersama dengan hasil donasi virtual ride yang digelar dalam rangka memeriahkan HUT BPJS Kesehatan ke-52 sekaligus HUT RI ke-75.
“Kami mengapresiasi inisiatif tim BPJS Kesehatan Cycling Community dan mengucapkan terima kasih kepada platform GERAK atas kerja samanya dalam kegiatan Virtual Ride for Better Indonesia. Kegiatan ini menunjukkan upaya kita untuk semakin membudayakan Gerakan Hidup Sehat. Sudah saatnya kita menjadi pionir perilaku hidup yang lebih sehat bagi masyarakat luas,” kata Fachmi dalam acara yang dihadiri pula oleh founder sekaligus CEO GERAK, Jesslyn Svelen Boer.
Ia menambahkan, Program JKN-KIS hadir sebagai momentum peningkatan derajat kualitas kesehatan peserta dan masyarakat Indonesia, dengan penggalakan pola hidup sehat melalui program promotif-preventif.
Oleh karena itu, para Duta BPJS Kesehatan diharapkan dapat mengedukasi dan mengajak masyarakat turut serta membiasakan pola hidup sehat, salah satunya melalui aktivitas olahraga bersepeda.
Dalam Virtual Ride for Better Indonesia 2020 juga terdapat upaya untuk menggalang donasi bagi peserta JKN-KIS yang menunggak iuran karena dampak Covid-19.
Menurutnya pandemi Covid-19 yang terjadi saat ini sangat memukul kondisi perekonomian masyarakat. Beberapa sektor pekerjaan kehilangan pendapatan.
“Harapan kami, apa yang telah digagas oleh BPJS Kesehatan Cycling Community tersebut dapat menumbuhkan kesadaran bagi masyarakat untuk ikut bergotong royong dalam mengumpulkan donasi bagi peserta JKN-KIS yang terkena dampak pandemi. Lewat kegiatan ini masyarakat bisa berolahraga sambil menunjukkan kepedulian dan solidaritas kepada masyarakat terdampak Covid-19, khususnya yang menunggak iuran JKN-KIS, sehingga mereka bisa tetap memiliki akses terhadap jaminan kesehatan,” ujar Fachmi.
Virtual ride ini telah dilaksanakan mulai dari tanggal 17 Agustus sampai 17 September 2020. Virtual ride ini menyediakan 2 pilihan jarak, yakni 52 KM dan 75 KM yang harus diselesaikan peserta selama 1 bulan (multiple ride).
Baca Juga: 3 Cara Cek BPJS Kesehatan Aktif atau Tidak
Setiap biaya pendaftaran peserta virtual ride akan didonasikan sebesar Rp30.000,- kepada peserta JKN-KIS yang terdampak pandemi Covid-19 dan menunggak iuran. Sampai dengan akhir kegiatan, donasi yang berhasil terkumpul dari 1.001 peserta yang berpartisipasi adalah sebesar Rp34.951.023,- dan siap didistribusikan kepada sejumlah peserta JKN-KIS yang menunggak akibat dampak Covid-19.
“Terima kasih atas antusiasnya menyelenggarakan event ini. Kebetulan misinya sama dengan GERAK. Kami selalu menyelenggarakan event virtual di mana masyarakat seluruh Indonesia bisa bergabung dengan satu gerakan yang positif seperti berolahraga sambil menggalang donasi. Harapan ke depannya, BPJS Kesehatan bisa menggerakkan lebih banyak masyarakat untuk melakukan hal yang positif,” kata founder sekaligus CEO GERAK, Jesslyn Svelen Boer.
Berita Terkait
Terpopuler
- 5 Mobil Bekas Punya Sunroof Mulai 30 Jutaan, Gaya Sultan Budget Kos-kosan
- 3 Pilihan Cruiser Ganteng ala Harley-Davidson: Lebih Murah dari Yamaha NMAX, Cocok untuk Pemula
- 5 HP Murah Terbaik dengan Baterai 7000 mAh, Buat Streaming dan Multitasking
- 4 Mobil Bekas 7 Seater Harga 70 Jutaan, Tangguh dan Nyaman untuk Jalan Jauh
- 5 Rekomendasi Mobil Keluarga Bekas Tahan Banjir, Mesin Gagah Bertenaga
Pilihan
-
7 Mobil Sedan Bekas Mulai 15 Jutaan, Performa Legenda untuk Harian
-
Nova Arianto Ungkap Biang Kerok Kekalahan Timnas Indonesia U-17 dari Zambia
-
Tragedi Pilu dari Kendal: Ibu Meninggal, Dua Gadis Bertahan Hidup dalam Kelaparan
-
Menko Airlangga Ungkap Rekor Kenaikan Harga Emas Dunia Karena Ulah Freeport
-
Emas Hari Ini Anjlok! Harganya Turun Drastis di Pegadaian, Antam Masih Kosong
Terkini
-
Rupiah Terus Amblas Lawan Dolar Amerika
-
IHSG Masih Anjlok di Awal Sesi Rabu, Diproyeksi Bergerak Turun
-
Sowan ke Menkeu Purbaya, Asosiasi Garmen dan Tekstil Curhat Importir Ilegal hingga Thrifting
-
Emas Antam Merosot Tajam Rp 26.000, Harganya Jadi Rp 2.260.000 per Gram
-
BI Pastikan Harga Bahan Pokok Tetap Terjaga di Akhir Tahun
-
Hana Bank Ramal Dinamika Ekonomi Dunia Masih Panas di 2026
-
Trend Asia Kritisi Proyek Waste to Energy: Ingatkan Potensi Dampak Lingkungan!
-
Kenapa Proyek Jalan Trans Halmahera Disebut Hanya Untungkan Korporasi Tambang?
-
Bertemu Wapres Gibran, Komite Otsus Papua Minta Tambahan Anggaran Hingga Dana BLT Langsung ke Rakyat
-
Sambut Bryan Adams Live in Jakarta 2026, BRI Sediakan Tiket Eksklusif Lewat BRImo