Suara.com - Pengembangan berbagai sektor ekonomi kreatif terus dilakukan oleh Kementrian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif. Bahkan inovasi dilakukan dengan workshop untuk meningkatkan produksi dan peningkatan kualitas produk satu daerah.
Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Sandiaga Uno mengatakan, kota Magelang, Jawa Tengah memiliki satu khas yaitu terkait dengan kuliner. Sehingga ini adalah aset penting bagi pengembangan parwisata di kota tersebut.
"Karena, pengembangan kuliner tidak bisa terlepas satu sama lainnya. Dimana-mana itu, Pariwisata dan Kulineran adalah menjadi satu, Kita ketahui bersama, bahwa pembangunan kepariwisataan bertujuan untuk mewujudkan Indonesia sebagai destinasi pariwisata berkelas dunia,” kata Sandiaga ditulis Selasa (12/10/2021).
Dimana wisata tanah air juga harus memiliki daya saing, berkelanjutan, dan mampu mendorong pembangunan daerah yang dapat mensejahterakan rakyat.
Sementara ini, sektor ekonomi kreatif merupakan sumber pembangunan inklusif yang mampu memperkuat identitas budaya, ekosistem kreatif dan inovatif untuk menciptakan produk kreatif baru.
Dengan demikian, sektor pariwisata dan ekonomi kreatif Provinsi Jawa Tengah, khususnya di Kota Magelang, sejatinya sudah memiliki potensi dan modal yang sangat kuat untuk terus dikembangkan.
Oleh karena itu, Pelaksanaan Kegiatan Workshop Pengembangan Kabupaten/Kota (KaTa) Kreatif Indonesia akan dilakukan secara luring di Puri Asri Magelang Hotel & Resort, berupa pemberian materi terkait peningkatan inovasi dan kewirausahaan yang dilanjutkan dengan sesi diskusi dan tanya jawab antara narasumber dengan pelaku ekonomi kreatif subsektor kuliner dari komunitas kriya di Kota Magelang.
Untuk kegiatan workshop di Kota Magelang masing-masing akan dihadiri oleh 35 pelaku ekonomi kreatif.
Program Pengembangan Kabupaten/Kota Kreatif Indonesia merupakan program yang dilaksanakan sejak tahun 2016 dan hingga saat ini terus dikembangkan oleh Kemenparekraf/Baparekraf.
Baca Juga: Menparekraf Sandiaga Uno Ingin Batik jadi Simbol Kebangkitan Ekonomi
Tahapan kegiatan dilakukan dimulai dari pemetaan dan pengusulan subsektor ekraf unggulan melalui kegiatan dengan Uji Petik terhadap 4 (empat) unsur/elemen Penilaian Mandiri Kabupaten Kota Kreatif Indonesia (PKM3I), yaitu: (1) 17 subsektor ekonomi kreatif; (2) kreator/pelaku ekraf (ABCG-M); (3) rantai nilai ekraf; dan (4) keterkaitan backward-forward linkage. Semua unsur PMK3I ini dapat didalami lebih lanjut melalui website https://kotakreatif.kemenparekraf.go.id.
Berita Terkait
Terpopuler
- 7 Mobil Bekas Keluarga 3 Baris Rp50 Jutaan Paling Dicari, Terbaik Sepanjang Masa
- JK Kritik Keras Hilirisasi Nikel: Keuntungan Dibawa Keluar, Lingkungan Rusak!
- Nikmati Belanja Hemat F&B dan Home Living, Potongan Harga s/d Rp1,3 Juta Rayakan HUT ke-130 BRI
- 5 Sepatu Running Lokal Selevel Asics Original, Kualitas Juara Harga Aman di Dompet
- Nikmati Segarnya Re.juve Spesial HUT ke-130 BRI: Harga Istimewa Mulai Rp13 Ribu
Pilihan
-
Peresmian Proyek RDMP Kilang Balikpapan Ditunda, Bahlil Beri Penjelasan
-
Resmi Melantai di Bursa, Saham Superbank Melambung Tinggi
-
Jadwal dan Link Streaming Nonton Rizky Ridho Bakal Raih Puskas Award 2025 Malam Ini
-
5 HP RAM 6 GB Paling Murah untuk Multitasking Lancar bagi Pengguna Umum
-
Viral Atlet Indonesia Lagi Hamil 4 Bulan Tetap Bertanding di SEA Games 2025, Eh Dapat Emas
Terkini
-
Harga Pangan Bergerak Turun Hari Ini, Cabai hingga Beras Ikut Melunak
-
BRI Siaga Nataru dengan Kas Rp21 Triliun, Didukung Layanan AgenBRILink dan BRImo
-
Beli Saham BBRI Tahun 2023, Sekarang Asetmu Naik 48 Kali Lipat!
-
Peresmian Proyek RDMP Kilang Balikpapan Ditunda, Bahlil Beri Penjelasan
-
UMP 2026 Resmi Disahkan Prabowo, Ini Bedanya dengan Formula Upah Lama
-
Prabowo Teken PP, Begini Formula Kenaikan UMP 2026
-
Imbas Blokade Tanker Venezuela oleh AS, Harga Minyak Brent dan WTI Melonjak
-
Resmi Melantai di Bursa, Saham Superbank Melambung Tinggi
-
Rupiah Berbalik Menguat, Dolar Amerika Serikat Loyo Sentuh Level Rp16.667
-
Dompet Digital Jadi Senjata Utama Lawan Judi Online