Suara.com - Lonjakan jumlah kasus covid 19 memaksa pemerintah menerapkan kebijakan Pemberlakukan Pembatasan Kegiatan Masyarakat Mikro menjadi PPKM Darurat, yang lebih ketat.
Rencana ini membuat pengusaha tepok jidat lagi. Wakil Ketua Dewan Pertimbangan Kadin DKI Jakarta Sarman Simanjorang mengatakan, jika kebijakan ini benar-benar diterapkan, akan membuat ekonomi Jakarta stagnan dan nyaris lumpuh.
"Sebagai kota jasa, ekonomi Jakarta akan bergairah jika pergerakan warga bebas
leluasa, sebaliknya akan stagnan jika pergerakan manusia dibatasi," kata Sarman dalam keterangan persnya, Rabu (30/6/2021).
Menurut dia, PPKM Darurat bakal sangat membebani pengusaha karena dengan pembatasan jam operasional dan jumlah pengunjung tentu akan menurunkan omzet, profit dan akhirnya cash flow yang semakin terjepit.
"Dan itu akan menyasar kesemua sektor usaha, ini situasi dan kondisi yang teramat sulit bagi pelaku usaha," katanya.
Tak hanya itu, dia bilang kebijakan ini akan berpotensi semakin memperpanjang masa resesi ekonomi.
Pertumbuhan ekonomi Jakarta kuartal I-2021 yang masih terkontraksi -1,65 persen, akan berpotensi tetap dizona negatif pada kuartal II-2021.
"Dan ini akan berdampak terhadap target pertumbuhan ekonomi nasional di kuartal II-2021 yang dipatok 7 persen, karena PDB DKI Jakarta memberikan kontribusi 17,17 persen terhadap pertumbuhan ekonomi nasional," paparnya.
"Jika ekonomi Jakarta masih minus dikuartal II-2021, maka agak sulit rasanya kita dapat mencapai pertumbuhan ekonomi nasional diangka 7 persen."
Baca Juga: PPKM Darurat, Anies: Ini Ikhtiar Penyelamatan, Bukan Sekadar Pembatasan
Berita Terkait
-
PPKM Darurat, Anies: Ini Ikhtiar Penyelamatan, Bukan Sekadar Pembatasan
-
Tunggu Keputusan Pusat, DIY Siap Terapkan PPKM Darurat
-
PPKM Darurat Bakal Diberlakukan, Ini Empat Permintaan Anies ke Luhut
-
Banyak Kasus TKA Masuk, Akses Pintu Masuk ke Tanah Air Diminta Diperketat di PPKM Darurat
-
PPKM Darurat Berlaku di Pulau Jawa-Bali
Terpopuler
- Pecah Bisu Setelah Satu Dekade, Ayu Ting Ting Bongkar Hubungannya dengan Enji Baskoro
- Nasib Aiptu Rajamuddin Usai Anaknya Pukuli Guru, Diperiksa Propam: Kau Bikin Malu Saya!
- Momen Thariq Halilintar Gelagapan Ditanya Deddy Corbuzier soal Bisnis
- Korban Keracunan MBG di Yogyakarta Nyaris 1000 Anak, Sultan Akhirnya Buka Suara
- Dicibir Makin Liar Usai Copot Hijab, Olla Ramlan: Hidup Harus Selalu...
Pilihan
-
Nostalgia 90-an: Kisah Tragis Marco Materazzi yang Nyaris Tenggelam di Everton
-
5 Rekomendasi HP 1 Jutaan Memori 256 GB Terbaru September 2025
-
Perbandingan Spesifikasi Redmi 15C vs POCO C85, Seberapa Mirip HP 1 Jutaan Ini?
-
Rapor Pemain Buangan Manchester United: Hojlund Cetak Gol, Rashford Brace, Onana Asisst
-
Kata Media Prancis Soal Debut Calvin Verdonk: Agresivitas Berbuah Kartu
Terkini
-
Melambung Tinggi, Harga Emas Dunia Bakal Dijual Rp2,18 Juta per Gram
-
Dari Sampah ke Berkah: BRI Peduli Sulap TPS3R Jadi Sumber Inovasi dan Ekonomi Sirkular
-
Tren Belanja Gen Z Lebih Doyan Beli Produk Kecantikan, Milenial Lebih Pilih Bayar Tagihan
-
Pentingnya Surat Keterangan Kerja Agar Pengajuan KPR Disetujui
-
Kurangi Hambatan Non Tarif, Bank Sentral di ASEAN Sepakat Terus Gunakan Mata Uang Lokal
-
Produksi Padi Indonesia Kalah dari Vietnam, Imbas Ketergantungan Pupuk Kimia?
-
Coca Cola PHK 600 Karyawan, Ini Alasannya yang Mengejutkan
-
Jadwal Lanjutan Seleksi PMO Koperasi Merah Putih Rilis, Usai Drama Ini Tahap Berikutnya
-
Harga Emas Antam Hari Ini Belum Berubah, Masih Dijual Segini Per Gramnya
-
Pecahkan Rekor Dunia, Rumah Miliader Ini Punya Ruangan Salju Dibangun Rp33 Triliun