Suara.com - Di tengah situasi pandemi yang masih berlanjut, penjualan GPS Fox Logger justru menunjukkan peningkatan pada semester I/2021, dibandingkan periode yang sama tahun lalu. Hal demikian dijelaskan CEO Fox Logger Indonesia, Alamsyah dalam keterangan pers-nya.
Kurun Januari-Juni 2021, product sold (unit terjual) GPS Fox Logger mendekati 50 ribu unit (45.810 unit), melonjak 79,4% dibandingkan Januari-Juni 2020 (25.530 unit).
Peningkatan juga terjadi pada number of customer. Semester 1/2021, number of customer GPS Fox Logger mencapai 9101, melesat 121,8% dibanding periode yang sama tahun lalu (4103).
Alamsyah tidak memungkiri pengaruh Covid-19 di awal tahun 2020 membuat tingkat penjualan serta jumlah customer tidak sebanyak tahun 2021.
“Namun ini semua merupakan bukti customer makin percaya pada GPS Fox Logger,” ujar Alamsyah ditulis Selasa (31/8/2021).
Sejalan dengan hal itu, dia menambahkan, subscription revenue juga terus melonjak yang mengindikasikan para customer terus berlangganan lantaran puas atas layanan Fox Logger.
Pencapaian kinerja selama satu semester tahun 2021, Alamsyah menegaskan, memang tak bisa dilepaskan dari upaya Fox Logger yang terus mempertahankan serta meningkatkan kualitas layanannya dari waku ke waktu.
Diantara yang ditingkatkan, ujar Alamsyah, terutama adalah feature customization sesuai kebutuhan spesifik pengguna/pelanggan.
“Kami memang memberikan fitur unggulan ini karena menyadari keperluan setiap pengguna berbeda-beda satu sama lain,” katanya.
Baca Juga: Best 5 Oto: Valentino Rossi Geber Roda Tiga, GPS Pantau Skuter Listrik Sampai Sepeda
Peningkatan subscription revenue, Alamsyah menambahkan, juga membuat tim Fox Logger merasa bangga. Pasalnya, ini menunjukkan kompetensi tim Fox Logger dalam memberikan layanan semakin prima.
Sebagai perusahaan penyedia tracking system berbasis IoT terbesar di Indonesia, Fox Logger memang terus dikembangkan dengan bertumpu pada inovasi serta kualitas layanan yang sudah berjalan baik selama lebih dari lima tahun. Kualitas dan inovasi layanan ini diakui oleh para pelanggan setianya.
“GPS Fox Logger memberikan kami sesuatu yang dibutuhkan yakni tracker system yang andal,” ungkap Joshua Marzully, CEO Marzully Trucking, salah satu perusahaan logistik nasional.
Marzully Trucking telah memanfaatkan Fox Logger sejak 2015. Kini sudah memasang GPS Fox Logger di hampir seluruh armadanya yang berkekuatan 400 unit.
“Tracker system GPS sangat menolong kami. Fungsinya yang terkustomisasi dengan baik, membantu kami melakukan cost efficieny yang makin dibutuhkan di masa pandemi,” papar Johan, Direktur Rimau Group.
Sebagai perusahaan perdagangan batubara, Rimau Group harus bisa memantau pergerakkan unit-unit kendaraannya agar sesuai jadwal dan tugasnya. Sejak 2019, Rimau Group telah memasang GPS Fox Loggger pada 521 unit kendaraannya.
Tag
Berita Terkait
Terpopuler
- 5 Motor Matic Paling Nyaman & Kuat Nanjak untuk Liburan Naik Gunung Berboncengan
- 4 Rekomendasi Cushion dengan Hasil Akhir Dewy, Diperkaya Skincare Infused
- 5 HP RAM 8 GB Memori 256 GB Harga Rp1 Jutaan, Terbaik untuk Pelajar dan Pekerja
- Diminta Selawat di Depan Jamaah Majelis Rasulullah, Ruben Onsu: Kaki Saya Gemetar
- Daftar Promo Alfamart Akhir Tahun 2025, Banyak yang Beli 2 Gratis 1
Pilihan
-
Cerita 1.000 UMKM Banyuasin: Dapat Modal, Kini Usaha Naik Kelas Berkat Bank Sumsel Babel
-
Seni Perang Unai Emery: Mengupas Transformasi Radikal Aston Villa
-
Senjakala di Molineux: Nestapa Wolves yang Menulis Ulang Rekor Terburuk Liga Inggris
-
Live Sore Ini! Sriwijaya FC vs PSMS Medan di Jakabaring
-
Strategi Ngawur atau Pasar yang Lesu? Mengurai Misteri Rp2.509 Triliun Kredit Nganggur
Terkini
-
Ingin Kuliah Singkat dan Siap Berkarier? Simak Cara Bergabung di Universitas Nusa Mandiri 2026
-
Cek Jembatan Kembar Margayasa Pascabencana, Kementerian PU Bakal Tebing Batang Anai
-
Kemenkeu Ungkap Setoran Pajak Digital Tembus Rp 44,55 Triliun per November 2025
-
Bali Katanya Sepi, Tapi Kemenhub Ungkap Jumlah Penumpang Naik
-
Purbaya Resmi Tarik Pajak dari Pelanggan ChatGPT RI
-
Nadi Logistik Pulih! Jalur Khusus Bireuen Aceh Utara Kembali Terhubung, Ekonomi Lintas Timur Bangkit
-
Update Harga Pangan 29 Desember: Bawang, Cabai, Hingga Beras Kompak Turun
-
Bahlil Sebut Stok BBM RI Aman 20 Hari Kedepan
-
OJK Buka Skema Asuransi Kredit, Pindar Didorong Tumbuh Lebih Sehat
-
Kilang Balikpapan Beres, Bahlil Yakin Indonesia Tak Perlu Impor Solar Lagi