Suara.com - PT Solusi Sinergi Digital Tbk (WIFI) atau Surge melalui anak usahanya PT Integrasi Jaringan Ekosistem (Weave) mengadakan program lelang bandwidth atau pita lebar pertama secara daring bagi para penyedia jasa internet/Internet Service Provider (ISP) dengan total penawaran kapasitas bandwidth hingga 3.000 Gbps (3 Tbps) serta minimum pemesanan sejumlah 10 Gbps.
CEO Surge, Hermansjah Haryono mengatakan, tak kurang dari satu bulan, hampir 50 persen kapasitas bandwith yang ditawarkan sudah habis terlelang. Hal ini karena proses yang sangat mudah, transparan, dan dengan harga yang tentunya sangat terjangkau.
"Dengan model lelang bandwidth secara online ini, para ISP akan sangat mudah membeli bandwidth dari backbone provider seperti kami, layaknya seperti belanja di wahana perdagangan daring. Ke depan, Surge akan terus mengembangkan kualitas jaringan dengan mengeksplorasi inovasi-inovasi terbaru dengan berbagai mitra teknologi dan solusi terkemuka kelas dunia,“ kata Hermansjah ditulis, Jumat (22/4/2022).
Ia melanjutkan, Weave juga menawarkan beberapa layanan terintegrasi dalam lelang bandwidth, termasuk biaya gratis pemasangan.
Pertama, layanan IP Transit untuk interkoneksi internet global dengan harga spesial.
Kedua, sistem pembayaran dalam bentuk meja kerja agar penyelenggara jasa internet dapat lebih efisien dalam operasionalnya.
Ketiga, harga spesial langganan media Over The Top (OTT) agar konsumen ISP dapat mengakses berbagai media hiburan seperti Genflix, Vidio.com, Vision+ dan NET.Verse.
Penawaran menarik lainnya, yakni apabila ISP melakukan pemesanan minimum 20 Gbps, maka akan mendapatkan layanan satu server rack ukuran 20U secara gratis yang dilengkapi rectifier dan backup battery, dan pilihan perangkat switch sebagai layanan tambahan.
Perangkat ini berlokasi pada Edge Data Center milik Weave yang tersebar di berbagai lokasi stasiun dan lokasi POP (Point of Presence) Weave yang tersebar di Pulau Jawa.
Baca Juga: Punya WiFi Cepat Kelas Dunia, Stasiun Bogor Pecahkan Rekor MURI
Untuk diketahui, bandwidth atau kapasitas maksimum data yang dikirimkan melalui koneksi internet dalam jangka waktu tertentu, merupakan kebutuhan dasar dari tiap penyelenggara jasa internet atau ISP agar dapat memenuhi kebutuhan masyarakat yang semakin meningkat.
Untuk itu, Surge (melalui Weave) menawarkan layanan leased line dan clear channel dalam lelang bandwidth ini.
Kedua layanan ini ditawarkan untuk segmen Ring 1A (Jakarta-Bogor dan Jakarta-Bandung), yang didukung oleh jaringan serat optik Surge yang telah beroperasi sejak awal 2022.
Inisiatif ini dihadirkan setelah keberhasilan Weave dalam membangun jaringan serat optik sepanjang rel kereta api di Pulau Jawa, dengan lokasi yang terjaga dan aman, memungkinkan hadirnya konektivitas internet yang stabil dan terjangkau.
Program ini berlangsung sejak 5 April 2022 hingga akhir Mei 2022, atau hingga seluruh kapasitas maksimum telah terserap sepenuhnya dengan potensi pendapatan perseroan mencapai Rp180 miliar per tahun.
Berita Terkait
Terpopuler
- 8 Promo Makanan Spesial Hari Ibu 2025, dari Hidangan Jepang hingga Kue
- 5 Mobil Sedan Bekas yang Jarang Rewel untuk Orang Tua
- 5 Sepatu Lari Hoka Diskon 50% di Sports Station, Akhir Tahun Makin Hemat
- 5 Rekomendasi Sepatu Lokal Senyaman Skechers Buat Jalan-Jalan, Cocok Buat Traveling dan Harian
- 6 Mobil Bekas untuk Pemula atau Pasangan Muda, Praktis dan Serba Hemat
Pilihan
-
Bukan Sekadar Tenda: Menanti Ruang Aman bagi Perempuan di Pengungsian
-
4 Rekomendasi HP Xiaomi Murah, RAM Besar Memori Jumbo untuk Pengguna Aktif
-
Cek di Sini Jadwal Lengkap Pengumuman BI-Rate Tahun 2026
-
Seluruh Gubernur Wajib Umumkan Kenaikan UMP 2026 Hari Ini
-
Indosat Gandeng Arsari dan Northstar Bangun FiberCo Independent, Dana Rp14,6 Triliun Dikucurkan!
Terkini
-
BSU BPJS Ketenagakerjaan Cair Tahun 2026? Ini Faktanya
-
Purbaya dan Tito Surati Pemda, Minta Kurangi Seminar hingga Perjalanan Dinas demi Efisiensi
-
Tren Mudik Hijau Melesat: Pengguna Mobil Listrik Naik Dua Kali Lipat, PLN Siagakan 4.516 SPKLU
-
UMK Tangerang Tertinggi, Ini Daftar Upah Kota dan Kabupaten di Banten 2026
-
Mengapa SK PPPK Paruh Waktu Belum Muncul di MyASN? Ini Solusinya
-
Purbaya Minta 'BUMN Kemenkeu' Turun Tangan Dorong Pertumbuhan Ekonomi
-
BNPB: Rumah Korban Bencana Aceh dan Sumatera Dilengkapi Sertifikat Tanah Resmi
-
PHR Kantongi Sertipikat Tanah 542 Hektare, Amankan Aset Negara demi Ketahanan Energi Nasional
-
Pemerintah Tetapkan SOP Ketat Cegah Masuknya Zat Radioaktif di Tanjung Priok
-
Saham INET Anjlok di Tengah Rencana Rights Issue Rp3,2 Triliun, Ini Penyebabnya