Suara.com - Bank Mandiri sebagai agent of development berkomitmen untuk mendorong perekonomian di dalam negeri. Komitmen ini diwujudkan lewat pengembangan Rumah BUMN sebagai wadah UMKM untuk mendapatkan pelatihan dan pembinaan sehingga dapat naik kelas lewat optimalisasi bisnis hingga digitalisasi.
Corporate Secretary Bank Mandiri, Rudi As Aturridha mengatakan, Rumah BUMN (RB) merupakan wujud pengkayaan dari program Rumah Kreatif BUMN (RKB) yang bertujuan meningkatkan kapasitas dan kapabilitas UMKM guna mewujudkan UMKM Indonesia yang unggul dan berkualitas.
Bank Mandiri pun telah secara aktif memberikan pelatihan dan pembinaan terhadap UMKM binaan perseroan yang tersebar di seluruh Indonesia.
"Langkah ini merupakan upaya Bank Mandiri sebagai salah satu insan BUMN untuk meningkatkan kelas bagi UMKM di Indonesia melalui empat tahapan yaitu Go Modern, Go Digital, Go Online dan Go Global," ujar Rudi dalam keterangan resminya, Jumat (5/11/2021).
Adapun, sejak program dijalankan di tahun 2017 lalu, Bank Mandiri telah membina lebih dari 13.500 UMKM dan mendirikan 22 Rumah BUMN yang tersebar di seluruh Indonesia seperti yang ada di kabupaten Kampar sampai Bintuni serta kota-kota besar lainnya yaitu Jakarta, Bogor, Semarang dan Surabaya. Rudi menambahkan, Bank Mandiri juga turut berkolaborasi dengan beberapa pihak untuk mempertajam kapasitas UMKM.
Hasilnya, sepanjang tahun 2021 Bank Mandiri lewat Rumah BUMN telah menyelenggarakan lebih dari 160 pelatihan dan pembinaan yang bekerjasama dengan Dinas Koperasi dan UKM setempat hingga marketplace seperti Tokopedia, Blibli dan Shopee. Tidak hanya itu, Rumah BUMN binaan Bank Mandiri juga memberikan pelatihan kepada UMKM untuk memodernisasi bisnis dengan memanfaatkan sosial media sebagai wadah pemasaran.
"Ke depan, kami akan lebih mengaktifkan peran RB Bank Mandiri dengan memberikan pelatihan dan pembinaan kepada UMKM agar Go Digital dan Go Global, bukan saja untuk mitra binaan namun Rumah BUMN juga akan dimanfaatkan sebagai co-working space bagi pelaku usaha dan sarana inkubasi para alumni Wirausaha Muda Mandiri (WMM)," pungkas Rudi.
Berita Terkait
-
Wapres Ma'ruf: Kebangkitan Perekonomian Pesantren Harus Dimulai dari Para Santri
-
Minta Masyarakat Tetap Waspada Meski Covid-19 Mereda, Jokowi: Dunia Penuh Ketidakpastian
-
Airlangga Tak Ingin Ada Praktik Korupsi Dalam Izin Ekspor Impor
-
Apa Itu Kebijakan Moneter? Sering Disinggung Menteri Keuangan
-
Dinilai Punya Potensi, Kemendag Bakal Kembangkan Logistik dan Perdagangan Sumut
Terpopuler
- Lupakan Louis van Gaal, Akira Nishino Calon Kuat Jadi Pelatih Timnas Indonesia
- Mengintip Rekam Jejak Akira Nishino, Calon Kuat Pelatih Timnas Indonesia
- 7 Mobil Keluarga 7 Seater Seharga Kawasaki Ninja yang Irit dan Nyaman
- Link Download Logo Hari Santri 2025 Beserta Makna dan Tema
- 20 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 21 Oktober 2025: Banjir 2.000 Gems, Pemain 110-113, dan Rank Up
Pilihan
-
Wawancara Kerja Lancar? Kuasai 6 Jurus Ini, Dijamin Bikin Pewawancara Terpukau
-
5 Laga Klasik Real Madrid vs Juventus di Liga Champions: Salto Abadi Ronaldo
-
Prabowo Isyaratkan Maung MV3 Kurang Nyaman untuk Mobil Kepresidenan, Akui Kangen Naik Alphard
-
Suara.com Raih Penghargaan Media Brand Awards 2025 dari SPS
-
Uang Bansos Dipakai untuk Judi Online, Sengaja atau Penyalahgunaan NIK?
Terkini
-
OJK : Banyak Masyarakat Indonesia Belum Punya Dana Pensiunan
-
IHSG Meroket ke 8.258 di Sesi I: TLKM Idola, Ini Daftar Saham Paling Banyak Dibeli
-
Masuk Daftar Fortune Southeast Asia 500, Ini Analisis Prospek dan Lapkeu AVIA
-
Siapa Owner PJHB? Emiten IPO yang Incar Dana Lebih dari Rp 150 Miliar
-
Laba Bersih Adhi Karya Rontok 93,62 Persen Hingga Kuartal III-2025
-
BPKN Panggil AQUA, Imbas Dianggap Bohong Soal Jual Produk 'Air Gunung'?
-
Aqua Diduga Gunakan Air Sumur, BPKN Akan Investigasi ke Pabrik
-
Laba Bersih PTRO Naik 141 Persen, Tapi Beban Bunga dan Keuangan Juga Ikut Meroket!
-
Menkeu Purbaya 'Sentil' Bobby dan Dedi Mulyadi: Data BI Akurat, Cek Lagi Dana Triliunan di Bank
-
Nelayan Pandeglang dan Cirebon Akui Surkom Permudah Akses BBM Subsidi