Suara.com - Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) pada awal pra perdagangan menjelang akhir pekan ini naik ke level 5.987 setelah pada penutupan perdagangan kemarin ditutup pada level 5.970.
Melansir data RTI, Jumat (7/5/2021) IHSG diawal pra perdagangan dibuka naik 17 basis poin atau menguat 0,29 persen di level 5.987.
Setelah dibuka tepat pukul 09:00 Wib IHSG makin naik hingga level 5.991 dengan menguat 0,35 persen atau bertambah 20,8 basis poin.
Sementara itu indeks LQ45 juga dibuka di zona hijau, pada awal pra perdagangan indeks ini naik 4,6 basis poin atau menguat 0,52 persen ke level 893.
Pada level tersebut IHSG telah ditransaksikan sebanyak 14 juta lembar saham dengan nilai mencapai Rp 52 miliar dan volume transaksi mencapai 2,3 ribu kali.
Sebanyak 177 saham menguat, 51 saham melemah dan 199 saham belum ditransaksikan.
Meski dibuka menguat, CEO Indosurya Bersinar Sekuritas William Surya Wijaya melihat potensi pelemahan IHSG pada perdagangan hari ini.
Menurutnya, pola gerak indeks saham masih betah berada dalam rentang konsolidasi wajar.
"Selama IHSG belum dapat menembus level resisten terdekat maka peluang koreksi wajar masih terbuka lebar," kata William dalam analisanya.
Baca Juga: Perekonomian RI Mulai Stabil, IHSG Menguat ke Level 5.987
Perkiraannya, IHSG bergerak di rentang 5.827 - 6.088 pada perdagangan hari ini.
Sementara itu sejumlah saham yang bisa dikoleksi antara lain, PT Indofood Sukses Makmur Tbk (INDF), PT Indo Tambangraya Megah Tbk (ITMG), PT Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk (BBNI), dan PT AKR Corporindo Tbk (AKRA).
Tag
Berita Terkait
Terpopuler
- Pengamat Desak Kapolri Evaluasi Jabatan Krishna Murti Usai Isu Perselingkuhan Mencuat
- Profil Ratu Tisha dan Jejak Karier Gemilang di PSSI yang Kini Dicopot Erick Thohir dari Komite
- Bukan Denpasar, Kota Ini Sebenarnya Yang Disiapkan Jadi Ibu Kota Provinsi Bali
- Profil Djamari Chaniago: Jenderal yang Dulu Pecat Prabowo, Kini Jadi Kandidat Kuat Menko Polkam
- Tinggi Badan Mauro Zijlstra, Pemain Keturunan Baru Timnas Indonesia Disorot Aneh Media Eropa
Pilihan
-
Gelombang Keracunan MBG, Negara ke Mana?
-
BUMN Tekstil SBAT Pasrah Menuju Kebangkrutan, Padahal Baru IPO 4 Tahun Lalu
-
Kemiskinan dan Ketimpangan Ekonomi RI Seperti Lingkaran Setan
-
Core Indonesia Sebut Kebijakan Menkeu Purbaya Suntik Rp200 Triliun Dinilai Salah Diagnosis
-
When Botanies Meets Buddies: Sporadies Meramban Bunga Jadi Cerita
Terkini
-
Dari Anak Tukang Becak, KUR BRI Bantu Slamet Bangun Usaha Gilingan hingga Bisa Beli Tanah dan Mobil
-
OJK Turun Tangan: Klaim Asuransi Kesehatan Dipangkas Jadi 5 Persen, Ini Aturannya
-
BUMN Tekstil SBAT Pasrah Menuju Kebangkrutan, Padahal Baru IPO 4 Tahun Lalu
-
Buat Tambahan Duit Perang, Putin Bakal Palak Pajak Buat Orang Kaya
-
Bank Mandiri Akan Salurkan Rp 55 Triliun Dana Pemerintah ke UMKM
-
Investasi Properti di Asia Pasifik Tumbuh, Negara-negara Ini Jadi Incaran
-
kumparan Green Initiative Conference 2025: Visi Ekonomi Hijau, Target Kemandirian Energi Indonesia
-
LHKPN Wali Kota Prabumulih Disorot, Tanah 1 Hektare Lebih Dihargai 40 Jutaan
-
Masyarakat Umum Boleh Ikut Serta, Pegadaian Media Awards Hadirkan Kategori Citizen Journalism
-
Zoomlion Raih Kontrak Rp4,5 Triliun