Suara.com - Memasuki Tahun Macan Air, FoxLogger Indonesia membuktikan eksistensi nya sebagai perusahaan startup yang sehat melalui penerapan konsep Lean Organization.
CEO FoxLogger Indonesia, Alamsyah menceritakan tantangan yang dihadapi selama 2 tahun terakhir, terutama Ketika pandemi Covid-19 mulai melanda Dunia.
“Tahun 2020 merupakan tantangan terberat karena omset anjlok hingga 50%,” kata Alamsyah ditulis Sabtu (5/2/2022).
Namun Alamsyah tidak tinggal diam dengan situasi yang dihadapi dan mulai melakukan beberapa terobosan terutama dalam hal penjualan dan pemasaran produk-produk FoxLogger.
“Kami melakukan kampanye pemasaran melalui platform digital seperti d Facebook dan Google ads secara masif dengan membuat konten yang disesuaikan dengan tren yang sedang berlangsung,” ucapnya.
Selain sisi pemasaran, Alamsyah juga memberi perhatian kepada divisi rancang bangun serta layanan purna jual
“Kami berusaha meningkatkan kualitas platform dan kecerdasan buatan yang akan memanjakan banyak konsumen Fox Logger,” tutur Alamsyah.
“Serta otomisasi layanan berbasis aplikasi yang sedang kami kembangkan sehingga konsumen individu maupun korporat akan semakin "dimanjakan" Semata-mata kami ingin lebih meningkatkan "lifetime value" FoxLogger,” Alamsyah menambahkan.
FoxLogger juga melakukan peningkatan kualitas dari anggota tim yang ada melalui pelatihan-peatihan regular selain merekrut anggota tim yang sesuai dengan kebutuhan dan berkualitas.
Baca Juga: FoxLogger Targetkan Penjualan Rp 100 Miliar di Tahun Macan Air
Kerja keras yang dilakukan terbukti membawa hasil ketika memasuki tahun 2021.
Akhirnya kerja keras terbayarkan ketika pada tahun 2020 rataan penjualan produk kami setiap bulannya sekitar 7.000 unit, meningkat drastis menjadi 12.000 unit per bulannya pada tahun 2021.
“Dan yang membuat saya bersyukur, meskipun ada penyesuain gaji namun tidak ada satu pun anggota tim yang kami rumahkan ataupun melakukan pemotongan gaji hingga detik ini. Saya pribadi selalu percaya bahwa hambatan tidak lah selalu membawa dampak negatif. Hambatan sering kali memicu kita untuk mengeluarkan kemampuan terbaik yang kita miliki,” paparnya.
Sebagai penguasa pasar GPS tracker berbasis IoT di Indonesia, FoxLogger juga merupakan pionir dalam layanan one stop solution bagi klien-kliennya, baik perorangan maupun korporat. Para pengguna diberikan kemudahan layanan sejak dari pemasangan hingga pemanfaatan dalam memantau dan melacak keberadaan kendaraan atau aset bergerak lainnya. Akurasi FoxLogger dalam melakukan tracking telah mendukung produktivitas, efektivitas, serta efisiensi yang dibutuhkan customer.
Alamsyah yang mendapat penghargaan pertama Wirausaha Muda Mandiri (WMM) 2021 untuk kategori teknologi itu kemudian menyebut bahwa kinerja FoxLogger akan cemerlang sejalan dengan proyeksi penjualan otomotif yang diprediksi meningkat tajam pada tahun 2022.
Gabungan Industri Kendaraan Bermotor Indonesia (Gaikindo) memang telah menetapkan target penjualan kendaraan bermotor roda empat atau lebih akan mencapai sekitar 900.000 unit pada tahun Macan Air. Adapun hingga November 2021, penjualan telah mencapai 790.524 unit, sudah melewati target yang ditetapkan Gaikindo di awal 2021 yaitu 750.000 unit.
Berita Terkait
Terpopuler
- Pandji Pragiwaksono Dihukum Adat Toraja: 48 Kerbau, 48 Babi, dan Denda 2 Miliar
- 6 HP Snapdragon dengan RAM 8 GB Paling Murah, Lancar untuk Gaming dan Multitasking Intens
- 8 Mobil Kecil Bekas Terkenal Irit BBM dan Nyaman, Terbaik buat Harian
- 7 Rekomendasi Parfum Lokal Aroma Citrus yang Segar, Tahan Lama dan Anti Bau Keringat
- 5 Rekomendasi Moisturizer Korea untuk Mencerahkan Wajah, Bisa Bantu Atasi Flek Hitam
Pilihan
-
Keuangan WIKA 'Berlumur Darah' Imbas Whoosh, Bosnya Pasrah Merugi
-
Respons Berkelas Dean James usai Bikin Gol Spektakuler ke Gawang Feyenoord
-
Pahitnya Niat Baik: Guru Dipecat Karena Kumpulkan Rp20 Ribu untuk Gaji Honorer
-
Pemerintah Mau 'Bebaskan' Reynhard Sinaga, Predator Seksual Terkejam di Sejarah Inggris
-
Bahlil soal Izin Tambang di Raja Ampat : Barang Ini Ada, Sebelum Saya Ada di Muka Bumi!
Terkini
-
Butuh Dana Mendesak? Ini Panduan Lengkap Gadai Sertifikat Rumah di Pegadaian
-
BI Sebut Redenominasi Butuh Persiapan Lama
-
BI: Waspadai Inflasi Akhir Tahun, Harga Pangan Mulai Melonjak
-
OJK Temukan 8 Pindar Belum Memenuhi Ekuitas Minum Rp 12,5 Miliar
-
Menkeu Purbaya Siapkan 'Hadiah' Rp300 Miliar untuk Daerah yang Sukses Tangani Stunting
-
KPK Bidik Proyek Whoosh, Menteri ATR/BPN Beberkan Proses Pembebasan Lahan untuk Infrastruktur
-
Kemenperin: Penyeragaman Kemasan Jadi Celah Peredaran Rokok Ilegal
-
Emiten TOBA Siapkan Dana Rp 10 Triliun untuk Fokus Bisnis Energi Terbarukan
-
10 Aplikasi Beli Saham Terbaik untuk Investor Pemula, Biaya Transaksi Murah
-
Keuangan WIKA 'Berlumur Darah' Imbas Whoosh, Bosnya Pasrah Merugi