Suara.com - Untuk mendukung upaya pemulihan perekonomian nasional di sektor pariwisata, pemerintah membantu masyarakat yang tinggal di Kawasan Strategis Pariwisata Nasional (KSPN) Mandalika di Lombok, Nusa Tenggara Barat (NTB), dengan Program Sarana Hunian Pariwisata (Sarhunta). Rumah-rumah penduduk di kawasan ini dibedah, sehingga lebih layak huni dan dapat dijadikan homestay.
Dua kementerian yang berperan penting pada upaya ini adalah Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) dan Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Kemenparekraf).
“Kami memiliki Program Sarhunta, agar kawasan pariwisata dapat tertata dengan baik. Rumah-rumah penduduk yang berada di dalam kawasan dan koridor masuk kawasan wisata kami bedah, sehingga kualitas hunian masyarakat bisa lebih layak huni,” ujar Direktur Jenderal Perumahan Kementerian PUPR, Khalawi Abdul Hamid, beberapa waktu lalu.
Menurutnya, PUPR akan terus mendukung pemerintah daerah untuk mendorong pemulihan perekonomian nasional dari berbagai sektor, termasuk di sektor pariwisata. Hasil pembangunan yang dilakukan pemerintah diharapkan dapat dirasakan langsung manfaatnya oleh masyarakat.
Sementara itu, Kepala Balai Pelaksana Penyediaan Perumahan (P2P) Wilayah Nusa Tenggara I Direktorat Jenderal Perumahan Kementerian PUPR, Rini Dyah Mawarty menyatakan, tahun lalu, Direktorat Jenderal Perumahan menganggarkan dana sebesar Rp 62,22 miliar untuk membangun 915 unit rumah melalui Program Sarhunta.
Dari jumlah tersebut, sebanyak 817 unit telah dibangun di Kabupaten Lombok Tengah, yakni di sepanjang koridor masuk kawasan Mandalika sebanyak 517 unit dan 300 unit untuk rumah singgah atau homestay, serta usaha lainnya mendukung pariwisata. SSisanya sebanyak 98 unit telah di bangun di Kabupaten Lombok Utara.
Rini menerangkan, homestay dapat dijadikan sebagai alternatif akomodasi yang terjangkau bagi para wisatawan yang berkunjung ke lokasi wisata tersebut. Program Sarhunta diharapkan dapat memenuhi kebutuhan tempat penginapan bagi wisatawan yang diperkirakan melonjak, terutama saat gelaran Moto GP 2021 berlangsung di Sirkuit Mandalika.
“Kami berharap, semoga rumah dan homestay yang telah dibangun ini bisa dikelola dan dimanfaatkan secara baik oleh masyarakat, sehingga bisa menjadi modal dan menjadi daya tarik tersendiri. Dengan mengelola homestay, masyarakat dalam meningkatkan perekonomiannya,” ujar Rini.
Untuk membantu masyarakat dalam pengelolaan homestay , Kementerian PUPR dan Kemenparekraf melaksanakan Bimbingan Teknis Manajamen Sarhunta bagi masyarakat di KSPN Mandalika, yang dilaksanakan di Dusun Gerupuk, Desa Sengkol, Kabupaten Lombok Tengah.
Baca Juga: PUPR Tuntaskan 7200 unit Padat Karya Tunai Provinsi Sumatera Selatan
Bimbingan ini bertujuan untuk memberikan pemahaman dan keterampilan bagi warga yang telah mendapatkan bantuan Program Sarhunta.
Sementara itu, Direktur Pengembangan Destinasi Regional II Kemenparekraf, Wawan Gunawan menyampaikan terimakasih kepada Kementerian PUPR, karena sudah membangunkan rumah singgah atau homestay bagi masyarakat berpenghasilan rendah di kawasan pariwisata.
“Kemenparekraf siap memberikan dukungan pada Kementerian PUPR untuk membangun banyak homestay di Mandalika dan Gili, serta tempat wisata lainnya. Kemenparekraf melalui politeknik pariwisata juga akan mendampingi masyarakat untuk memanfaatan homestay yang ada,” terangnya.
Berita Terkait
-
Pengoperasian Tol Marelan-Tanjung Mulia Tunggu Keputusan Menteri PUPR
-
Direktur RUK Tinjau 3 Lokasi Relokasi Warga Terdampak Longsor Sumedang
-
Tim Pelaksana Penanganan Bencana Minta Kementerian PUPR Lakukan Relokasi
-
Berkat PUPR, ASN dan Keluarganya di Bengkulu Miliki Hunian Layak
-
Pemugaran Kawasan Huta Siallagan Samosir
Terpopuler
- 6 Ramalan Shio Paling Beruntung di Akhir Pekan 4-5 Oktober 2025
- DANA Kaget Jumat Berkah: Klaim Saldo Gratis Langsung Cair Rp 255 Ribu
- Fakta-Fakta Korupsi Bupati HSS Kalsel, Diduga Minta Dana Proyek Puluhan Miliar
- 20 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 4 Oktober 2025, Klaim Ballon d'Or dan 16.000 Gems
- 18 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 3 Oktober: Klaim Ballon d'Or 112 dan Gems
Pilihan
-
Formasi Bocor! Begini Susunan Pemain Arab Saudi Lawan Timnas Indonesia
-
Getol Jualan Genteng Plastik, Pria Ini Masuk 10 Besar Orang Terkaya RI
-
BREAKING NEWS! Maverick Vinales Mundur dari MotoGP Indonesia, Ini Penyebabnya
-
Harga Emas Terus Meroket, Kini 50 Gram Dihargai Rp109 Juta
-
Bursa Saham 'Pestapora" di Awal Oktober: IHSG Naik, Transaksi Pecahkan Rekor
Terkini
-
Bukan Sekadar Bazaar, PNM Hadirkan Ruang Tumbuh dan Silaturahmi UMKM di PFL 2025
-
Perkuat Sport Tourism dan Ekonomi Lokal, BRI Dukung Indonesia Mendunia Melalui MotoGP Mandalika 2025
-
BRI Dorong UMKM Kuliner Padang Perkuat Branding dan Tembus Pasar Global Lewat Program Pengusaha Muda
-
Pertumbuhan Perbankan Syariah di Indonesia Masih Stagnan, BSI Genjot Digitalisasi
-
Bank Mega Syariah Bidik Target Penjualan Wakaf Investasi Senilai Rp 15 Miliar
-
Rhenald Kasali di Sidang ASDP: Beli Perusahaan Rugi Itu Lazim, Hakim Punya Pandangan Berbeda?
-
Saham Bank Lapis Dua Kompak Rontok, Maybank Indonesia Ambles Paling Dalam
-
OJK Minta Generasi Muda Jangan Awali Investasi Saham dari Utang
-
Daftar Harga Emas Antam Hari Ini, Naik Apa Turun?
-
Aliran Modal Asing yang Hengkang dari Pasar Keuangan Indonesia Tembus Rp 9,76 Triliun