Suara.com - Harga minyak dunia melemah pada perdagangan Kamis, menghentikan reli tiga hari di tengah kekhawatiran terbaru atas permintaan karena meningkatnya infeksi Covid-19.
Selain itu, sentimen tertekan setelah Meksiko memulihkan beberapa produksi menyusul kebakaran yang mengganggu pasokan.
Mengutip CNBC, Jumat (27/8/2021) minyak mentah berjangka Brent, patokan internasional, ditutup merosot 1,18 dolar AS atau 1,6 persen menjadi 71,07 dolar AS per barel.
Sementara itu, patokan Amerika Serikat, minyak mentah berjangka West Texas Intermediate, melorot 94 sen, atau 1,4 persen menjadi 67,42 dolar AS per barel.
Wabah Covid-19 terbaru yang dipicu varian Delta menimbulkan kekhawatiran tentang kekuatan pemulihan ekonomi secara global.
Minyak juga terbebani oleh pelemahan yang lebih luas di pasar ekuitas, kata sejumlah analis.
Meksiko mulai memulihkan produksi setelah kebakaran di anjungan lepas pantai, Minggu, melumpuhkan lebih dari 400.000 barel per hari (bph) produksi. Selasa, BUMN Petroleos Mexicanos (Pemex) memulihkan produksi 71.000 bph dan diperkirakan menambah 110.000 bph lagi pekan ini.
Namun, upaya Pemex untuk memulihkan produksi minyak bisa di bawah proyeksi resmi, tutur sejumlah narasumber, karena menyambungkan kembali sumur terbukti lebih sulit dari yang direncanakan.
Presiden Meksiko Andres Manuel Lopez Obrador, Kamis, mengatakan Pemex akan memproduksi rata-rata 1,8 juta bph pada akhir tahun, meski terjadi kebakaran.
Baca Juga: Permintaan Bahan Bakar AS Meningkat, Harga Minyak Dunia Melesat
Royal Dutch Shell, Chevron Corp dan lainnya, Kamis, mulai mengevakuasi personel inti dari anjungan lepas pantai Teluk Meksiko Amerika menjelang badai yang diperkirakan memasuki Teluk akhir pekan ini.
Badai yang terjadi di Laut Karibia bisa menjadi badai besar dan menyerang Pantai Teluk Amerika, Minggu, kata National Hurricane Center. Badai dengan kecepatan angin hingga 178 km diklasifikasikan sebagai badai besar dan dapat membawa kerusakan yang menghancurkan di darat.
Berita Terkait
Terpopuler
- Pelatih Argentina Buka Suara Soal Sanksi Facundo Garces: Sindir FAM
- Kiper Keturunan Karawang Rp 2,61 Miliar Calon Pengganti Emil Audero Lawan Arab Saudi
- Usai Temui Jokowi di Solo, Abu Bakar Ba'asyir: Orang Kafir Harus Dinasehati!
- Ingatkan KDM Jangan 'Brengsek!' Prabowo Kantongi Nama Kepala Daerah Petantang-Petenteng
- 30 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 28 September: Raih Hadiah Prime Icon, Skill Boost dan Gems Gratis
Pilihan
-
Berharap Pada Indra Sjafri: Modal Rekor 59% Kemenangan di Ajang Internasional
-
Penyumbang 30 Juta Ton Emisi Karbon, Bisakah Sepak Bola Jadi Penyelamat Bumi?
-
Muncul Tudingan Ada 'Agen' Dibalik Pertemuan Jokowi dengan Abu Bakar Ba'asyir, Siapa Dia?
-
BBM RI Dituding Mahal Dibandingkan Malaysia, Menkeu Purbaya Bongkar Harga Jual Pertamina
-
Menkeu Purbaya Punya Utang Rp55 Triliun, Janji Lunas Oktober
Terkini
-
DPR Cecar Menkeu Purbaya, Diminta Jangan Cepat Percaya Laporan Anak Buah
-
Diisukan Renggang dengan Deddy Corbuzier, Sabrina Chairunnisa Punya Deretan Bisnis Sukses
-
Nilai Tukar Rupiah Menguat pada Penutupan Perdagangan Selasa
-
IHSG Anjlok Hari Ini Imbas ADB Turunkan Prospek Pertumbuhan Ekonomi Indonesia
-
Bye-bye Ganti Aplikasi! Vidio Hadirkan Fitur Belanja di Shopee Sambil Nonton
-
Pemerintah Siapkan 'Kado' Nataru, Stimulus Ekonomi ke-3 Siap Guyur Tiket Murah hingga PPN
-
BUMN Ngeluh Subsidi Belum Dibayar Kemenkeu, Purbaya: Suruh Menghadap Saya!
-
Anggaran Subsidi Energi Bocor, Menkeu Purbaya Akui Selama Ini Tak Tepat Sasaran
-
BBM RI Dituding Mahal Dibandingkan Malaysia, Menkeu Purbaya Bongkar Harga Jual Pertamina
-
Dorong PMI Jadi Wirausaha Tangguh, Mandiri Sahabatku Hadir di Taiwan