Suara.com - PT Bank BTPN Tbk (BTPN) bersama Bank BTPN Syariah Tbk (BTPS) secara resmi mendirikan perusahaan di bidang modal ventura syariah yang dinamai dengan PT BTPN Syariah Ventura (BTPNS Ventura).
Pendirian perusahaan ini resmi usai dapat persetujuan dari Menteri Hukum dan Hak Asasi Manusia Republik Indonesia dalam Surat Keputusan No.AHU-0066702.AH.01.01.TAHUN 2021 tanggal 22 Oktober 2021.
Disampaikan oleh Sekretaris Perusahaan Bank BTPN, Eneng Yulie Andriani, BTPNS Ventura nantinya menyasar usaha Modal Ventura Syariah, pengelolaan dana ventura, dan berbagai usaha lain dengan izin dari OJK.
"Tujuan pembentukan Modal Ventura Syariah ini adalah untuk menunjang pengembangan lembaga jasa keuangan syariah sebagai bagian dari sinergi perbankan, dan dalam rangka mewujudkan digital ekosistem bagi segmen yang dilayani bank," ujarnya dikutip dari laman resmi BEI, Senin (25/10/2021).
Pembentukan perusahaan ini bermodalkan Rp80 miliar dan modal ditempatkan dan disetor penuh sebesar Rp20 miliar.
BTPN Syariah Tbk akan jadi pemegang saham mayoritas dengan 99 persen atau setara dengan Rp19,80 miliar dan PT Bank BTPN Tbk sebesar 1 persen atau setara dengan Rp200 juta.
"Pada saat ini belum ada dampak secara material karena perusahaan anak tersebut belum efektif menjalankan kegiatan usahanya, dan baru akan efektif setelah mendapatkan persetujuan dari otoritas terkait," pungkasnya.
Berita Terkait
-
Polisi Ungkap Pembobolan Rekening 14 Nasabah BTPN, Kerugian Rp 2 Miliar
-
Petani dan Tukang Bangunan Bobol Rp2 Milyar dari 14 Rekening Nasabah Jenius BTPN
-
Polisi Sita Pistol Dari Petani Pembobol Rekening Nasabah Jenius Bank BTPN
-
Bobol 14 Rekening Nasabah Bank BTPN, Pelakunya Petani dan Tukang Bangunan
-
Petani dan Tukang Bangunan Bobol Rekening Nasabah Rp 2 M: Pekerjaan Tani, Tapi Ahli IT
Terpopuler
- Naksir Avanza Tahun 2015? Harga Tinggal Segini, Intip Pajak dan Spesifikasi Lengkap
- 5 Krim Kolagen Terbaik yang Bikin Wajah Kencang, Cocok untuk Usia 30 Tahun ke Atas
- 7 Rekomendasi Ban Motor Anti Slip dan Tidak Cepat Botak, Cocok Buat Ojol
- Innalillahi, Aktor Epy Kusnandar Meninggal Dunia
- 5 Mobil Bekas Senyaman Karimun Budget Rp60 Jutaan untuk Anak Kuliah
Pilihan
-
Seberapa Kaya Haji Halim? Crazy Rich dengan Kerajaan Kekayaan tapi Didakwa Rp127 Miliar
-
Toba Pulp Lestari Dituding Biang Kerok Bencana, Ini Fakta Perusahaan, Pemilik dan Reaksi Luhut
-
Viral Bupati Bireuen Sebut Tanah Banjir Cocok Ditanami Sawit, Tuai Kecaman Publik
-
6 HP Tahan Air Paling Murah Desember 2025: Cocok untuk Pekerja Lapangan dan Petualang
-
Drama Sidang Haji Alim: Datang dengan Ambulans & Oksigen, Ratusan Pendukung Padati Pengadilan
Terkini
-
Toba Pulp Lestari Dituding Biang Kerok Bencana, Ini Fakta Perusahaan, Pemilik dan Reaksi Luhut
-
Cara Transfer Saham di Stockbit dari Sekuritas Lain
-
Bangunan Tercemar Radioaktif, Bapeten Pertimbangkan Pindahkan Warga di Cikande Secara Permanen
-
BRI 130 Tahun: Menguatkan Inklusi Keuangan dari Desa ke Kota
-
PLTN Ditargetkan Beroperasi 2032, Aturan tentang Badan Operasional Tinggal Tunggu Persetujuan
-
Menko Airlangga Optimistis Pertumbuhan Ekonomi Capai 5,6 Persen di Tengah Bencana
-
Pemerintah Masih Punya PR, 9 Juta KPM Belum Terima BLT Rp 900.000
-
1.000 UMKM Tebar Diskon, Mendag Pede Transaksi Harbolnas Capai Rp 17 Triliun
-
Menkeu Purbaya Wanti-wanti Banjir Sumatra Ancam Pertumbuhan Ekonomi RI
-
Alasan Pemerintah Tetap Gelar Harbolnas di Tengah Isu Daya Beli Lemah