Suara.com - Kebijakan pembangunan Ibu Kota Negara (IKN) Nusantara gagasan Presiden Joko Widodo (Jokowi) dinilai sebagai momentum untuk mewujudkan Indonesia yang lebih maju. Menjadi Ibu Kota baru yang mampu menghadirkan pemerataan ekonomi di Tanah Air.
Aktivis Kepemudaan Nasional Karman BM mengatakan keputusan Jokowi memindah IKN dari Jakarta ke Nusantara merupakan sebuah langkah yang tepat. Terutama dalam upaya mendorong terciptanya perekonomian yang merata bagi masyarakat.
Menurut dia sebelum diresmikan Jokowi, penetapan IKN Nusantara tentunya telah melalui sejumlah kajian yang matang. Hal itu dilakukan, lanjut Karman, demi menciptakan dampak positif untuk kehidupan di masyarakat.
"Jadi kajiannya itu sangat lengkap misalnya soal potensi masalah penduk dan sebagainya. Yang paling penting kalau saya sih memiliki peluang untuk pemerataan ekonomi," ujar Karman dalam sebuah seminar di Universitas Balikpapan (Uniba), Balikpapan, Kalimantan Timur ditulis Senin (4/4/2022).
Karman menilai pembangunan IKN Nusantara dapat menghadirkan banyak kebermanfaatan terhadap kehidupan manusia. Terutama, kata dia, sebagai salah satu cara untuk menaikkan tingkat kesejahteraan masyarakat Kalimantan khusunya Indonesia.
Selain dengan itu, adanya IKN Nusantara juga akan menjadi catatan sebuah sejarah baru dalam perjalanan perkembangan Indonesia. Perkembangan menuju kemajuan di masa depan.
"(IKN Nusantara) ini sebahgai sebuah momentum untuk membangun Indonesia yang baru. Indonesia yang baru, indomesia yang lebih baik, indonesia lebih sejahtera," ucapnya.
Oleh karena itu Karman meyakini pembanguan IKN Nusantara akan dapat menciptakan beragam kemajuan. Terutama, dia menambahkan, dalam proses perkembangan peradaban Bangsa Indonesia ke depan.
"Pasti ada kajian atau wacana yang tidak ujug-ujug. Jadi kajiaanya itu sangat lengkap misalnya soal potensi masalah penduk dan sebagainya," pungkas Karman.
Baca Juga: Jleb! Rocky Gerung Semprot Luhut, Gegara Puji Jokowi Soal RI Jadi Tuan Rumah G20
Berita Terkait
-
Jleb! Rocky Gerung Semprot Luhut, Gegara Puji Jokowi Soal RI Jadi Tuan Rumah G20
-
Amien Rais Soal Jokowi 3 Periode, Bandingkan Pakde dengan Bung Karno: Semi Komunisme, Kekuatan Islam akan Dipreteli
-
Menyoal Deklarasi Apdesi hingga Isu Jokowi 3 Periode, Mensesneg Pratikno-Moeldoko Habis-habisan Dicecar Komisi II DPR
Terpopuler
- 6 Mobil Terbaik untuk Lansia: Fitur Canggih, Keamanan dan Kenyamanan Optimal
- 10 Mobil Mini Bekas 50 Jutaan untuk Anak Muda, Sporty dan Mudah Dikendarai
- 5 Tablet RAM 8 GB Paling Murah yang Cocok untuk Multitasking dan Berbagai Kebutuhan
- 6 Motor Paling Nyaman untuk Boncengan, Cocok buat Jalan Jauh Maupun Harian
- 5 Rekomendasi Motor Matic untuk Keluarga yang Irit BBM dan Murah Perawatan
Pilihan
-
Profil Superbank (BSPR): IPO Saham, Harga, Prospek, Laporan Keuangan, dan Jadwal
-
Jelang Nataru, BPH Migas Pastikan Ketersediaan Pertalite Aman!
-
Dua Emiten Pemenang Lelang Frekuensi 1,4 GHz Komdigi: Penawaran Capai Rp 400 Miliar
-
OJK Lapor Bunga Kredit Perbankan Sudah Turun, Cek Rinciannya
-
Profil PT Abadi Lestari Indonesia (RLCO): Saham IPO, Keuangan, dan Prospek Bisnis
Terkini
-
Harga Pangan Nasional Hari Ini : Cabai-Bawang Kompak Turun
-
IHSG Dibuka Naik Tapi Langsung Anjlok di Selasa Pagi, Apa Saham yang Cuan
-
Harga Emas Antam Berbalik Lompat Tinggi Jadi Rp 2.380.000 per Gram, Jual atau Beli?
-
Sudah Investigasi, Satgas Ungkap Sumber Utama Radioaktif di Cikande
-
Bank Mega Syariah Tumbuh 25% Saat Kredit Nasional Melambat ke 7,36%
-
Profil Superbank (BSPR): IPO Saham, Harga, Prospek, Laporan Keuangan, dan Jadwal
-
Jelang Nataru, BPH Migas Pastikan Ketersediaan Pertalite Aman!
-
Dua Emiten Pemenang Lelang Frekuensi 1,4 GHz Komdigi: Penawaran Capai Rp 400 Miliar
-
Ratu Belanda Maxima Bakal Ketemu Menkeu Purbaya, Bahas Hal Ini
-
Hadapi Tarif Baru AS, Pemerintah Dorong IKM Furnitur Garap Pasar Nontradisional